bns - Idul Adha, jisung punya gebetan?

189 5 4
                                    

Pagi hari di rumah jisung sudah ramai akan keributan.

"JISUNG, TOLONG JAGAIN ADEKNYA DULU BARENG CHENLE, MBA LAGI SIAPIN PERLENGKAPAN SHOLAT!" teriak Gianna dari dalam kamar.

Ellsie keluar dari kamar, menghampiri jisung dan chenle yang sedang menonton di depan.

"Icung!" panggil ellsie.

"Eh? sini sini duduk." Jisung mengangkat ellsie lalu mendudukkannya di tengah tengah antara ia dan chenle.

"Eci, lele punya permen nih, mau gak?" tanya chenle, ellsie mengangguk lalu mengambil permen tersebut.

Tak lama Gianna keluar bersama Mark dari dalam kamar dengan pakaian rapi.

"Ayo? udah siap kan?" tanya Gianna.

"Iya ayo, yang lain udah duluan mba, katanya mau nyari tempat dulu." ucap chenle.

"Oke deh, pintu rumah jangan lupa di kunci ya." ucap Gianna di angguki jisung.

Mereka bersama sama jalan menuju masjid depan rumah. Iya, mereka mau sholat eid, hari ini kan idul Adha.

"Mana jaemin sama Haechan?" tanya Mark.

jisung menengok ke kanan dan kiri, tak lama matanya menemukan dua kakanya yang sedang asik bermain hp di tengah lapangan dengan beberapa space untuk mereka.

"Itu bang." ucap jisung menunjuk ke arah jaemin dan Haechan.

"Oh iya, ayo kita samperin." Ajak yang lain.

Mereka pisah dengan Gianna, Gianna mah sudah duduk dengan tetangga yang sama sama ibu muda juga.

"Anaknya berapa tahun mba?" tanya Gianna.

"Baru aja jalan 5, bentar lagi mau di masukin TK, kalo anak kamu?"

Ya.. begitulah obrolan ibu ibu muda, tak jauh jauh dari anak dan keluarga.

Sedangkan jisung, ia sibuk melirik ke kanan, mencari seseorang yang ingin sekali ia lihat.

"Nyari siapa si cung?" tanya jaemin yang duduk di samping jisung.

"Biasa, paling anaknya pak Jamal, yang cakep itu loh, siapa dah namanya? lupa."

"Ghina?" tanya Haechan.

"Nah iya, paling jisung juga nyari si ghina." ucap Mark.

"Bang! kagak ye. icung gak nyari si ghina." ucap jisung membantah.

"Iya deh.. oh iya, ghina masih kuliah cung?" tanya Mark.

"Engga, dia udah kerja, buka cafe. ituloh cafe yang di ujung komplek bang, punya si ghina itu." jawab jisung.

Mark menaik turunkan alisnya menggoda sang adik.

"Jiakh, apal banget lo cung?" ledek Haechan.

"IH! bodo ah." kesal jisung.

"Udah gede adek kita." ucap jaemin.

"Bener."

Singkat cerita sholat eid pun selesai, mereka kembali ke rumah.

"Mba? ngajak siapa?" tanya jaemin.

"Ini, masa gak kenal? anaknya pak Jamal itu loh, blok sebelah, si ghina. mau singgah sebentar di rumah. mba ada keperluan sama dia." jawab Gianna.

" jawab Gianna

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
mian Ji-Sung || park Ji-Sung [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang