Bab 2 : Pertemuan pertama!

55 6 0
                                    

Jakarta, 12 April 2041

...........

Pukul 7:00 pagi aku sudah terbangun dari tidurku, bahkan aku juga sudah berpakaian rapi, jika kalian ingat hari ini aku akan menemui kekasihku? ah hanya aku yang menganggap nya seperti itu, dan dia hanya menganggap ku sebagai sahabatnya. Aishh, lupakan itu aku harus segera pergi menemui nya sekarang, notifikasi ditelepon ku sudah berkali-kali berbunyi, dan kalian pasti sudah tau itu notifikasi dari siapa.

..........

Freya sudah berada diatas motor nya sekarang, walaupun rumah mereka hanya berjarak beberapa blok saja, tetap saja dia malas untuk berjalan.

°°°

Kamar bernuansa alam bebas ditambah dengan lukisan kecil bunga di dinding nya, membuat kamar tersebut semakin nyaman ditempati. Kamar yang baru disinggahi nya beberapa hari lalu kini ia datangi kembali.

" Freyaaa! " rengek gadis pendek didepannya.

" Kenapa Floraaa~ " balas nya dengan mengikuti nada gadis tersebut.

" Ishh, kalau cuma mau main hp mending kamu gausah kesini deh! "

Freya meletakkan hpnya di kasur milik Flora, lalu menatap netra sang empu sembari tersenyum.

" Kenapa sih marah-marah mulu, ntar cepet tua loh " godanya dengan lengannya yang menoel-noel hidung milik Flora.

" Heh, gada sopan-sopannya kamu sama yang lebih tua. Lagi pula aku emang udah tua yah, emm maksud ku lebih tua dari kamu yahh! " marahnya sembari menjauhkan wajahnya dari jangkauan Freya.

" Aishh, marah-marah mulu. Mending kita jalan-jalan aja " bujuknya.

" Gamau panas! "

" Pake mobil? " tawarnya lagi.

" Ck, kamu aja gak bisa bawa mobil! "

" Ish, iya juga. Yaudah pake motor aja gimana? "

" Panas Freyaa! "

" Ke mall, aku belanjain sepuasn- "

" Oke deal! Tunggu aku ganti baju dulu! " potongnya cepat. Ia segera turun dari kasurnya menuju lemari baju milik nya.

" Dasar matree... " gumamnya pelan.

" Kenapa Fre? " tanya sembari menyembul kan kepalanya dari balik lemari.

" Ngga, buruan lama ku tinggal "

°°°

Jalanan hari ini sangat lancar, bahkan hampir tidak ada sama sekali kendaraan yang melintas, hanya ada beberapa kendaraan yang mereka temui itupun dengan banyak barang yang mereka bawa, mungkin sepertinya mereka akan pergi jauh, kurang lebih kondisi mobil mereka sama ketika pergi mudik ke kampung halamannya, bahkan banyak sekali toko dipinggir jalan yang tutup. Hal itu membuat pertanyaan muncul dibenak keduanya.

" Emm. Fre, hari ini emangnya hari raya Nyepi yah? " tanya Flora akhirnya, karena ia merasa janggal akan hal ini.

" Ngaco kamu Flo, hari raya Nyepi kan udah kelewat. Lagipula Jakarta minoritas untuk merayakan Nyepi, memang ada tapi tidak banyak "
" Iya juga, tapi... " ia tidak melanjutkan ucapannya.

Freya pun hanya menggelengkan kepalanya, menandakan ia pun tidak tahu, tapi ada satu kecurigaan dibenaknya yang berkaitan dengan yang ia lihat beberapa hari lalu di handphone nya, dan peringatan tadi malam, " Gak mungkin kan... " gumamnya pelan.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 13 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

RUN AND HIDETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang