happy reading maaf kalo ada ke typoan maklum namanya juga manusia biasa
...
rain pun terduduk disebuah taman,tempat dimana ia menyampaikan perasaan nya kepada Jayden.
"ayden kamu tetap cinta pertama ku"ujar nya lirih menatap patung itu.
kaki rain pun melangkah ke rumah Jayden,matanya menajam mencoba mengingat ingat kejadian yang membuat nya pusing.
"tombol itu?,hm seperti nya aku mengerti sekarang"kekeh nya
pintu rumah yang kecil itu pun dibuka,rain menatap rumah yang menjadi saksi bisu keharmonisan mereka.
"saat itu,aku menemukan jayden tergeletak dikamar nya"ujar nya membuka pintu kamar Jayden.
semuanya masih sama,hanya saja laptop itu terbuka membuat rain menyergitkan kening nya heran.
"novel?karya jayden bagaiman jika aku kembali merubah nya?"tanya nya kepada diri sendiri.
tanpa pikir panjang,rain pun mengubah alur cerita nya membuat jasad Jayden di temukan tak jauh dari tempat tinggal nya.
"semoga saja berubah"ujar rain tersenyum menatap langit langit kamar,ia memejamkan matanya.
...
pagi nya,rain terbangun mengusap usap matanya ia mendengar sebuah berita dari laptop.
"di temukan jasad seorang pria berinisial J terdampar di sebuah taman *** bagi yang kenal/keluarga nya silahkan temui pihak berwajib"
rain tersenyum menutup laptop itu,menghapus akun karya jayden dan melangkah keluar.
"maaf Jayden ini salah,tapi jika tidak begini aku tak bisa menemukan mu semoga saja kau tak mengamuk"ujar rain
kaki jenjang itu melangkah,dan mulai keluar membawa sejumlah uang dan juga ponsel serta kartu nama.
sesampainya di polisi,rain pun masuk kedalam melihat jasad Jayden tengah di periksa oleh dokter.
"siapa kamu?"tanya polisi itu menatap rain.
"ah saya rain pak,saya keluarga dari pria ini mohon maaf kerna kelalaian saya membuat nya seperti ini"ujar rain
"baik bapak bisa menunggu,pria ini tengah diperiksa oleh dokter andalan kami"ujar polisi itu,rain tersenyum dan duduk.
"dia tidak mati pak,hanya pingsan siapa yang tadi menemukan nya?"tanya dokter itu.
"s-saya pak"ujar seorang wanita yang gugup rain tersenyum menatap wanita itu.
"kau tidak memeriksa nya?,ck percuma jabatan mu tinggi memeriksa orang pingsan saja kau masih bodoh"umpat dokter itu.
wanita cantik yang berseragam polisi itu pun menunduk gelisah,tertulis di dada kanannya namanya "Ella"
"wkwk selamat bermain jalang"
tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
JAYYAN
Short Storybagaimana jika seorang penulis karangan yang sering menyudutkan tokoh si figuran tiba tiba saja masuk kedalam tokoh yang ia benci itu?apa yang harus ia lakukan? memperbaiki nya atau malah semakin menyudutkan tokoh figuran nya?
