01. Mobil

252K 576 12
                                    

Sore ini Bayu dan juga Santi tengah berada di dalam mobil setelah puas berkeliling mall.

"Udah semua?" Tanya Bayu memastikan.

Santi mengangguk pelan, "Udah semua kok, tenang aja." Ucapnya disertai senyum manis.

Bayu yang mendengar itu hanya menganggukkan kepalanya dan mulai menjalankan mobilnya meninggalkan area parkir.

Selama diperjalanan, tangan Bayu tak tinggal diam.

Sedari tadi tangan kekar nan berurat milik Bayu terus bermain bahkan jari tengah cowok itu sudah masuk kedalam liang hangat milik Santi.

Apalagi yang di dukung dengan cewek itu hanya menggunakan celana pendek dengan baju yang oversize.

"Enghh..." Santi menggigit bibir bawahnya seraya melebarkan kakinya.

"Umhhh emhhh..."

Santi melirik Bayu yang menepikan mobilnya di tempat yang agak sepi dengan tangan kanannya sedangkan tangan kiri cowok itu juga fokus buat mengkobel lubang memeknya.

Bayu lalu menjauhkan tangannya dan melepaskan sabuk pengamannya dan menatap kearah Santi.

"Sini." Ucapnya seraya menepuk-nepuk kedua pahanya.

Santi langsung duduk di atas pangkuan Bayu setelah melepas sabuk pengamannya.

"Kenapa lo seksi banget, hm?" Tanya Bayu yang menaikkan kaos milik Santi dan melepaskan nipple pad yang terpasang di kedua puting Santi secara pelahan.

Bayu menatap wajah Santi dari bawah karena posisinya Santi berada di pangkuan cowok itu yang membuat Santi jadi lebih tinggi.

Lalu Bayu membawa Santi dalam ciuman panasnya.

Mereka berciuman dengan liar bahkan bibir Santi menjadi bengkak karenanya.

Lalu Bayu menyudahi ciumannya dan beralih menghisap puting Santi yang mulai menegang.

"Emhh.."

Santi menekan kepala Bayu untuk memperdalam hisapannya serta menggerakkan pinggulnya pelan.

"Shhh!!"

Selagi menghisap dada Santi, tangan Bayu juga aktif meremas bokong Santi yang juga menjadi favoritenya itu selain memek tembem pink milik Santi tentunya.































Plok!

Plok!

Plok!

Santi menggerakkan pinggulnya di atas pangkuan Bayu dan tentunya posisi mereka masih didalam mobil.

Plak!

Satu tamparan pada bokong sintal milik Santi yang bergerak bebas di atas pangkuan Bayu.

Santi terus menggerakkan pinggulnya, serta menekan kepala temannya itu yang sedang menghisap putingnya.

"Ahh ahhh."

"Enghh shhh!"

"Ouhhh!" Ia meringis pelan saat Bayu dengan sengaja menggigit putingnya.

Bayu juga ikut serta menggerakkan pinggulnya dari arah bawah serta menampar pantat sintal tersebut.

"Ahhh ahhh!!!"

Plok!

Plok!

Plok!

"Ouhh! Enghhhh!"

"Shhh! Ahhh! Ahhh!"

"Mau keluarhhh!!"

Bayu yang mendengar itupun lantas lansung menggerakkan pinggulnya dari bawah dengan cepat hingga tak berselang lama Santi pun menggeluarkan orgasmenya yang membasahi kontol Bayu.

YOURSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang