•🍁•
Typo tandain.....
Beberapa hari kemudian...
Tim basket SMK Cakrawala baru saja kembali dari lomba olahraga basket antar SMK. Tak tanggung tanggung, mereka mendapatkan juara satu yang tentu saja membanggakan sekolah
Mereka berjalan dengan masing-masing mendali hasil lomba, sedangkan kapten tim basket membawa sebuah piala yang cukup besar
Dia adalah Marvin Algaskara Ardan, seorang cowok yang banyak dikagumi oleh orang-orang di sekolahnya juga seseorang yang menjabat sebagai ketos di SMK Cakrawala
Semua murid yang melihat itu berdecak kagum. Wajar saja, karena sekarang jam pulang sekolah, ada yang memuji mereka karena memenangkan lomba, ada juga yang memuji karena paras mereka yang tidak bisa di bilang biasa saja
Terutama Marvin, banyak sekali siswi yang memuji wajahnya yang tampan juga matanya yang tajam, dibalik ketenaran Marvin ada Marvel yang hanya menjadi figuran, banyak yang berkata buruk tentang Marvel tapi ia pura-pura tak mendengar saja, Marvel kembali ke kelas sedangkan Marvin pergi ke kantor guru karena masih ada yang harus di urus setelah lomba
.
Setelah selesai dengan urusannya di kantor guru Marvin berjalan santai menuju taman belakang
Belum sampai di taman belakang, ada seseorang yang sangat ia kenal suaranya memanggil dan berlari kecil ke arahnya yaitu Marvel kembarannya, Marvin menghentikan langkahnya dan berbalik ke arah Marvel
"Selamat untuk kemenangan lomba ini, mendali ini kasih ke orang yang harusnya pakai, dan orang itu bukan aku"
"Lo ngomong apa sih, lo yang menangin lomba ini, jadi mendali ini punya lo"
"Enggak, aku cuma gantiin Bima jadi mendali ini punya Bima"
"Terserah lo deh"
"Oke, kalo gitu aku pulang dulu ya, kayaknya aku bakal dapet 'hadiah' dari papa" ucap Marvel dan tersenyum getir
"Pulang bareng gue"
"Jangan nanti 'hadiahnya' tambah banyak, kamu mau ke taman belakang kan?, udah pergi sana, jangan pulang terlalu sore nanti aku yang di marahin sama papa. Bayy" ucap Marvel dan berlalu pergi
"Gue harap suatu saat papa bakal sayang juga ke lo Vel"
.
Marvin duduk di bawah pohon rimbun, udara disana sejuk. Marvin suka itu, ia mengeluarkan air mineral dari tas dan meminumnya hingga tersisa setengah
"MARVINN"
Teriak seorang gadis cantik dengan rambut panjang yang terurai tiba-tiba muncul dari balik pohon membuat Marvin hampir tersedak
Kini gadis itu ikut duduk di sebelah Marvin. Dia adalah Vanya Xelindra teman perempuan yang lumayan dekat dengan Marvin, tapi kedekatan Vanya pada Marvin bukan karena Vanya menyukainya, melaikan Vanya menyukai Marvel kembaran Marvin
"Kok belum pulang Van?" Tanya Marvin
Gadis itu menggeleng "gue tadi mau ngucapin selamat dan mau foto bareng lo sama Marvel tapi ternyata lo sendiri" ucap Vanya dan mengambil handphone dari saku rok nya
"Foto?"
"Iya, niatnya sama Marvel juga, tapi karena gak ada yaudah lo aja"
"Males ah"
Vanya terus menatap Marvin tanpa ekspresi, ia tau gadis itu sedang kesal dan langsung berdiri "yaudah fotoin gue"
"Pialanya pegang lah"
KAMU SEDANG MEMBACA
KEMBARAN KU!!!
Novela JuvenilAku Marvel kembarannya Marvin, kami kembar namun kami berbeda. . . . . . Apakah semua anak kembar di dunia memiliki perlakuan yang berbeda?, seperti aku dan Marvin?. Jika iya kenapa harus ada namanya anak kembar, kalau hanya untuk mendapatkan...