puncak acara

31 5 0
                                    

Hari masih menandakan pukul 16

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hari masih menandakan pukul 16.09 masih cukup lama untuk datang ke rumah jake , acaranya akan di mulai pada pukul 20.00,sedangkan sema sudah sangat terburu-buru ingin sekali membantu jake menyiapkan semua perlengkapan di sana

"yakin mau sekarang ke rumahnya jake?"tanya zeo

"iya lah ,aku mau bantuin dia ,kasian masa sendirian doang nyiapinnya".terang sema

"tar lagi yok,masih sore nih belum petang,lagian pasti di sana udah ada jay sama juna".memelas zeopada sema

"ck kamu mah, ayok sambil mau beli sesuatu juga di minimarket".bujuk sema pada zeo

"yaudah ayok kita pamit dulu sama ayah bunda kamu".cukup berberat hati karna langkahnya yang begitu malas saat ia ingin berpergian cuaca sepanas ini

cukup berberat hati karna langkahnya yang begitu malas saat ia ingin berpergian cuaca sepanas ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Outfit sunsun sore ini

Pov di rumah jake

"WE jaki, nih... lunas ya, lobster yang gw janjiin di sekolah lusa".dia yang teriak kini nafasnya  terhenga-henga saat membawa box besar sendiriannya

"WIIIDIIH... si jaymet gak tanggung-tanggung ,SAMPEK se box box nya lu bawa kesini".ujar jake saat jay datang membondong banyak lobster

"lah...baru haikal doang di sini ,yang lain pada kemana?".jay sedikit menyadari ,bahwa dia yang kedua dari mereka yang tadang

"kal juna blon juga dateng?".jay menanyakan itu seraya sambil memotong beberapa sayur

"blom ,kenapa gak bareng aja sih tadi?".ujar haikal saat tangannya mengaduk olahan tepung yang ia kerjakan sekarang

"boro-boro brangkat bareng, nyapa pun dia ogah".ujar jay sad#hehe

"sabar brek nasib kita emang sama".ini lebih parah lagi

Disisi lain ada seorang dari arah pintu masuk halaman belakang rumah jake yang melihat 2 orang yang sedang asik berbincang bertukar argumen. Dia perlahan melangkah dan sedikit membawa kantong kresek yang cukup terlihat banyak isinya

"kal jake mana".dia bertanya hanya pada haikal

Saat itu pun jay melihatnya jadi gembira/baru juga di omongin ,emang jodoh kita nih/ kata hati jay yang kian gembira

BxB |{Bukαn temAn β¡αsa}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang