Bab. 37

591 15 37
                                    

(KAMAR BYAN)

Byan Terlihat Masih Menangis Sesegukan Sembari Menunduk. Gavin Pun Terlihat Semakin Bingung Apa Yang Sebenernya Terjadi Sama Byan.

"Kamu Kenapa Sayang"
"Semalam Kamu Kemana"
"Terus.."
"Kamu Pulang Nangis Kaya Gini"
"Sebenarnya Ada Apa"
(Tanya Gavin Bingung)

Gavin Mencoba Untuk Memeluk Byan , Tiba-Tiba Byan Menolak Saat Gavin Memegang Tubuhnya.

Gavin Pun Semakin Di Buat Bingung Dengan Sikap Byan Yang Menolak Saat Gavin Menyentuh Tubuhnya.

"Aku Salah Apa Sih"
"Sampai Kamu Bersikap Kaya Gini"
"Dari Kemarin Kamu Diemin Aku"
"Kasih Tahu Salah Aku Apa"
(Tanya Gavin Bingung)

Byan Hanya Bisa Diam Dan Masih Menangis Tanpa Menjawab Sepatah Kata Pun. Gavin Hanya Terpaku Melihat Byan Yang Masih Saja Diam Dan Menangis.

"Kita Udahan Ya"
(Ucap Byan To The Point)

Seketika Mata Gavin Langsung Melihat Tajam Dengan Raut Wajah Yang Kaget Dan Bingung. Tiba-Tiba Tanpa Angin Tanpa Hujan Byan Ingin Mengakhiri Hubungan.

"Maksud Kamu Apa"
"Kenapa Kamu Tiba-Tiba.."
"Minta Udahan"
"Kasih Aku Alasan Yang Jelas"
(Tanya Gavin Penasaran)

Perlahan Byan Melihat Ke Arah Gavin Dengan Mata Yang Terlihat Semakin Sembab. Berat Buat Byan Untuk Mengungkapkan Perasaannya.

"Mungkin Aku.."
"Bukan Yang Terbaik Buat Kamu"
"Sampai Kamu Bermain Gila"
"Di Belakang Aku"
(Ucap Byan Serius)

"Maksud Kamu Apa"
"Kamu Itu Terbaik Buat Aku"
"Aku Bermain Gila Apa"
(Jawab Gavin Gugup)

"Udahlah.."
"Kamu Gak Usah Pura-Pura"
"Aku Udah Tahu Semuanya"
"Oh Iya"
"Amel Barusan Telepon"
"Dia Mau Bercinta Lagi"
(Ucap Byan Serius)

Mendengar Ucapan Byan Seketika Itu Gavin Terlihat Gugup Dan Salah Tingkah. Ada Rasa Marah Dalam Diri Gavin Terhadap Amel.

"Terus Kamu Percaya Sama Dia"
"Di Banding Percaya Sama Aku"
"Aku Tuh Sayang Kamu By"
"Aku Mau Serius Sama Kamu"
"Tapi..."
"Ya Sudahlah"
"Mungkin Memang Yuki"
"Yang Terbaik Buat Kamu"
(Ucap Gavin Sedih)

Byan Bingung Harus Berkata Apalagi Mendengar Ucapan Gavin Yang Tiba-Tiba Membawa Nama Yuki.

"Aku Tahu By.."
"Perasaan Kamu"
"Gak Sepenuhnya Buat Aku"
(Ucap Gavin Sedih)

Gavin Terlihat Berdiri Dan Berjalan Menuju Lemari Untuk Mengemasi Pakaiannya Ke Dalam Tas.

Byan Yang Melihat Gavin Mengemasi Baju Terlihat Bingung Sendiri.

"Ngapain Dia Beberes Pakaian"
"Kenapa Jadi Gini Sih"
(Batin Byan Berucap)

Byan Sendiri Masih Bimbang Dan Bingung Mengenai Keputusannya Itu. Byan Mau Menghampiri Gavin Untuk Mendekat Pun Masih Ragu.

"Kamu Mau Ngapain"
(Tanya Byan Gugup)

Mendengar Teriakkan Byan , Gavin Terlihat Tidak Memperdulikan. Gavin Masih Sibuk Mengemasi Pakaian Nya Ke Dalam Tas.

(KAMAR GLA)

"Ahhhhhhh..."
"Sayang..."
"Pelan-Pelan"
(Desah Faya Lirih)

Gla Terlihat Sedang Mengulum Dan Menghisap Payudara Faya Yang Sedang Duduk Di Pangkuan Nya.

Faya Pun Terlihat Mendekap Kepala Gla Sembari Memejamkan Matanya Dan Mengigit Bibirnya , Menikmati Dan Merasakan Bibir Dan Lidah Gla Yang Sedang Bermain-Main Di Payudara Nya.

Tidak Lama Suara Teriakan Gavin Terdengar Sampai Ke Dalam Kamar. Gla Dan Faya Yang Mendengar Seperti Ada Keributan Segera Menghentikan Percintaan Mereka.

MSiML  (GL)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang