10

5.2K 260 14
                                    

pengen ku gantung tapi kasian sama kalian jadi lanjut aja lah ya.
.
.
.
.
.

"Nana jahat!hiks"Jeno akhirnya membuka suara

"dengerin aku dulu ya?"Jeno menggeleng ia sudah terlalu kecewa kepada kekasih nya ini. "Kalau kamu ga mau dengerin gimana caranya aku ngejelasin nya sayang?aku tau apa isi pikiran mu. Yang di lihat kamu itu salah kejadian nya tidak seperti itu sayang. Dengerin aku ya?"akhirnya Jeno mengangguk

"gini,itu sekertaris baru ku dan baru kerja beberapa hari ini. awalnya dia masuk untuk memberikan beberapa dokumen dan juga jadwal meeting ku besok,tiba' saja ia terjatuh niat awal ku hanya ingin membantu nya tetapi ia malah duduk di pangkuan ku dan mencium ku sayang. Aku sama sekali tidak bermaksud seperti itu,itu semua hanya ke salah pahaman "Jaemin menjelaskan panjang lebar agar sang kekasih tidak berfikir aneh'. "Jadi tolong percaya ya?"

"Hiks bibir Nana hanya milik Nono hiks..kenapa di ambil sama dia.."ya benar Jeno tidak terima jika milik nya itu di ambil oleh orang lain

"Haha..ternyata kau memikirkan itu. Sini "Jeno mengangkat wajah nya agar melihat wajah Jaemin yang begitu sempurna EAKKKKK

Jaemin menarik wajah Jeno agar segera mendekati nya dan mulai mencium nya.

"Ahss nanahh"desah Jeno

Jaemin melepas ciuman tersebut

"Jadi sekarang?"tanya Jaemin
Jeno yang sedang menghirup udara langsung kebingungan maksud nya apa?

"Sudah tidak kepikiran kan?bibir ku sudah kau ambil lagi jadi kau memaafkan ku?"tanya Jaemin

"Sudah Nana!awas jika Nana berbuat seperti itu lagi! Nono tidak akan memaafkan Nana huh!"Jeno

"Iya sayang,aku tidak akan pernah melakukan itu okey?jadi percaya lah"Jaemin mengecup kening Jeno dengan sayang

Ya tiba' ada suara yang meneriaki nama Jaemin. Ya itu adalah suara Gisell menyuruh Jaemin dan Jeno turun.

Mereka memutuskan untuk turun menemui sang kakak

"Kau sini!"Gisel menunjuk Jaemin agar segera duduk di hadapan nya dan di ikuti oleh Jeno

Jeno dan Jaemin duduk bersebelahan sedangkan Gisel dan bunda sela duduk di hadapan mereka berdua

"Jelaskan semua nya."nada Gisell kini sedang tidak enak di dengar

Jaemin menjelaskan semua nya kepada sang kakak agar tidak salah paham dengan diri nya.

"Berani' nya dia!besok aku akan kekantor mu dan akan aku beri pelajaran jalang kecil itu!"Gisell tidak terima jika Jeno di perlakukan seperti itu. "dan kau Jaemin! Jika aku mendengar kau seperti itu!kau akan habis di tangan ku camkan itu"ngerti' sedep ancaman Gisell ini

"Ish Kaka jangan membunuh Nana! Nanti baby tidak memiliki Daddy!"semua nya terkejut termasuk Jaemin

"Maksud mu apa sayang?!"

"Nono bicara apa?"
Gisell hanya diam dan ingin mendengar jawaban dari Jeno

"di sini ada baby bunda"Jeno menunjukan perut yang rata dan mengelusnya

"NA JAEMIN SIALAN!"Gisell menjewer telinga Jaemin

"Kaka!jangan apa'kan Nana ihh!!"Jeno menyingkirkan tangan Gisell dari telinga Jaemin. Jeno memeluk Jaemin dengan erat rasa nya Jeno tidak ingin lepas dari Jaemin

"Kau melakukan nya sudah berapa kali na sialan Jaemin!"

"Aku lupa!"

Jeno yang mendengar itu langsung angkat bicara "Nana melakukan nya sudah empat kali Kaka"oh astaga ternyata selama ini Jeno menghitung seluruh sex Jaemin dan Jeno.

"ARGGGG NA SIALAN JAEMIN!!"Gisell

Bunda sela masih terdiam betapa cepat nya benih Jaemin dan betapa polos nya Jeno bicara seperti itu.

"Pokok nya kamu harus segera menikahi nya!Kaka tidak mau tau!"

"Kaka isell jangan marah' nanti baby nya takut.."jujur saja Jeno sekarang takut dengan Gisell yang sedang marah' ini

Gisell segera meredakan emosi nya agar si manis tidak ketakutan

"Sekarang Kaka ingin nanya kepada anak manis,kamu kenapa menuruti kemauan Jaemin sayang?"nada Gisell kini melembut

"Huh?ini bukan Nana yang mau Kaka isell tapi Nono..awal nya Nana mengajak kata nya bermain kuda'an itu menyenangkan makanya Nono mau tapi ternyata memang menyenangkan dan sangat enak!jadi yang kedua sampai ke empat Nono yang meminta nya Kaka"ucap Jeno dengan polos nya

"Oh astaga tuhan kenapa dunia sempit sekali"Gisell pasrah dengan ke polosan Jeno ini. "Sudah kalian istirahat di kamar masing' okey?"

"Tidaa mau kaka~nono ingin bobo dengan Nana hihi~"Jaemin segera menggendong Jeno dan mulai memasuki kamar Jaemin


"Awas jika kau apa'kan!"

"Sudah biarkan saja mereka"bunda sela akhirnya membuka suara setelah acara kegetnya tadi

"Dady Nono ingin peluk~"ahh betapa manjanya Jeno dengan embel' Daddy

"sini sayang"Jaemin segera memeluk Jeno dan mengusap sayang ke perut Jeno

"Tumbuh yang sehat sayang"setelah Jaemin mengucapkan kalimat itu ia langsung menjemput mimpi nya bersama Jeno.
















nanojaemjenss


































My Baby || JAEMJENTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang