aku sudah mencintaimu. [KrowZaki]

08-PILIHAN

"untuk siapapun yang pernah menjadi bagian dari ceritaku, terimakasih telah menemani sampai sejauh yang waktu mau. karena memang benar, tidak semua cerita berakhir menjadi satu. jadi, sampai bertemu di keajaiban semesta, ya."

•

•

•

"Zaki, udah siap belum?"
tanya Krow sembari mengetok pintu kamar Zaki.

"udah, tunggu bentar."

Zaki keluar dari kamar dan langsung menghampiri Krow yang sedang duduk di sofa menunggunya. Krow yang sadar kalau Zaki sudah siap pun langsung bangkit dari duduknya.

walaupun Krow canggung jika sedang berada di dekat Zaki, ia akan tetap memperjuangkannya. Krow tidak ingin terlambat.

singkat cerita mereka sudah sampai disekolah. sebelum mereka masuk ke kelasnya masing-masing, Krow bilang jika nanti sudah pulang, tunggu dia di dekat motor.

mereka memang berbeda kelas walaupun satu jurusan. beda kelas bukan berarti beda perasaan, kan?

"semangat ya sekolahnya, jangan bolos."
ucap Zaki kepada Krow.

Krow hanya tersenyum dan mengangguk sebagai jawaban.

bukan tanpa alasan Zaki berbicara seperti itu, karena Zaki sudah menyukai Krow sejak lama, ia sudah tau apa kebiasaan baik dan buruknya laki-laki itu.

•

•

•

"celamat pagi cuyung~"
ucap Garin yang melihat Zaki baru masuk ke dalam kelas.

"pagi cuyungku, unyunya bayi bajang."
Zaki membalas perkataan Garin sembari menyubit pipi Garin.

"yeuu, udah sarapan belum, Ki?"

"belum."

"kantin, yuk."

"boleh, yuk yuk."

sepanjang jalan menuju kantin Garin dan Zaki tidak henti-henti nya tertawa dengan candaannya garing mereka.

sebelum sampai ke kantin, mereka ke kelas Echi, Key, Mako dan Mia. karena hampir anggota keluarga mereka lebih banyak di kelas XII ips daripada ipa.

"hallo Echi cuyung~"

"hai cuyungku, manicku, kecayanganku, honey, sweetie ku~"

"panjang amat."

"spesial untuk dua boti."

"cepet pesen, keburu masuk."

mereka mengangguk setuju dan langsung memesan makanan, cuma sarapan ringan kok untuk Garin. hanya bubur 2 mangkok + es teh.