Xiao Zhan dan Wang Yibo sepakat menunda kepulangan mereka hari ini. Jadi mereka akan tinggal satu minggu lagi di Paris.
Hal itu membuat Dylan Wang dan Neo Hao pusing kalang kabut karena mareka harus mengatur ulang jadwal dua artis mereka.
Xiao Zhan dan Wang Yibo beralasan masih ingin menikmati hari libur sebelum berkerja lagi.
Dan di sini lah mereka berdua sekarang sedang berjalan jalan di sekitar sungai Seine.
"Yibo apa aku boleh tau negara favorit mu? " Tanya Xiao Zhan tiba tiba.
"Paris" Jawab Wang Yibo singkat.
"Kenapa Paris? " Tanya Xiao Zhan semakin penasaran.
"Karena di sini lah aku menemukan seseorang yang aku sukai" Ujar Wang Yibo.
Sementara Xiao Zhan yang mendengar jawaban itu wajahnya sedikit murung.
Mereka terus berjalan menyusuri aliran sungai Seine sampai mereka sampai di sebuah tempat paling romantis di Paris.
Tempat itu adalah Le Mur des Je t'aime (atau 'Tembok Aku-cinta-kamu') Wang Yibo dan Xiao Zhan cukup lama berdiri di sana.
Xiao Zhan memandangi tembok itu dengan penuh perasaan dia berharap suatu saat nanti nama nya dan nama kekasih dan juga janji cinta mereka bisa terukir di tembok itu.
Tanpa sepengetahuan Xiao Zhan Wang Yibo mengeluarkan sebuah kotak Beludru berwarna merah dari saku celana nya.
Wang Yibo berjalan ke hadapan Xiao Zhan lalu berlutut di hadapan Xiao Zhan dengan kotak beludru itu yang berisi dua cincin, dia tunjukan kepada Xiao Zhan.
"Zhan mungkin ini menurut mu aku terlalu cepat untuk mengatakan nya Zhan, tapi jujur Zhan saat pertama aku melihat mu di perayaan cahaya waktu itu. Aku merasakan ada sesuatu yang aneh di dalam diri ini Zhan" Wang Yibo menjeda sebentar kalimat nya, sementara Xiao Zhan hanya diam menunggu kata kata selanjutnya dari Wang Yibo.
"Zhan di tempat ini di Le Mur des Je t'aime yang akan menjadi saksi bisu bahwa aku Wang Yibo ingin melamar mu Sean Xiao Zhan untuk menjadi kan mu istri sekaligus menjadikan mu ratu dalam hidup ku sekali dalam seumur hidup ku." Ujar Wang Yibo mengutara kan isi hati nya kepada Xiao Zhan.
Sementara Xiao Zhan hanya bisa diam menahan air mata, dia tak menyangka keinginan nya beberapa hari yang lalu yaitu ingin mencari seorang kekasih dan mengikat janji suci cinta mereka di Paris terwujud.
"Apa kau mau menjadi istri ku... " Tanya Wang Yibo saat dia masih mendapati keterdiaman Xiao Zhan.
"Yibo aku.... "
"Aku mau" Jawab Xiao Zhan membuat senyum di wajah Wang Yibo merekah.
Wang Yibo lalu langsung memasang kan cincin itu di jari manis Xiao Zhan begitu Xiao Zhan yang juga memasang kan cincin di jari manis Wang Yibo.
Beberapa orang yang ada di tempat bertepuk tangan dan mengucap kan selamat kepada mereka berdua.
Wang Yibo lalu mengeluarkan sesuatu lagi dari saku celananya yang ternyata adalah pena.
"Zhan kita tulis nama dan janji suci kita di sana" Ujar Wang Yibo sambil memberikan pena itu kepada Xiao Zhan.
Xiao Zhan mengambil pena itu lalu berjalan mendekati tembok dan mulai menulis kan kalimat di sana.
21 juni 2024
Wang Yibo Xiao Zhan
Akan selalu bersama
Apapun keadaan nyaYizhan
Tulis Xiao Zhan di tembok itu lalu tersenyum ke arah Wang Yibo yang terus memperhatikan nya.
Wang Yibo mendekati Xiao Zhan lalu memeluk Xiao Zhan dengan erat di dalam pelukan nya.
Tiba tiba gerimis turun di tempat itu, bukan nya mereka menghindar dari hujan yang mulai turun tapi mereka berdua malah menikmati suasana itu.
Dengan tanpa ragu Wang Yibo lalu mengecup sebentar bibir Xiao Zhan sebelum melumat nya dalam. Beberapa orang yang melihat adegan itu hanya mampu menutup mulut mereka kareta tak sanggup harus berbicara apa.
"Yibo malu~" Cicit Xiao Zhan saat melihat diri nya dan Wang Yibo menjadi tontonan."Kita kembali ke hotel ku" Usul Wang Yibo karena dari tempat mereka sekarang hanya hotel Wang Yibo yang terdekat.
"Aku tidak mau" Jawabnya Xiao Zhan sambil mengerucutkan bibir nya.
Wang Yibo maksud dengan penolakan Xiao Zhan yaang tak mau bertemu dengan asisten nya Dylan Wang.
Akhirnya mereka berdua menyewa satu hotel untuk satu malam berdua.
Guys sampai sini ajah gak kuat aku dah baper kena papih Wang 😂😂🤭
Tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
Rain Of Love In Paris 🗼 (Yizhan)
RomanceCinta yang manis yang terjadi dalam satu malam yang dingin antar dua pemuda yang saling tak mengenal satu sama lain.... ikutin kisah mereka di sini jangan bosen bosen sama cerita ku yang guys note : kesabaran jangan setipis tisu author nyebelin so...