I Love You

CHAPTER : 1

_ I Love You Chapter 1_

Di hari itu kau mengatakannya...

Kau mengungkapkannya...

Isi hatimu selama ini. Akhirnya kau mengakuinya.

Jika aku sama sekali tidak pernah singgah di dalam hatimu. Sedikitpun.

Aku kira semua perjuangan yang kulakukan selama ini untuk mendapatkanmu akan membuahkan hasil. Aku mengira jika waktu yang kita habiskan bersama, tidak! Waktu yang kau berikan untukku membuatmu membalas perasaanku membuatmu menulis namaku di dalam hatimu. Tapi kenyataannya memang tidak akan pernah seperti yang aku harapkan. Usahaku hanya sia-sia.

Dan kau hanya menyia-nyiakan waktumu. Waktumu yang berharga hanya untuk orang sepertiku. Seorang Kim Jaejoong yang tidak akan pernah kau cintai.

*FLASHBACK*

"Jae..."

"Ne?" senyuman cerah itu menyambut Yunho yang baru saja datang di tempat yang mereka janjikan. Sangat jarang Yunho mengajaknya untuk bertemu setelah mereka berkencan hampir delapan bulan ini. Ini adalah pertama kalinya pria bermata seperti musang itu mengajaknya untuk bertemu dengannya. Ini adalah ajakan kencan dari Yunho yang pertama. Lelaki cantik itu sama sekali tidak bisa menyembunyikan kebahagiaannya. Bahkan ia sangat bingung memilih baju mana yang bagus ia kenakan untuk menemui sang kekasihnya itu.

"Kurasa kita harus berakhir."

DEG

Seketika senyuman itu memudar begitu saja. Apa ia tidak salah dengar? Yunho meminta agar hubungan mereka di hentikan? Kenapa?

"M-mwo?" tanyanya pelan dan serak. Rasa keterkejuannya membuatnya terasa sangat sulit untuk mengeluarkan suaranya.

"Aku tidak mencintaimu. Tidak pernah."

Jaejoong tertegun.

"Selama ini aku hanya merasa kasihan padamu yang terus saja mengerjarku. Yoochun dan Changmin menyarankanku untuk menerimamu."

"..."

"Kau tahu bukan jika aku mempunyai seseorang yang kucintai selama ini? Aku tahu dia memutuskan hubungan kami. Tapi aku sama sekali tidak bisa melupakannya. Aku bertekad untuk mempertahankan cintaku terhadapnya. Aku tidak ingin menyakitimu lebih jauh dari ini, jadi aku memutuskan untuk mengakhiri hubunganmu dan aku sekarang."

Yunho hanya tidak tahu jika dia sudah menyakiti Jaejoong sejak awal.

"Yunho..."

"Aku tidak bisa mencintaimu. Tidak akan pernah bisa. Aku tidak bisa menggantikan Ahra di hatiku. Aku benar-benar mencintainya." Sahut Yunho tertunduk. Sangat jelas ia terlihat mengharapkan gadis itu.

"Tidak bisakah kau memberikan waktu lebih lama lagi? Aku masih ingin membuatmu mencintaiku..."

"Tidak! Aku mencintainya. Aku tidak bisa melakukan ini. Hubungan kita hanya kesalahan. Aku menyesalinya."

Kali ini Jaejoong membiarkan air matanya mentetes begitu saja. Yunho menyesali hubungannya. Bukankah itu berarti sama jika Yunho menyesali cinta yang tumbuh di hati Jaejoong.

"Aku benar-benar mencintaimu, Yunho..." lirih Jaejoong bergetar. Tertunduk menahan luapan kesedihan dan kepedihan yang menjadi satu.

Kali ini Yunho tidak bersuara. Harusnya sejak awal ia tidak perlu memberikan kesempatan kepada Jaejoong. Ini adalah kesalahannya sejak awal yang menerima Jaejoong.