Hi readers, how r u? I hope u always good n better.
Lets read my poetry
Langit terus menunjukkan warna abunya
Keceriaannya hilang kala mendung tiba
Hujan serta petir bergemuruh menyambar bumiBiarlah seperti ini,
Menikmati luka sampai mati rasa
Menahan air hingga menggenang dipelupuk mata
Pupus pertahanan saat harus kembali mengingat masa yang menyakitkan
Sesak harus kembali dirasakanAku ingin bertanya,
Kenapa kau mengizinkannya masuk padahal kau tau dan sadar,
Disitu masih ada Aku, kan?Apakah aku memang sudah lama hilang?
Apakah aku memang sudah tak ada lagi setitik harapan?
Atau aku memang sudah kau persiapkan untuk dibuang?Kenapa membawaku sejauh ini, kalau hanya untuk kembali merasakan patah hati.
Kau yang paling mengerti tentang luka yang aku alami
Tapi kau juga yang membuatku terluka kembali.Tapi, ya sudahlah.
Aku hargai,
Aku mengerti,
Memang harus usai
Jalannya sudah selesai.Maaf, kalo sampai saat ini aku masih lancang menyukaimu
Masih lancang melangitkan namamu di list doaku
Masih memiliki harapan untuk kembali dalam dekapan.Aku akan menuntaskan mimpi-mimpiku
Berganti menjadi aku dengan versi baru
Lalu, Izinkan aku kembali
Tapi nanti.ARIGATOUUUU GOZAIMASU MINNA, SUKI SUKI DAISUKI YANG UDAH MAU BACA KARANGAN PUISI MAHLUKMARS INI😉,
DON'T FORGET TO TAP STAR, VOTE KARYAKU YAA.
JANGAN LUPA KOMEN JUGAA, KASIH KRITIK SARAN BOLEH BANGET
AUTHOR ALWAYS WELCOME🥰
KAMU SEDANG MEMBACA
Kata BUMANTARA
Puisikumpulan puisi karya MahlukMars98, sedih, bahagia, hampa, haru, akan tercipta selamat membaca