Terima kasih.

382 19 2
                                    

Fredom~

Selamat membaca guys!
.
.
.
.
***

Di pagi hari cuacanya yang mendung, ada gadis yang sedang merenung di kamarnya sambil menatap ke arah jendela.

Gadis itu menatap jendela tersebut dengan tatapan kosong. Gadis itu bernama Freyana Ashifa.

Freya kini ia menjadi seseorang yang sangat tertutup, ia tidak peduli dengan sekitarnya. Freya seperti ini karena suatu hal yaitu kekasihnya.

Kekasih Freya bernama Flora Shaqilla.
Yang telah meninggal dunia 1 tahun yang lalu, dari situlah Freya mulai tertutup pada lingkungan, teman, maupun keluarganya.

Flora meninggal karena kecelakaan, kecelakaan tersebut terjadi karena jalanan yang sangat licin, dan flora membawa mobil tersebut sedikit kencang. Alhasil mobil tersebut oleng dan terjadilah kecelakaan.

__________________***_________________

Freya masih terus berharap bahwa yang terjadi hanya sebuah mimpi.

"Flo, aku kangen kamu, tolong kembalilah kepadaku." isak Freya.

"Aku ga bisa hidup tanpa kamu Flo, aku butuh kamu buat ada di sampingku Flo." lanjutnya.

Setelah itu Freya bergegas mandi, ia ingin pergi ke sebuah tempat.

Setelah Freya selesai, ia pun pergi ke sebuah tempat itu. Sesampai nya, Freya menangis saat memasuki tempat tersebut. Tempat itu adalah makam nya Flora Shaqilla, sang kekasih.

Freya jongkok di samping makam Flora, ia menyirami dan manabur bunganya.

"Flo, aku masih ga nyangka kamu pergi dengan secepat ini." lirih nya.

"Aku masih berharap kalo ini hanya sebuah mimpi saja."

Freya memeluk batu nisan itu dan tiba tiba ada cahaya di depannya.

"Fre, aku juga kangen kamu. Tolong, ikhlaskan aku ya? Supaya aku tenang, kamu harus bisa hidup tanpa aku, kalo kamu sedih aku juga sedih Fre liatnya. Sekarang kamu harus melanjuti hidupmu ya, seperti sedia kala, aku akan melihatmu dari atas ini. I miss you and I love you Freyanana." Cahaya itu adalah Flora Shaqilla.

Freya yang mendengar itu pun terkejut tidak menyangka, ia mencerna ucapan Flora. Akhirnya ia sadar bahwa yang dilakukannya itu salah, ia harus melanjuti hidupnya seperti biasa.

"Flo, aku bakalan ikhlasin kamu, kamu tenang ya disana, tunggu aku disana, dan aku bakal ngelanjuti hidupku. Terima kasih Flora." ucapnya dan langsung pergi dari makam Flora.

__________________**___________________

Setelah kejadian itu Freya menjadi terbuka kepada teman temannya, dan keluarganya. Dan ia sudah mengikhlaskan Flora.

Kini Freya berada di balkon kamarnya, ia sedang menatap bintang bintang yang di langit. Tiba tiba matanya tertuju pada sosok cahaya, yang ternyata itu Flora.

"Terima kasih." ucap Flora dan langsung menghilang, Freya yang melihat itupun tersenyum dan menatap bintang bintang tersebut.

'Terima kasih karena kamu sudah mengikhlaskanku, aku harap kamu selalu bahagia disana. Aku akan selalu ada disisimu Freya.'  -Flora Shaqilla.

'Aku sudah mengikhlaskan kepergianmu, kamu tenang disana ya. Dan tunggu lah aku disana Flo.' -Freya Ashifa.

Selesai.

Terima kasih sudah membaca!
Jangan lupa vote dan komen yaw.
See you next chapter guyss
Lufyuuu<3

OS (FreFlo)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang