Kisah cinta di "PERPUSTAKAAN"
-Azellia Meisyila Rukhayya
"Nama yang indah bukan?
Seperti kehidupannya" -AUTHOR
THIS IS A PERFECT LOVE STORY 🤍
Dunia dan kehidupan yang sempurna? Tentu saja sekarang kehidupan tersebut sedang berpihak kepada ku : Aze...
Kangen ga sama kapal kita yang belum berlayar? Pasti kangen kan? Kan? Kan? AWAS AJA GAK, AKUH TABOK NANTI, BERCANDA!!!
Comment dan vote kalian adalah hadiah buat aku vren, so?
● Tinggalkan vote! 💨
● Tinggalkan follow! 💨
● Tinggalkan comment! 💨
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
☆
☆
☆
☆
☆
🐨🐨🐨
Cerita dimulai saat sinar cahaya matahari pagi masuk kedalam kamar Azellia.
"Humm.." terdengar suara Azellia yang bergumam cemas. Badannya pun mulai bergerak kearah kanan dan kiri, mencoba mengubah posisi tidurnya agar kembali terlelap kedalam lautan mimpi namun hasilnya nihil dan pada akhirnya Azellia terbangun.
"Hhh.." Azellia pun menghirup udara pagi yang masuk kedalam kamarnya, dan kemudian ia mengucapkan kata pertama pada pagi itu. "Jam berapa sih?" ia bertanya pada dirinya sendiri.
Azellia pun melihat kearah jam dinding yang berada dikamar nya. "Hum? Jam.." karena nyawa nya belum terkumpul ia menjadi bingung melihat jam dinding kamarnya sendiri.
Setelah beberapa saat ia melihat jam, ia terkejut karena melihat jam dinding itu menunjukkan pukul 06.30.
"HA?? UDAH SETENGAH TUJUH!!!" Azellia berteriak keras pada pagi itu sampai orang tua nya yang berada dilantai satu terkejut mendengar suara nya.
"Azell!!! Kamu kenapa nak?!?" teriak Ayana dari bawah sana.
Tak mendapat respon apapun dari Azellia yang posisi nya masih berada didalam kamar nya.
Ayana yang khawatir langsung pergi dari meja makan itu, dan menuju ke lantai atas kamar Azellia.
*Tok!
*Tok!
*Tok!
Terdengar pintu kamar Azellia yang diketuk dari sisi luar.
"Zell! Kamu kenapa? Buka pintu nya!" ucap Ayana yang masih mengetuk pintu kamar putri nya.
*Ceklek!
Setelah beberapa menit kemudian, akhirnya Azellia membuka pintu kamarnya.
Saat keluar dari kamar Ayana melihat Azellia yang sudah memakai seragam sekolahnya.