DIFFERENT AGES! 🔞 (Orine)

X 🔞

Chapter Ten
-Seks🔞

Diperjalanan menuju hotel Erine, Erine semakin menjadi, terus terus memegang sixpack Oline, dan Oline yang hanya memakai jaket dan meninggalkan baju putihnya digudang tersebut hanya tersenyum..

SESAMPAINYA DIHOTEL...

Mereka berdua akhirnya sampai dihotel, naas dihotel ada orang tua Erine yang datang mencari Erine, Oline yang panik langsung menutup seleting jaketnya dan bersikap sopan dihadapan orang tua Erine..

"Momm dad, kenapa kesini??" ucap Erine

"Kamu dari mana Erine? jam segini baru pulang?" ucap Gressel

"Kan Erine udah bilang ke daddy buat nonton balapan" ucap Erine

"Eh iya ya, lupa aku sayang" ucap Cynthia

"Hadeh kirain kemana, eh ada Oline ternyata" ucap Gressel

"Halo om, tan" ucap Oline ramah

"Hai juga, btw kamu nginap dihotel Erine?" ucap Cynthia

"I-ya tan, Erine ngajak hehe" ucap Oline

"Mom dadd aku duluan ya, ayo sayangg" ucap Erine

Oline langsung mengikuti Erine, dan kedua orang tua Erine hanya tersenyum dan kembali pulang, Oline dan Erine pun memasukki kamar hotel Erine..

Erine langsung membuka baju dan roknya dan menyisakan CD dan behanya, Oline pun langsung membuka jaketnya dan menyisakan celananya..

WARNING AREA 21+🔞🔞
DISARANKAN SUDAH CUKUP UMUR UNTUK MELIHATNYA!!!
(DOSA TANGGUNG SENDIRI)

🔞🔞🔞🔞🔞🔞🔞🔞🔞🔞
_________________________________

"I like your body babe" -Oline

"I like your body too" -Erine

Oline langsung mendorong tubuh Erine kekasur dan melumat bibirnya, Erine pun menikmati permainan Oline tersebut dan melumat bibir Oline dengan puas...

"Cupppp, nghhh ahhh"

"Cuppppppppp, ahhh nghh

"Cupppp"

Oline langsung membuka cd dan beha Erine alhasil Oline melihat body Erine yang sangat indah dimatanya, Oline langsung membuka CD nya dan melihatkan penisnya yang panjang itu..

Oline langsung saja memasukkan penisnya kedalam vagina Erine yang sempit itu, Oline langsung menggerakkan pinggulnya dengan cepat..

"Plokkk plokkk plokkk"

"AHHH , NGHH AHHH O-LINEE AHHHHH"

"F-ASTERRNGHH O-LINEE AHH NGHHH AHHHHHHHH"

Oline semakin mempercepat temponya, yang membuat Erine semakin mendesah terus menerus karena keenakan, Oline semakin cepat dan semakin perlahan memaju mundurkan pinggulnya dan tidak lupa meremas payudara Erine...