"ngghhhhh aahhh naa" Haechan terus mendesah sejak 2 jam yang lalu.
Jaemin dengan semangat terus mengulum dan menjilati puting Haechan yang tegak dan juga keras hingga dada Haechan dipenuhi dengan air liurnya.
sedangkan dibawah sana, Jaemin terus mempercepat gerakan pinggulnya menghujam lubang sempit milik Haechan hingga tubuh Haechan terhentak hentak tak tentu arah di atas kasur berukuran besar yang ada di dalam kamar tersebut.
"aahhh nanahhh aahh"
"sshhh aahhhh ngghhhh aahh"
"nana aahhhh aahhh"
"angghhhh aahhh shh aahhh"
"lebih dalamhhh aahhhh nanahhh"
"aahhh ngghh aaahhh"
"dalam lagi na ahhh aahhh"
mendengar ucapan Haechan, Jaemin dengan segera menghentakkan penisnya lebih dalam dan lebih keras dari sebelumnya. hal itu membuat Haechan mendesah semakin kuat merasakan antara rasa sakit dan nikmat yang bercampur.
"aahhhh nanahh aahhh"
"ngghhh aaahhh aaahhh"
"nahh aahhh aahhh aahhhh"
Jaemin tersenyum puas menatap Haechan yang tak berdaya dibawahnya. ia memasukkan jempolnya kedalam mulut Haechan yang terbuka dan disambut Haechan langsung mengulum jempol itu.
mulut Haechan yang mengulum jempolnya, muka merahnya, bibir merah bengkaknya dan keringat yang ada di wajah dan badan Haechan. itu semua membuat Jaemin gila. pemandangan di bawahnya selalu berhasil membuat Jaemin semakin semangat menghujam lubang sempit Haechan.
"damn. lo sangat menggairahkan lee donghyuck" umpat Jaemin menyeringai.
"aaahhhh na aahhhh aahhh" desah Haechan setelah Jaemin mengeluarkan jempolnya.
"jaemhhhh aaahhhh ngghhhh"
"sshhh aahhhh terusshh aahhh aahh"
"jaemhhh aahh aahh"
"ngghhhh aaahhh sshhhh"
"aaahhh aahh"
"ngghhh aahhh nanahhh"
"aahhh enakk, gue bisa gila karna lo hyuckk" desah Jaemin.
"aku mau keluarhhh lagi nahh aahh"
"bersama babee" jawab Jaemin semakin mempercepat hujamannya. mendorong penisnya semakin dalam hingga mengenai sweet spot Haechan. membuat Haechan menjerit nikmat hingga matanya bergulir keatas.
Haechan dan Jaemin mendesah puas setelah mendapatkan pelepasan mereka.
***
pagi harinya, Jaemin terbangun lebih dulu dari Haechan. setelah mencuci muka dan menggosok gigi, Jaemin berjalan kearah dapur membuat Sarapan untuk mereka berdua.
setelah selesai, ia bergegas masuk kedalam kamar. mengecupi seluruh wajah Haechan berkali kali hingga membuat Haechan terusik dari tidurnya.
"jaemann~~" rengeknya kesal karena tidurnya diganggu.
"babe, bangun. kita harus berangkat ke jakarta nanti jam 10" ujar Jaemin mengelus perut bayi Haechan.
Haechan duduk sambil mengerucutkan bibirnya, ngambek. "gue belum puas tidur na"
Jaemin terkekeh lucu. "nanti di pesawat tidur lagi, sana mandi dulu abis itu sarapan bareng. gue mau siapin dulu baju buat lo nanti"
"terimakasih jaeman" ucap Haechan sebelum pergi ke kamar mandi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Nahyuck
Short Story"kedepannya gaakan mudah, lo punya banyak waktu buat mikir kalau lo gaakan selamanya bahagia sama gue na" ucap Haechan menunduk. "ga ada hal yang harus gue pikirin chan. gue bahagia. sekarang, besok dan seterusnya.. sebanyak apapun kata pisah dari m...