PROLOGUE

1.7K 79 1
                                    

"Aahhh! Ughmm... Ahhh!"

Malam panjang yang penuh gairah, pemuda yang melakukan gerakan keluar masuk didalam gadis merah muda di bawahnya semakin mengencang dan mendalam karena kenikmatan yang diterimanya mampu membuatnya gila.

Uchiha Sasuke, seumur hidup, baru kali ini ia melakukan hal sejauh ini, menyetubuhi seorang gadis tanpa henti dan lebih parahnya ia tak tahu siapakah dia yang di beri hentakan-hentakan keras di bawahnya

Ini terlalu nikmat hingga mengacaukan kesadarannya.

"Aahh! Aaaahhhh! AH!"

Suara itu.. Suara yang lembut namun mengundang hasrat, terus terngiat di dalam ruangan yang Sasuke tidak tahu di mana itu.

Yang pasti, dia berada di tempat tidur dan ada seorang gadis merah muda dengan manik emerald teduh -- dia telah menghabiskan waktu berjam-jam dengannya menuntaskan hasrat.

Sasuke tidak tahu kapan dan di mana dia bisa bertemu dengan gadis yang tidak dia ketahui namanya ini, yang telah berhubungan seks dengannya selama berjam-jam.

Namun Sasuke tidak mau peduli itu, sebab kejantanannya di bawah sana begitu kenikmatan terhisap lembut oleh dinding-dinding rapat yang di berikan gadis merah muda di pelukannya.

"HAH!!"

Hingga erangan kerasnya keluar dari celah mulutnya, Sasuke mencapai klimaks dan melepaskan spermanya di dalam rahim gadis di bawahnya.

begitupun gadis di bawahnya, setelah mendesah keras, dia jatuh pingsan di bawah kunkungan tubuhnya.

Sasuke tersenyum tipis setelah puas melihat wajah cantiknya, Sasuke mencium keningnya dan ikut tidur pulas di sampingnya.

oOo

"Wanita tidak pantas menjadi pemimpin perusahaan besar."
 

"Dia pantasnya berada di dapur dan mengurus suami."
 

"Sakura.. paman katakan padaku, dalam kurung waktu lima bulan, jika kau tidak memiliki pewaris putra, perusahaan ini akan jatuh ke tangan paman."
 

Kata Sarutobi Asuma setelah itu dia pergi bersama istrinya Sarutobi Kurinai, dengan senyum kemenangan di wajah pasangan suami istri yang licik itu.
 

Sakura mengepalkan tangannya erat-erat menatap punggung saudara kembar ayahnya.
 

"Jangan harap paman dapat merampas milikku."
 

Perusahaan ini adalah jerih payah ayahnya dari hidup sampai mati dan telah berkembang sejauh ini.
 

Pamannya tidak bisa begitu saja mengambil warisannya, bahkan jika Sakura harus mati.
 

Ia tidak akan membiarkan pamannya begitu saja mengambil hak milik almarhum ayahnya.
 

Seorang pewaris? Anak laki-laki? Itu mudah bagi Sakura.
 

Kekasihnya juga telah melamarnya tempo hari dan tinggal membutuhkan restu kakeknya untuk menyelesaikan semuanya.
 

Sakura akan segera menikah dan melahirkan pewaris perusahaan itu. Tetapi..

Akankah itu?...

oOo
 


Seorang wanita dengan rambut cokelat sebahu, Sakura mengerutkan alisnya saat dia melihat wanita itu menangis memohon di kakinya.
 

"Aku mohon, hiks.. jangan menikah dengannya. Hiks.. kekasihmu menghamiliku, apa yang akan terjadi pada anakku jika dia lahir tanpa seorang ayah."
 

deg..
 

Dunia Sakura seakan berhenti, kekasihnya? Pria muda yang dia cintai sejak SMA, anak laki-laki lembut yang membuat hatinya berbunga-bunga selama dua tahun ini
 

Telah menghamili wanita lain!?
 

Akankah Sakura percaya? Tapi.. wanita itu tidak terlihat menipu, jadi apa yang akan dia lakukan.
 

.
 

.
 

.
 

.
 

.
 

Ini buruk, semuanya datang secara bersamaan.
 

Kekasih yang berkhianat, paman yang ingin merampas warisan, entah apa lagi yang akan datang pada Sakura.
 

Gadis itu.. seolah ingin memilih mati, tapi.. demi ayahnya yang memberikan tanggung jawab perusahaan, Sakura akan berusaha menangani semua ini sampai akhir.
 

TO BE CONTINUE]>>

POSITIVE : SEVEN LITTLE UCHIHA, GENIUS || SASUSAKU 21+Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang