The Actress (G!P🔞)

TA 2

"harus ku cari dia, dia sudah berani membuatku seakan murahan di depannya, fuck you lisa" batin jennie yang bersandar di kursi mobil sambil memejamkan mata

sudah sekiat 20 menit perjalanan mobil yang di kendarai bodyguard jennie pun masuk ke pekarangan rumah jennie dan berhenti tepat di pintu utama rumah tersebut

jennie pun langsung turun berjalan masuk ke dalam rumah nya di sambut dengan irene yang sudah sejak tadi berada di sana

"jam 1 malam, tumben lama sekali, katanya kau hilang di dalam club, kemana?" tanya irene sambil melirik jennie dan dua botol wine yang di pegang jennie

"ada urusan" ucap jennie menaruh dua botol tersebut di hadapan irene

"kurasa kau menyembunyikan sesuatu dari ku" ucap irene sambil meneguk secangkir teh yang sudah ia buat

"aish unnie.. intinya aku tidak mabuk berat" ucap jennie

"lihat ini dan jelaskan pada ku" ucap irene menunjukan foto jennie yang baru saja keluar dari lorong gelap yang ada di dalam club

jennie yang melihat foto tersebut sedikit terkejut tapi dirinya tak ingin memperlihatkan sisi kejutnya dan hanya berpura pura tidak tau akan hal itu

"hanya berjalan jalan dan aku masuk ke dalam lorong itu, ya... yang ku temui bnyak orang bercinta di dalam sana" bohong jennie

"ya ya ya aku bukan anak kecil, kau sudah sering ke club tersebut jennie yaa.." ucap irene lagi membuat jennie terdiam seribu bahasa

"sudah lah unnie, aku ingin tidur" ucap jennie

irene diam membiarkan jennie yang sudah berjalan menaiki tangga untuk pergi ke kamar nya

"untuk kalian, besok perilisan Jentle Home kolaborasi dengan gentle monster dan jennie akan menghadiri Pop-up store nya dan aku harap kalian siap untuk berjaga jaga," ucap irene berdiri dari duduk nya sambil melihat kedua bodyguard yang tadi ia minta untuk menemani jennie

"baik miss" ucap kedua bodyguard dan di angguki irene

di sisi lain, jennie sedang berada di kamarnya dirinya duduk melamun mencoba mengingat wajah orang yang sudah memegang tubuhnya, walaupun saat itu gelap tapi jennie masih bisa melihat sekilas wajahnya

"postur tubuhnya langsing tak terlalu berisi, tinggi, tapi.. aahkk sudah lah jen" ucap jennie yang frustasi

"oh! aku ingat namanya" ucap jennie berbicara sendiri lalu berbaring dan memejamkan matanya

"ayo tidur jennie kim, besok kau harus mencari dia" ucap jennie lagi

.
.

keesokan harinya jennie yang sekarang sedang duduk di dalam mobil yang sedang menuju ke acara perilisan Jentle Home, jennie duduk melihat ponsel nya sambil mencari berita tentang seseorang yang bernama 'Lalisa Manoban', jennie benar-benar memikirkan bagaimana ia kedepannya

"jennie ya, bisa kah kau fokus? ku lihat kau sedari tadi hanya melamun melihat hal yang mungkin tidak jelas di ponselmu itu" ucap irene mengomel

"unnie, apa kau mengenal orang yang bernama Lalisa manoban?" tanya jennie tanpa melihat ke arah irene yang duduk tepat di sampingnya

"kenapa emangnya?" tanya irene

"tidak, aku hanya ingin tau, apa kau mengenali nya?" tanya jennie lagi

"bisa di bilang kenal, tapi hanya sekedar berkenalan" ucap irene

"hanya sekedar? maksud mu?" tanya jennie yang bingung

"kau kenapa? kepo sekali dengan seseorang" ucap irene

"hanya ingin tau" ucap jennie dengan datar sambil bersandar