HIERARKI

Bab 10

Bab 10 – Pembelajaran dan peraturan
•
•
•
•
•

Tiga puluh menit yang lalu Jungwon berada di ruang tamu sebab kedua orangtua nya tiba-tiba berada di mansion tepat lima hari setelah dirinya mencumbu kasar bibir Heeseung hingga membengkak yang lumayan parah, bukan dari itu saja dengan mendadak sang ayah berbicara mengenai pengenalan gender enigma miliknya lebih dalam karena sang paman Minghao nya berkeluh kesah tentang kelakuannya yang tidak mencerminkan seorang beta sungguhan.

Jungwon sempat terkejut tapi setelahnya bisa bernafas lega tentang kejadian dirinya di ciduk tengah mencumbu alpha murni lain di tempat perpustakaan yang dijaga oleh paman Minghao, mungkin itu salah satu alasan kenapa paman Minghao bersikeras menyuruh ayahnya untuk memberikan pelajaran mengenai pengenalan gender enigma lebih dalam.

Tentu Jungwon menerimanya secara sadar untuk hitung-hitung supaya bisa mengendalikan dirinya lebih kompleks lagi dan bisa menjaga batasan mengenai gender keduanya ini.

Sekarang untuk saat ini Jungwon tengah berada di suatu ruangan yang mana ruangan itu sudah di siapkan untuk tempat nya nanti bersama gurunya.

"Nama saya Choi Jinah... Panggal saja miss Jinah, lima tahun lebih muda dari ayahmu"

Miss Jinah memperkenalkan dirinya dengan menghadap pada Jungwon yang sedari awal duduk pada tempat yang di sediakan untuknya.

Jungwon mengangguk dan memperhatikan seorang wanita dewasa yang lebih muda umurnya dari sang ayah.

"Tuan muda, pada usia berapa anda terakhir kali melakukan tes secondary gender?"

Jungwon mengangkat alis sebelahnya atas respon dari pertanyaan yang dilontarkan oleh miss Jinah, sedangkan miss Jinah sendiri memasang wajah tenang.

"Dua puluh tahun" jawab Jungwon.

Miss Jinah mengangguk dan kembali berbicara, "Pada usia 15 tahun dimana usia itu jiwa serigala anda bangkit, apa anda mengalami rasa panas pada dada sebelah kiri anda? Lebih tepatnya rasa panas pada jantung?"

"Benar, aku pernah mengalaminya sesaat sebelum jiwa serigala ku bangkit- tunggu"

Jungwon memincingkan matanya ketika menyadari tentang miss Jinah mengetahui kapan jiwa serigalanya bangkit pada usia berapa, membuat Jungwon menatap miss Jinah penuh selidik.

Miss Jinah mendengus pelan saat mengetahui arti tatapan yang di lontarkan oleh tuan muda Jungwon, "Jauh sebelum anda, seseorang pernah memiliki second gender sama dengan anda... Ini bukan pertama kali saya mengurusi seorang enigma"

"Berarti, saya bukan satu-satunya? Tapi salah satunya?"

Miss Jinah mengangguk atas pertanyaan dari tuan muda Jungwon sendiri, "Tuan muda, selama menjadi enigma... apa anda tidak pernah bermain sedikit pun dengan alpha murni?"

Jungwon tersentak dengan pertanyaan mendadak yang dilontarkan oleh miss Jinah.

"Sesuai perjanjian di awal kerjasama kita, tidak ada suatu hal yang anda sembunyikan pada saya" lanjut miss Jinah dengan penekanan pada setiap kalimat.

Jungwon mengulum kedua belahan bibirnya dengan memutus kontak mata pada miss Jinah dan mengetahui maksud dari pertanyaan yang di beri kepadanya, "Ya... Empat, empat alpha murni. Saya pernah bermain sedikit dengan ke-empat nya"

"Anda harus tahu mengenai seluruh anggota tubuh seorang enigma, ini sederhana tapi fatal untuk dilakukan"

Menganggukkan kepala itu yang dilakukan lagi oleh Jungwon dan tiba-tiba miss Jinah mempertanyakan pertanyaan yang membuat dirinya senam jantung.

"Apa anda pernah berciuman dengan seorang omega? Beta? Atau bahkan alpha murni?"

Jungwon sangat bimbang untuk menjawab pertanyaan yang satu ini, benar-benar di landa senam jantung dan dengan ragu Jungwon menjawab.

"Pernah, dengan, alpha, murni" ringis Jungwon di akhir kalimat.

Miss Jinah menutup mata beberapa detik dan kembali menatap Jungwon tenang, "Ke-empat nya?"

Jungwon hanya berani menganggukkan kepala sebagai balasan kepada miss Jinah.

"Suara enigma, anda hanya menekan sedikit tanpa menggunakan perintah mutlak setara dengan perintah mutlak dari seorang alpha biasa. Tatapan enigma, anda bisa mengintimidasi pada alpha murni hanya dengan menggunakan tatapan biasa anda tanpa jiwa serigala. Penciuman, pendengaran dan penglihatan enigma tiga kali lipat lebih tajam dari seorang alpha murni. Sentuhan kulit enigma sama dengan berbagai perasaan, anda menyembunyikannya dengan rapi tapi tidak dengan kulit anda yang memancarkan. Sedangkan yang terakhir... Air liur enigma mengandung afrodisiak dan siapapun yang pernah mencicipi air liur enigma, sama saja dengan dirinya menyerahkan seluruh tubuhnya untuk menjadi omega dari enigma"

Jungwon terdiam membeku atas fakta yang baru dirinya terima dan ketahui dari miss Jinah sendiri, ingin menyangkal tapi tidak bisa.

"Seorang enigma tidak memiliki mate, itu sebabnya seorang enigma bisa memiliki pasangan lebih dari satu. Tuan muda, anda harus menanamkan pada otak anda tentang yang saya katakan... Mulai sekarang, anda harus berhati-hati pada tindakan anda sendiri dan saya akan menekan anda lebih dalam pada pembelajaran dan peraturan seorang enigma"

Seluruh deretan kalimat akhir oleh miss Jinah sebelum mengakhiri sesi pengenalan pada hari pertama yang penuh kejutan tidak terduga entah dari Jungwon sendiri atau miss Jinah.

Seumur hidup sejarah Choi Jinah, dirinya tidak pernah mengalami seorang enigma dengan cerobohnya melakukan tindakan yang berakibat fatal pada enigma sendiri atau bahkan bisa pada dunia.

Sepertinya, enigma satu ini harus dirinya ekstra tekan karena sudah membuat kekacauan.

"Katakan pada saya, siapa saja alpha murni yang pernah anda cumbu, tuan muda?" bertanya pada Jungwon dengan nada menekan.

Jungwon kembali meringis dan menjawab, "Lee Heeseung, Jay Park, Park Sunghoon, dan Jake Shim"

"Anda beruntung, terlahir dari keluarga terhormat... Jika suatu saat terjadi kekacauan karena ulah ceroboh anda, jalan terakhir. Gunakan kekuasaan seluruh keluarga anda"

Balasan pedas dari miss Jinah membuat Jungwon mati kutu sampai pergi meninggalkan dirinya setelah izin pamit untuk meninggalkan ruangan tersebut.

Setidaknya miss Jinah tidak membocorkan tentang kelakuan dirinya yang ceroboh kepada ayahnya pikir Jungwon.

Setidaknya untuk setidaknya, bukan untuk sesuatu yang lebih mengejutkan lagi.

Dalam hati Jungwon mengumpati dirinya sendiri karena sudah bermain-main dengan alpha murni lebih jauh.

Bersiaplah Yang Jungwon untuk kejutan pada suatu saat nanti atau bahkan mungkin esok harinya.

Bersambung »»»»»»»»»»»»
•
•
•
See you later
[15/06/2024]

Note:

Untuk update selanjutnya vespax akan lebih lambat update karena mulai memasuki era keseriusan dan book addicted yang vespax hilangin masih tersimpan, tapi request sebagian dari readers sudah di buat, sayangnya vespax lagi gak bisa ngebayangin tenatng hal gairah untuk buat cerita pendek penuh mature di book satunya itu, jadi vespax ngedraft book itu entah sampai kapan di update kembali.