BAB 15

1.8K 252 27
                                    

" kamu... "

" Dedekk " Teriak shani dari kejauhan dan wanita itu melepaskan pelukannya dari christy.

" Maaf ya ibu telat jemputnya, mba siapa ya? " Tanya shani yang sepertinya tak asing dengan wanita tersebut.

" Saya eve " Jawab seorang wanita dewasa itu yang ternyata adalah eve. Ya eve , ibu kandung angelina christy.

Deg.

Jawaban eve membuat shani terkejut, apakah eve telah kembali? Dan apakah nantinya shani akan melepas christy dan merelakannya tinggal bersama eve? Tentu saja tak semudah itu, shani akan melakukan apa saja agar putri angkatnya itu selalu bersamanya.

'' apa kah dia benar benar kembali? " Bathin shani tak menyangka.

" Saya shani, IBU nya christy " Ucap shani menekankan kata IBU dan tersenyum ke arah eve.

" Ayo sayang kita pulang " Ajak shani pada christy dan menggandeng tangan kanan christy.

" Aku pulang dulu ya, dadah tante " Ucap christy pada eve yang membuat eve tersenyum bahagia dan sedikit mengeluarkan air mata bahagianya.

" Mba shani " Panggil eve membuat shani dan christy menghentikan langkah nya.

" Sayang kamu masuk mobil dulu ya, ibu mau bicara sama tante nya " Pinta shani pada christy dan christy menurut.

" Ada apa? " Tanya shani.

" M-mba ga kenal saya? " Ucap eve.

" Saya ga kenal kamu " Bohong shani.

" Saya Eve antoinettei irana, ibu kandung dari angelina christy saya yang menaruh dia di teras depan rumah mba dulu, karna saya terlibat  kasus suami saya sehingga membuat saya harus pertanggung jawabkan semuanya dan saya sudah tidak mempunyai jalan lain selain itu karna saya juga tak mempunyai keluarga " Jelas eve.

" Terus? Kamu mau ngambil dia dari saya? Saya yang sudah merawat dia dengan penuh kasih sayang dari kecil, saya yang berjuang menghidupi dia, dan saya lah yang menemani dia sedari ia bayi,toh kamu jga dikenal sebagai tante oleh anak kamu sendiri" Ucap shani.

" Mba, tolong jangan pernah anggap saya seolah olah ingin mengambil christy dari mba shani, saya tau betul perjuangan mba dulu, maafkan saya mba, saya akan menebus semuanya, tapi saya hanya ingin meminta 1 permintaan " Ucap eve.

" Apa permintaan kamu ? " Tanya shani yang menahan air matanya.

" Saya rindu dengan anak saya, saya ingin menghabiskan satu hari bersama dia, apakah bisa mba shani kabulkan? " Tanya eve hati hati. Dengan perasaan yang khawatir, gelisah dan sedih dengan terpaksa shani meng iya kan permintaan eve karna bagaimana pun juga yang dihadapannya sekarang ialah ibu kandung dari anak angkatnya.

" Saya bolehkan, tapi setelah ini mohon anda jangan mencampuri keluarga saya " Ucap shani.

" Boleh saya meminta alamat rumah mba dan nomor telepon mba shani? " Tanya eve.

" Alamat rumah saya ada di jalan cemara nomor 12 , ini nomor telepon saya " Ucap shani dan memberikan sebuah kertas kecil yang berisi nomor teleponnya.

" Terimakasih mba " Ucap eve senang dengan air mata bahagia yang sudah membasahi wajahnya. Lalu shani berjalan menuju mobilnya .

Skip.

Kini di ruang makan sedari tadi shani memperhatikan christy yang melamun yang tidak memakan masakannya.

" Dek " Panggil shani yang membuat christy sadar dari lamunannya.

HAI, KITTY!  | ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang