02: PEKARANGAN BUNGA

71 18 14
                                    

Dua bulan telah berlalu sejak Alvin tinggal di rumah besar itu. Selama itu dirinya telah menyesuaikan dengan kelakuan teman seatapnya dan juga membuat hubungan yang sangat baik dengan mereka semua.

Pada permulaan, dirinya lebih mendekatkan diri dengan orang yang dianggapnya ramah. Seperti Rafel, Peppey, Kaguma, Tapac, Ayon, Azrealon, Firman, Faiz dan Indra.

Kemudian dia mencoba untuk berbicara dengan Mabros, Aspect, Samsul, Matem, Yazan, Malik dan Kevin. Dan cukup mengejutkan bagi Alvin bahwa mereka ternyata sangat ramah.

Lalu dia pun mengajak dua orang terakhir, Marvel Dan Scortch.

Selama dirinya telah tinggal dan mengamati dan berkenalan dengan mereka, Alvin berhasil menyimpulkan pandangannya mengenai teman barunya.

Rafel dan Azrealon, pasangan sesama jenis ini telah menikah selama tujuh tahun. Kehadiran mereka berdua layaknya orang tua di rumah besar itu. Di setiap ada masalah antar individu, mereka tidak pernah absen untuk menyelesaikan masalah itu.

Terkadang penghuni rumah memanggil Azrealon dengan 'Ayah' dan Rafel dengan 'Papa'. Tentu saja tanpa sepengetahuan pasangan itu alias secara sembunyi.

Peppey seorang pekerja kantoran. Seperti yang dikatakan Nevin di awal, dia merupakan mantan dari Samsul. Walaupun telah putus, mereka masih tinggal sekamar. Hubungan kedua orang itu dijuluki oleh Nevin sebagai 'Divorced Couple'.

Kaguma merupakan anggota yang paling muda di antara mereka. Dia adalah mahasiswa biasa sebenarnya, tapi kehebatannya dalam berinteraksi dengan orang membuatnya memiliki banyak kenalan di mana saja.

Berkat Kaguma juga, Alvin mendapatkan kerja di kota itu sebagai bartender di sebuah bar.

Tapac, satu-satunya penghuni rumah yang tidak memiliki teman sekamar alias tinggal sendiri. Dia merupakan pemilik kafe yang ramai di kota itu. Masakannya juga merupakan favorit bagi seluruh penghuni rumah itu.

Ayon, penghuni rumah yang tidak memiliki pekerjaan tetap sehingga dia menerima segala pekerjaan apa pun yang ditawarkan kepadanya. Walaupun begitu, semua orang setuju bahwa Ayon adalah penjaga rahasia yang terbaik. Terkadang Ayon menggunakan hal itu untuk memeras temannya agar melakukan sesuatu untuknya.

Lalu Firman, seorang guru jenjang SMA. Wajahnya yang diakui oleh Alvin sendiri terlihat culun, merupakan korban atas kelakuan tidak beradab dari Nevin.
Terkadang keusilan Nevin membuat Firman menceramahi perilakunya yang tak sopan.

Faiz dan Indra, kedua pria ini merupakan anggota yang sangat tenang, pintar dan yang jarang kelihatan di rumah. Indra yang bekerja di bawah naungan pemerintahan memiliki kesibukan sehingga jarang baginya ikut bersantai dengan yang lain.

Faiz di sisi lain seorang pelukis yang terkenal. Lukisannya dipajang di museum mana pun, tapi tak ada seorang pun yang tahu sosoknya seperti apa kecuali para petugas museum dan anggota rumah itu. Selain itu, Faiz juga memiliki laboratorium sendiri.

Di setiap waktu luangnya, Faiz akan pergi ke laboratoriumnya dan berada di sana tanpa mengingat waktu sama sekali. Oleh sebab itu, Faiz mendapatkan kunci cadangan agar dia bisa masuk ke rumah tanpa mengganggu orang tidur pada saat tengah malam.

Matem, Malik dan Kevin. Trio yang sering didapat oleh Alvin setiap saat di luar waktu kerja. Alvin menamai mereka sebagai 'Trio Tato' karena mereka memiliki tato di tubuh mereka.

Awalnya hanya Matem dan Kevin, tapi Malik pun ikut-ikutan sehingga jadilah diri mereka yang sekarang.

Mabros dan Aspect atau juga dipanggil Asep. Dari pandangan pertama, Alvin berpikir bahwa mereka ini orangnya pendiam dan tidak menyukai yang namanya basa-basi. Tapi nyatanya mereka sangatlah ramah dan juga sering membantu Alvin.
Mabros yang berkerja sebagai pembuat patung terkadang meminta Alvin atau pun yang lain sebagai model bagi Mabros untuk memahat karya selanjutnya.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 15 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

TINGGAL SEATAPTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang