02

1.7K 120 90
                                    

Cahaya masuk dari sela-sela gorden kamar Rosie. Gadis itu melenguh pelan dan terbangun.

Perlahan-lahan ia bangkit dari tidurnya dan langsung meringis perih sebab tubuh nya yang sakit terlebih selangkangan nya.

Rosie menatap tubuhnya yang telanjang dan menangis menyadari bahwa yang terjadi semalam bukan lah mimpi semata.

Di pandang nya bed cover merah mudanya yang terdapat noda merah tanda keperawanan nya telah pecah.

Semakin terisak lah gadis itu, ia perlahan menurunkan kakinya dan mencoba bangkit berdiri namun hasilnya sia-sia sebab tubuh nya yang gemetar langsung merosot jatuh ke lantai.

Kakinya benar-benar pegal dan selangkangan nya sangat sakit. Ia pun menarik selimutnya dan menutupi tubuhnya itu.

Perlahan-lahan dirinya mulai merangkak memasuki kamar mandi sebab tak kuat berjalan dengan cukup jauh. Setelah sampai di depan wastafel, pelan-pelan ia menggenggam ujung wastafel dengan kuat dan mengerahkan seluruh tenaga nya untuk dapat berdiri.

Saat menatap pantulan dirinya di cermin Rosie langsung saja kembali terisak tangis. Ia menatap tubuhnya yang di penuhi lebam merah keunguan dan juga ada beberapa gigitan yang membekas.

Semalam, bukan hanya memecahkan keperawanan nya, Taehyung juga melakukan kekerasan fisik pada sekujur tubuhnya.

Rosie tak kuasa menahan airmata nya dan memandang seluruh tubuhnya yang di penuhi lebam bahkan luka-luka kecil.

Ia benar-benar tak menyangka bahwa semua ini akan menimpa nya. Ia tak menyangka bahwa seorang pria dewasa bisa begitu bejat kepada dirinya yang sangat lemah.

Karena sudah tak kuat berdiri Rosie jatuh terduduk diatas lantai dan masih menangis. Ia merasa tak berdaya saat semua yang terjadi semalam berputar di dalam kepala nya bagaikan kaset rusak.

Rosie berharap semua itu hanya mimpi namun kini buktinya ia terduduk diatas lantai yang dingin dengan tubuh penuh luka dan lebam serta selangkangan yang sakit.

"Hiks hiks .. jahat sekali.." Cicit gadis itu lalu menutup mulutnya berusaha menyembunyikan isakan kuat nya.

Bahunya terguncang hebat dan tubuhnya yang lemas hanya mampu terduduk dilantai. Ingatan nya berputar pada kejadian tadi malam. Kejadian yang berhasil merenggut kegadisannya.

Flashback On >>

Taehyung membuka lebar kaki Rosie dan meludahi vagina gadis itu.

Ia semakin bergairah melihat Rosie yang nampak pasrah dibawah nya. Ingin rasanya ia melumati setiap inci tubuh kurus gadis itu. Menggerogoti nya tanpa sisa, melampiaskan hasrat seksual nya yang tertahan selama ini.

Ia mengungkung tubuh kecil Rosie lalu mengarahkan penisnya pada lubang vagina gadis itu yang masih sensitif karena baru mencapai pelepasan. Perlahan-lahan pria itu menggesek-gesekkan penisnya pada labia Rosie. Pinggul gadis itu bergeser dan tangan kecilnya langsung melingkari tengkuk Taehyung.

"Eumhh, k-kak.."

"Ya sayangghh.."

"Pelan-pelan.."

Hanya itu yang mampu Rosie ucapkan. Ia benar-benar takut saat melihat ukuran penis Taehyung yang besar nya bukan main. Apalagi kini benda besar itu tengah menyapa vagina nya yang mungil. Rosie benar-benar ketakutan dibuat nya.

Taehyung mencium bibir mungil Rosie untuk meredam rasa sakit gadis itu. Perlahan ia menusuk-nusukkan penis nya pada vagina gadis itu agar terbiasa.

Nafas Rosie terengah-engah, tangan nya yang kecil melingkar kuat pada leher Taehyung. Pria itu mencelupkan kepala penisnya sebentar ke dalam vagina Rosie lalu mencabutnya lagi, begitu terus berulang kali agar vagina Rosie dapat terbiasa saat menerima kejantanan besarnya itu.

Gadis Rusak - Vrosé [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang