#2 || PAKET

285 36 6
                                    



Tangerang 2024


Tok! Tok! Tok!

Pagi ini terdengar suara ketukan dari luar rumah Jessi, segera Jessi keluar untuk melihat siapa yang bertamu pagi pagi sekali.

Ternyata ada seorang kurir paket, tentu Jessi kaget karena dia belum ada pesan sesuatu di online shop akhir akhir ini.

"Eh pak mau antar paket siapa ya?" Tanya Jessi kepada sang kurir paket.

"Ini saya mau antar paket atas nama mba Febriola?" Jawab sang kurir, mendengar jawaban itu Jessi merasa lega karena memang Olla sangat sering menitipkan paket pesanan nya ke rumah Jessi dengan alasan takut ibu Ariel akan memarahinya.

"Oh makasih ya pak" Jessi akhirnya mengambil paket itu tapi saat dia ingin masuk sang kurir paket menghadang nya.

"Eh mba! ini paket nya cod"

DEG

Jessi seketika mematung, karena ini untuk pertama kalinya Olla memesan barang cod.

Mau tidak mau Jessi akhirnya meraih kantong celananya dan terdapat 120ribu di sana.

"Jadi totalnya berapa pak?" Tanya Jessi dengan tangan yang bergetar takut uang nya akan kurang.

"120ribu mba" ucap sang kurir paket Jessi lalu langsung membayar pesanan Olla dengan uang yang pas pasan itu.

Saat sang kurir sudah pergi Jessi langsung naik kembali ke kamarnya untuk menelepon Olla.

Tut.. Tut..

"Apaan kampung nelpon pagi pagi" — O

"Woi jablay! Ini lu mesen paket cod 120ribu" — J

"Lah iya maaf Jes gua lupa" — O

"Duit gua buat nongkrong nanti malem jadi hangus kan gara gara lu" — J

"Ya udah sih met ntar gua ganti" — O

"Ga ada nanti nanti, ganti duit gua sekarang!" — J

"Ya udah iya, buruan kerumah" — O

"Otw!" — J

Tut.. Tut..

Setelah Jessi mematikan telepon nya ia langsung turun kebawah untuk pergi kerumah Olla hanya dengan jalan kaki.

Perlu waktu 3 menit untuk Jessi bisa sampai ke depan rumah Olla, dan saat sampai ternyata sudah ada olla yang menunggu nya di depan pagar.

"Mana paket gua met?" Tanya Olla dan Jessi langsung memberikan paket itu pada Olla.

Olla juga langsung memberikan uang 120ribu nya kepada Jessi sebagai pengganti uang Jessi.

Saat Jessi ingin kembali pulang Olla segera mencegahnya.

"Eh met lu nanti siang boleh nemenin gua ga?" Ucap Olla, Jessi memutar bola matanya malas.

"Ck! Lu mau kemana lagi sih?" Ketus Jessi.

"Supermarket yang gede itu loh" ucap olla.

"Yang dijalan Deket rumah.... Rumah Adel!" Lanjutnya.

Jessi hanya berdecak kesal "ya udah iya, ntar lu chat gua aja" ujar Jessi walaupun sebenarnya ia sangat malas harus mengantar Olla, apa lagi supermarket itu bisa dibilang sangat jauh dari perumahan mereka.

"Oke!" Jawab Olla mengeluarkan jempol nya lalu langsung masuk kembali kerumahnya.

Akhirnya Jessi kembali melangkah menuju rumah nya, tapi..

Sahabat Jadi Cinta || On HoldTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang