Pelayaran: Terlahir Kembali Luffy, Dibalik Oleh Nami Robin(1-502)

186-200

Bab 186: Luffy Mendapatkan Apa yang Dia Inginkan! Boa·Hancock! Sembilan Ular Tamu Tak Diundang!

Beriklan di sini

Luffy yang tingginya 1,99 meter.

Di hadapan Smoothie yang tingginya 4,66 meter itu terlihat seperti anak kecil.

Tetapi,

Dia adalah manusia karet!

Ini memberinya kemampuan luar biasa!

Bahkan Smoothie pun tercengang saat melihatnya!

Benar-benar bug!

"..."

Ruang pelatihan otomatis.

Smoothie menempel di dinding, matanya kaget.

Angkat sedikit kepalamu.

Menyaksikan Luffy menelan ludahnya.

“Bukankah ini luar biasa?”

Luffy tersenyum bangga, "Tapi yang terbaik adalah mengganti gelarmu. Aku bukan ayah tirimu!"

"Sejujurnya, alasan mengapa BIGMOM dan aku tidak bisa hadir adalah karena kamu, Smoothie."

"Apakah kamu percaya pada cinta pada pandangan pertama? Aku telah jatuh cinta padamu sejak aku melihat pemberitahuan hadiahmu, jadi kamu tidak bisa lepas dari" 59-20 ".

Smoothie: “............”

Dia sangat ketakutan!

Kemampuan melakukan kejahatan saja sudah cukup!!

Melihatnya saat ini, Anda akan melihat sekilas secara tidak sadar, dan Anda pasti akan merasakan jantung Anda berdebar kencang.

Inilah pria yang disukai ibuku!

Meskipun saya putrinya, jika saya ingin bersaing dengannya untuk mendapatkan seorang pria...

Dia akan mati, dia pasti akan mati!!!

"Ikuti...tidak, Monkey D. Luffy!"

Smooth menahan rasa takut di hatinya, berharap dapat membujuknya: "Jika kamu menyerangku, apakah kamu tidak takut ibumu akan membunuhmu?"

"Hei, dia tidak bisa membunuhku!"

Senyuman Luffy semakin kuat, dan dia gemetar saat berjalan, "Lagipula, jangan takut. Denganku di sini, kamu akan baik-baik saja."

"Pasti baik-baik saja......"

Mata Smoothie melebar.

Harus diakuinya kemampuan Luffy dalam menghancurkan Aokiji memang lebih unggul dari BIGMOM.

Tetapi!

Hanya karena Anda di sini, saya yakin sesuatu akan terjadi!

Orang ini pemberani!

"Bagaimana kalau kamu tenang?"

Smoothie menatap Luffy yang semakin mendekat.

Ia menelan ludahnya dan berkata: "Kekuatan ibu tidak sesederhana yang kamu kira. Saya akui kamu memiliki kemampuan untuk melindungi diri sendiri, tapi menurut kata-kata saya, apakah kamu akan menempatkan dirimu dalam bahaya?"