cp.5

4.7K 26 1
                                    

maap yah abis ngilang lama 😇

siapa aja yang nungguin nih🤭🙏

wkwk

selamat membaca.

di siang hari lea baru bangun dengan perut keroncongan segera minta diisi makanan,masih dengan baju tidurnya ia pergi ke dapur dengan menuruni anak tangga hingga sampai pada dapur,lea mencari roti tawar di rak atas kompor,meraba-raba rak tersebut tapi tidak sampai karena lacinya tinggi,ia tak menemukan roti tawar.

"dimana sih rotinya"kesal lea tak tertahan karena perutnya sudah memberontak ingin diisi dari tadi.

hap.

tiba-tiba lea merasakan di pinggangnya ada yang memeluk tampa aba-aba dari belakangnya dengan erat.

"cari apa?,hmm?"ucap alexander lembut sembari menghirup aroma vanila dari rambut lea,lea sudah familiar dengan suara buaya yang satu ini siapa lagi kalo bukan alexander.

krucuk..

bunyi suara perut kelaparan lea keras hingga alexander yang mendengarnya mengangkat alisnya sebelah lalu mengangguk dan mengangkat ela agar ela bisa sampai pada rak tersebut.

"nah ini nih"ucap lea telah menemukan roti tawar di rak atas,alexander pun menurunkannya.

"mau buat apa?"tanya alexander memperhatikan lea yang sedang memasukkan roti tawarnya ke mesin pemanggang.

"buat makan ikan,ya jelas dimakan lah"jawab lea heran dengan pertanyaan basa basi dari alexander.

"ohh,gua juga buatin!"pinta alexander mengedipkan satu matanya.

"sok imut,buat sendiri!,gua laper nih"cetus lea kesal.

"ga,lo yang buat atau gua yang makan lo"ucap alexander tak mau kalah,ia pun melangkahkan kakinya menuju meja makan,duduk di kursi sambil memperhatikan lea istrinya sedang memanggang rotinya.

alexander punya ide.

"sayang,mau selai ga?"tanya alexander sambil mengangkat alisnya sebelah dengan senyum menghadap lea.

"iya"jawab lea tampa melihat ke alexander,ia sedang sibuk mencari butter di sekitar mesin pemanggang roti itu.

alexander pun menghampiri lea yang sedang sibuk sendiri,tiba-tiba tangan kekar milik alexander menangkup kedua payudara milik leadari belakang,sedangkan ela yang merasa dilecehkan oleh suaminya itu pun menyubit tangan alexander hingga si tangan tersebut merah dan si empu merasa kesakitan.

"awss,katanya mau selai?"tanya Alexander memastikan.

"mana ada selai di payudara?"tanya lea balik,ela menghadap ke alexander yang menampakkan muka mesumnya.

"selainya ada di bawah"ucap alexander sambil menghadap bawah.

lea kebingungan dengan jawaban alexander yang unik ini.

"kocokin dong nanti keluar selainya"ucap alexander sembari tersenyum mesum kearah lea yang kebingungan.

terlalu menunggu lama alexander pun tak sabar,ia mengarahkan tangan lea ke celana pendeknya,mengelus gundukan itu lembut,membuka resleting celana tersebut dan mengeluarkan penis milik alexander yang masih tertidur.

lea pun lama-lama menikmati tuntunan tangan alexander dan ia mulai membangunkan penis tersebut dengan sentuhan manja tangannya hingga membuat si pemilik menggigit bibir bawahnya menahan rasa nikmat yang di salurkan oleh tangan lea yang sedang lihay memainkan penis alexander.

Alexander Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang