Tangerang 2013
Hari ini akan jadi hari yang menyenangkan menurut seorang anak perempuan ya itu Olla, karena ini adalah hari pertamanya masuk ke sekolah baru di Tangerang.
Olla pindah ke Tangerang bersama keluarganya yang hanya terdiri dari ia, ayah, dan juga ibu nya karena urusan pekerjaan sang ayah.
Setelah berpamitan dengan ibu nya ya itu Ariel Olla dan sang ayah masuk kedalam mobil.
"Papi, nanti di sekolah baru aku bakal punya teman ga?" Tanya anak berumur delapan tahun itu pada sang ayah yang bernama Daniel.
Daniel tersenyum dan mengusap kepala putri semata wayangnya itu "ya pasti ada dong sayang" Jawab Daniel dengan lembut membuat Olla semakin semangat untuk cepat cepat pergi ke sekolah baru nya itu.
Daniel segera menjalankan mobilnya itu karena takut ia dan putrinya malah jadi terlambat.
Selama perjalanan Daniel dan Olla tidak banyak mengobrol karena Olla sibuk melihat lihat pemandangan di Tangerang.
Hingga tanpa sadar akhirnya mereka sudah sampai di sekolah baru Olla ya itu SDN48 Tangerang.
Daniel menemani anaknya menemui guru piket untuk menanyakan kelas Olla, akhirnya sang wali kelas baru Olla datang dan membawa Olla ke dalam kelas baru nya.
Daniel yang melihat Olla sudah masuk ke dalam kelas akhirnya memutuskan untuk pergi ke kantornya.
"Halo anak anak, hari ini kita kedatangan teman baru dari jakarta, ayo nak kenalan diri kamu" ucap sang wali kelas yang masuk membawa Olla.
"Halo nama aku Olla aku pindahan dari jakarta, aku pindah karena ayah aku kerja disini" ujar Olla memperkenalkan dirinya dan di sambut dengan ramah oleh murid lain.
"Oke Olla kamu duduk sama Jessi ya" ucap sang wali kelas menyuruh Olla duduk bersama siswa yang bernama Jessi itu.
Olla akhirnya duduk bersama Jessi, tak banyak yang mereka lakukan hingga akhirnya jam pelajaran di mulai.
Olla dan teman temannya yang lain akhirnya fokus pada pelajaran hingga waktu istirahat tiba.
Tringg~
Bel istirahat akhirnya berbunyi membuat semua murid bergembira, di saat anak anak lain keluar menuju kantin Olla dan Jessi hanya diam di kelas.
Jessi masih sibuk menulis yang ada di papan tulis karena ia memang agak lambat jika menulis.
Saat selesai menulis Jessi beranjak dari duduknya ingin menuju kantin tapi perhatian nya teralihkan oleh Olla yang masih duduk merenung.
Akhirnya Jessi kembali menghampiri Olla "Olla" panggil Jessi, sontak Olla menoleh.
"Kamu ga ke kantin?" Tanya Jessi yang mendapat gelengan dari Olla.
"Kenapa?"
"Aku malu ke kantin sendiri" ucap Olla sambil menunduk.
"Ya udah ayo sama aku aja" ujar Jessi langsung menggandeng tangan Olla menuju kantin.
Tentu Olla sangat senang karena Jessi akan menjadi teman pertamanya.
Mereka berdua hanya memesan satu mangkok soto dan duduk di meja paling pojok, mereka tidak membeli air karena mereka berdua sudah membawa air putih dari rumah.
Saat sedang menunggu soto Olla dan Jessi cukup banyak mengobrol karena memang mereka satu frekuensi jadi sangat mudah mereka untuk menyambung obrolan itu.
Mereka membahas cukup banyak hal seperti tempat apa yang menarik di Tanggerang hingga kenapa Olla memilih untuk sekolah disini padahal banyak sekolah lain.
Tapi saat soto mereka datang mereka berdua hanya diam sambil menikmati makanan berkuah hangat itu.
Hari ini Olla menghabiskan waktunya hanya bersama Jessi, padahal banyak sekali anak yang mengajaknya berteman tapi ntah kenapa yang ia anggap hanya Jessi seorang.
Tak terasa sekarang sudah waktunya pulang, Olla keluar dari kelas bersama Jessi sambil bergandengan tangan.
"Olla, kamu pulang naik apa?" Tanya Jessi sambil membuka kunci sepeda nya.
"Aku dijemput sama papi aku Jes" jawab Olla.
"Ya udah aku izin pulang duluan yah" izin Jessi lalu segera mengayuh sepeda nya, "DADAHH!" Teriak Jessi dari kejauhan sambil melambaikan tangan dan Olla membalas lambaian tangan itu "DADAH JUGAA!"
Olla sendiri masih menunggu ayahnya, saat Daniel sampai Olla langsung masuk kedalam mobil.
Didalam perjalanan Olla dengan semangat menceritakan bahwa hari ini dia punya teman baru bernama Jessi, Olla bercerita bahwa Jessi orang yang sangat baik dan lucu karena dia sangat hebat saat membuat lelucon.
Daniel hanya menanggapi cerita sang anak dengan tersenyum dan tertawa.
Di siang hari yang tidak terlalu panas ini Olla merasa sangat bosan karena hanya berdiam diri dan menonton tv di kamar.
Akhirnya bocah delapan tahun itu memutuskan turun ke lantai bawah untuk menemui sang ibu yang masih sibuk beres beres.
"Mamiii olla bosen bangett" rengek Olla pada Ariel.
"Mending kamu main di luar sana kan siang ini ga terlalu panas" ucap Ariel menyuruh Olla untuk bermain di luar saja.
Tanpa pikir panjang Olla langsung berlari keluar rumah, tapi saat di luar dia malah bingung karena tidak tau harus main bersama siapa?.
"Olla!" Tiba tiba ada seseorang yang memanggil namanya, bagi Olla suara itu tidak asing.
Dan benar saja Jessi memberhentikan sepeda nya tepat di depan Olla, ternyata Jessi juga tinggal di daerah perumahan yang sama dengan Olla.
Jessi tau Olla sekarang pasti bingung mau main apa akhirnya Jessi mengajak Olla untuk mengelilingi komplek saja bersamanya.
"Tapi aku ga punya sepeda" Olla menolak karena dia belum punya sepeda atau kendaraan untuk ikut mengelilingi komplek.
"Sepeda aku bisa buat dua orang kok!" Jessi tetap memaksa, akhirnya Olla mengiyakan.
Olla kembali masuk ke dalam rumah untuk meminta izin apa Ariel, dan setelah di izin kan Olla langsung kembali keluar.
Olla naik ke sepeda Jessi dan mereka berdua akhirnya berkeliling komplek perumahan itu.
Mereka bermain berdua hingga sore hari, Olla yang sadar bahwa mereka sudah cukup lama bermain akhirnya mengajak Jessi untuk pulang, dan Jessi mengiyakan ajakan Olla itu.
Jessi mengantar Olla kembali kerumahnya.
"Makasih ya Jes udah ajakin aku main hari ini" ucap Olla dengan hati yang senang.
"Iya Olla Aku izin pulang dulu yaa, sampai ketemu di sekolah besok!" Jessi segera pulang kerumahnya yang ternyata tidak terlalu jauh dari rumah Olla, dari rumah Olla ke rumah Jessi hanya melawati empat rumah saja.
Setelah bersih bersih Olla langsung merebahkan tubuhnya ke atas kasur empuk itu.
"Hari ini seru banget! Aku suka" gumam Olla sambil menatap langit langit kamarnya.
TBC!
Halo semuanya jadi ini tuh cerita pertama aku, aku masih noob banget kalo soal nulis menulis, jadi kalo ada salah kata tolong di maafin yah! Makasih^^
Jangan lupa vote‼️
— author nya masih tahap belajar👽
