Pendaftaran sekolah

119 9 1
                                    

Pada malam ini zaf yang sedang berbincang dengan para sahabatnya, dikagetkan dengan kedatangan teddy yang memberi tahu bahwa besok adalah hari dia akan mendaftar dan mengikuti seleksi untuk masuk ke dalam Taruna Nusantara

"Bang besok kita daftar sama sekalian seleksi ya,soalnya surat kesembuhan dari rumah sakit udah keluar"ucap teddy yang menghampiri zaf

Zaf memang pernah mengalami patah tulang yang tepat berada dibagian tangan pada saat umurnya 6 tahun, pada saat dia bermain dengan teman temannya

"Astaghfirullah,oh udah keluar ya pa, mana sini Abang lihat dulu"ucap zaf yang memang sudah biasa memeriksa hal seperti itu

"Udah nanti papa kasih,makan dulu itu sama sahabat kamu mumpung masih belum kamu matikan itu telponnya"ucap teddy yang langsung mendapat respon oleh Baqi

"Halo om teddy,iya nih zaf kalau udah meriksa hal kayak gitu sahabatnya langsung di buang"ucap Baqi yang mengadu kepada teddy

"Oh udah berani ngadu ya sama papa teddy,kebongkar deh hehe"ucap zaf yang sedang bercanda dengan teddy dan keempat sahabatnya itu

"Iya,udah makan dulu itu kalian ya, bang nanti kalau udah siap langsung temuin papa dikamar kamu ya" ucap teddy pada zaf dan zaf paham dia harus segera menyelesaikan makannya dan menyusul teddy

"Iya pa,nanti Abang nyusul ke kamar papa"ucap zaf dan teddy langsung pergi

*******
Setelah selesai makan zaf yang selesai mencuci piringnya langsung pergi menuju kamar teddy dan pada saat sampai di depan kamar teddy zaf langsung mengetuk pintunya dan langsung di buka oleh teddy

"Bang duduk dulu sini bentar,papa mau ngomong sama Abang dulu" ucap teddy pada zaf

"Iya pa,kenapa kok tiba tiba suaranya lembut banget gitu?"tanya zaf yang memang suara teddy sangat lembut dan tenang pada malam itu

"Sini dulu peluk papa"ucapan teddy itu sontak membuat zaf kebingungan karena tidak seperti biasanya teddy bersikap seperti ini tapi zaf hanya menurut

"Maaf ya bang kalau papa gak bisa menjadi papa seperti yang kamu inginkan tapi papa akan berusaha menjadi papa yang terbaik buat kamu dan papa sudah sayang banget sama Abang"ucap teddy sambil meneteskan air mata,dan zaf yang sedang memeluk teddy dalam pangkuan teddy itu reflek melihat wajah teddy yang nampak begitu bersalah tanpa alasan yang jelas

Sebenarnya zaf sadar kenapa teddy bersikap sangat emosional pada malam ini,itu karena dia akan melepaskan anaknya lagi untuk bersekolah di Taruna Nusantara dan teddy tahu dia tidak akan bisa bertemu zaf sesering sekarang

"Papa adalah sosok orangtua yang sangat baik bagi zaf karena hanya papa teddy sajalah yang bisa memberikan figur orangtua kepada zaf,dan tidak ada yang bisa membantah hal itu.Satu lagi jangan pernah berfikir menjadi sosok orangtua yang gagal karena gak ada yang tau apa yang papa rasakan menjadi orangtua tapi anaknya bukan dari darahnya,zaf juga minta maaf ya pa soalnya zaf sering buat papa kesulitan ngurus zaf"ucap zaf yang juga ikut meneteskan air mata

Teddy yang mulai sedikit tenang langsung mengangkat wajah anaknya itu yang sudah berlinang air mata dan keringat dan dia langsung mencium kening dan kedua pipi zaf dan itu juga membuat zaf semakin erat memeluk teddy

"Abang gak susah kok diurus malah terkadang terlihat terlalu mandiri bahkan kalo lagi sama papa,jadi jangan berfikiran Abang itu nyusahin papa ya,kamu itu anak hebat,mandiri, dan baik sama orang.Jangan pernah berubah ya bang,papa suka sama sikap Abang yang manja ke papa kayak gini"ucap teddy yang tanpa sadar sudah menidurkan anak itu kembali dalam pelukannya

Memang sudah biasa zaf tidur dalam keadaan yang habis menangis,tapi baru kali ini dia melakukan itu di depan teddy dan teddy sangat suka jika zaf tidur sambil memeluk dirinya

Dan karena teddy yang terlanjur nyaman begitu juga zaf yang sudah tertidur pulas membuat teddy memutuskan untuk tidur berdua bersama zaf dikamarnya

[Jangan aneh ya mereka kan papa sama anak jadi wajar aja]

*******
Keesokan harinya zaf yang sedang dalam perjalanan untuk mendaftar di sekolah barunya memutuskan untuk membaca surat kesembuhannya yang dokter berikan kepada teddy pada saat malam hari semalam

Setelah sampai dilokasi pendaftaran teddy membiarkan zaf pergi sendiri untuk melakukan pendaftaran dan seleksi karena itu adalah hal yang wajar,tapi teddy yang memiliki kenalan di sana memberi tahu bahwa zaf akan mendaftar sendiri kesana dan teman dari teddy diberikan perintah untuk mengetes fisik dan mental milik zaf dan teddy hanya akan memperhatikannya dari jauh

Dan seperti yang teddy duga,zaf bisa melalui ujian fisik dan mental itu dengan cukup mudah karena itu adalah makanan sehari hari zaf,dan secara langsung zaf dinyatakan lulus dalam 2 tes itu dan bisa langsung lanjut ke tes selanjutnya yaitu tes postur tubuh dan tes materi

Zaf yang memang cukup tinggi dan bawaan tubuhnya yang tidak bungkuk membuat tingginya bisa mencapai 169cm yang dinilai cukup bagus dan memenuhi syarat

Lanjut pada saat tes materi,zaf yang memang sudah biasa dites seperti ini bisa menyelesaikannya meskipun dia cukup kesulitan dibagian tes tertentu tapi tanpa dia sadari dia mendapatkan nilai yang sangat tinggi yaitu 96,5 di hampir semua mata pelajaran yang dia ikuti dalam tes tersebut

Setelah selesai melakukan berbagai tes,sekarang yang bisa dilakukan zaf hanya menunggu hasilnya keluar dan teddy yang memang sudah mengetahui semua nilai dan hasil tes dari zaf hanya bisa bahagia karena selain pintar dalam hal sosial dia juga kuat dalam bentuk fisik dan mental

"Kayaknya ada yang lagi bahagia banget nih,tapi siapa ya?"ucap zaf pada saat berada didalam mobil bersama teddy

"Iya lah bahagia,tapi nanti pasti Abang tau papa bahagia karena apa" ucap teddy

"Oke bang sekarang coba papa liat hp Abang"ucap teddy lagi dan zaf hanya memberikan hpnya kepada teddy

"Nanti pindahin ya bang semua data data Abang ke hp ini biar lebih enak untuk main game sama melakukan aktivitasnya"ucap teddy sambil memberikan 1 hp kepada zaf dengan merek yang sama dengan miliknya

"Ya Allah pa,semalam jam tangan yang harganya hampir 5 JT sekarang hp,apa gak makin iri mereka berempat itu kalau tau semua ini abang dapat dari papa,tapi makasih ya pa"ucapan zaf panjang lebar

"Iya,nanti dipake aja langsung biar main game sama yang lain gak kayak main game pake mesin potong rumput,soalnya mirip suaranya"ucap teddy yang membuat zaf tertawa meskipun itu benar

Dan setelah perbincangan itu merekapun langsung pulang dan menunggu hasil dari panitia pendaftaran keluar

Bersambung......

Bentar lagi zaf ninggalin mayted lagi nih karena hal hal sama yaitu sekolah,tapi mau dibikin happy ending apa bad ending nih meskipun kayaknya masih lama endingnya sih hehe.Oke see you next time guys bye bye 👋 👋 👋 👋

Menjadi anak sang mayor (TEDDY INDRA WIJAYA)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang