𖤍• Bab 31 (𝐾𝑒𝑟𝑎𝑗𝑎𝑎𝑛 𝐾𝑁𝑍)

970 110 21
                                    

Mereka menulusuri hutan dan hanya melihat pepohonan dan juga melihat rasa bersalah itu untuk agil, Riji yang membawa air suci untuk Mako saja tidak berani untuk melihat air itu karena sedikit trauma melihat darah dari pak Airuma yang... Sudah meninggal

Di perjalanan hanya hening dan tidak ada sepatah kata pun yang terlontar kan dari mulut mereka ber tiga, hanya bunyi pijakan kaki dari kuda mereka yang bersentuh tanah , yang bertanya di mana kuda Airuma? Kuda itu ikut di bunuh oleh agil karena ia tidak tega jika harus melihat barang favorit sahabat nya

Mereka sampai di Kerajaan saat pagi hari kenapa cepat sekali? Karena mereka tidak berhenti sama sekali mak1222sud nya mereka tidak ber istirahat sama sekali jadi mereka langsung menerobos rasa kantuk yang mereka rasa kan demi air suci itu dapat berada di kerajaan emperor KNZ

Saat mereka masuk ke dalam gerbang istana para prajurit dan pelayan menyambut mereka dan di susul oleh RionCaine, dan istmo yang keluar dari dalam istana

Mereka ber tiga turun dari kuda mereka lalu Caine dan Rion menatap satu sama lain dengan bingung

"Eee... Dimana Airuma? "-tanya Caine

"Apa... Ada masalah? Atau bagaimana? "-Istmo

" Pak Ai... Udah meninggal mi... Pi... "-jawab Gin

" ha? Maksud kalian? "-Tanya Rion lagi Dengan kaget

" kemarin Clare datang dan menculik Pak Ai saat kami datang ke tempat istana dewi laut dan kami di suruh memilih air suci atau Pak Ai tarus... Pak Ai maksa banget suruh milih Air suci jadi kami pilih air suci dan... Pak Ai di bunug sama Clare... "-Jelas Riji

Agil hanya memaling kan muka karena tidak ingin mendengar kan kata Airuma yaitu sahabat nya sendiri, lalu dengan tiba tiba dari kamar mako terdengar suara kesakitan seperti gerangan

Funin dan Elya menghampiri mereka ber enam dengan tergesa gesa karena ber lari , Mereka ber enam pun bingung kenapa mereka ber dua ber lari dengan sangat khawatir?

" ada apa? Jangan ber lari nanti jatuh "-Caine

" mami! Papi! Kakek! "-Panggil Elya

" kenapa? Ada masalah? "-Tanya Rion dengan ikut khawatir

" jangan ber lari cucu cucu kakek "-Istmo

" mi, pi, kek... Kak mako!! Tanda di tubuh kak mako menyebar! "-Funin yang panik

" iya! Echi sama kak Krow berusaha menghambat tapi malah mereka yang kewalahan! "-Lanjut Elya

" yaudah ayo! Mana air suci nya! "-Agil yang mengambil air suci dari tangan Riji dengan panik dan khawatir

Mereka ke kamar mako dan saat masuk terlihat lah Krow dan Echi yang kewalahan dengan tanda di tubuh mako dan terlihat juga pak sui yang mengobati tangan Mako agar tidak terlalu sakit tapi hasil nya nihil...

Agil memberi kan air suci itu kepada pak sui dan Sekarang Mia menangis si pelukan Key, garin sekarang juga ikut menangis di pelukan Zaki

" Sssttt jangan nangis "-Aenon yang menenang kan Garin dan Mia

" jangan nangis yaa Kak mako gapapa kok "-Riji

" iyaa kalian ber doa aja di kuil pasti kak mako sembuh "-Selia

" nahh bener tuh katak kak Selia "-Zaki

" nah bener "-Elya

" kalian ke kuil sama kak Aenon, Elya sama Echi ya??? "-Suruh Caine

" hiks... I-iya Mi... "-Mia

" i-iya Mi... "-Garin

elya, Aenon dan Echi pun membawa Mia dan Garin ke kuil dekat istana lalu mengajak mereka berdoa bersama dan mendoa kan mako cepat sembuh

⋅•⋅⊰∙∘☽𝑻𝒉𝒆 𝑲𝒊𝒏𝒈𝒅𝒐𝒎☾∘∙⊱⋅•⋅ || 𝑻𝑵𝑭 [S1]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang