BAB: 6 (hukuman)

174 10 2
                                    

Olla dan Oniel masuk kelas karna sebentar lagi pelajaran akan di mulai

Oniel yang melihat Adel melamun ia menghampiri Adel dan membuyarkan lamunan Adel

"oi del" ucap Oniel sembari menepuk pundak Adel

sontak Adel kaget karna dan mengeluarkan kata kasar

"anjin*, ngagetin lo niel" ucap Adel

"ya lagian lo melamun mulu, ada gerangan apa sihh kawann" ucap Oniel

"ga ada apa-apa, dah sono lo balik ke tempat lu sendiri" ujar Adel sembari mengusir Oniel dari hadapan nya

"dih ngusir lo" ucap Oniel yang tak terima

"dahh sono loo" ucap Adel

"iyee" jawab Oniel

Oniel pun pergi dari bangku Adel dan duduk di bangkunya

"lo habis kemana niel?" tanya Olla

"abis ke bangku si Adel" jawab Oniel

"ehh, niel main yo abis pulang sekolah sekalian ajak yang laen" ajak Olla

"gass ae, ntar nanya dulu sama anak-anak nya" ucap Oniel

"iyeee, ntar gua bilangin" ucap Olla

bel pun berbunyi dan menandakan bahwa pelajaran akan di mulai

"siang anak-anak" ucap guru itu

"siang pakk" jawab semua siswa-siswi yang ada di dalam kelas

"oke, sekarang buka buku kalian semua" ucap guru itu

"baik pakk" jawab semua siswa-siswi yang ada di dalam kelas

"minggu kemaren ada tugas, jadi bawa buku kalian ke bapak, karna bapak akan menilai tugas minggu kemaren" ucap guru itu

semua siswa pun mengumpulkan tugas-tugas mereka ke guru itu

"ini ko kurang?" tanya guru itu

"coba di hitung lagi pak" jawab salah satu siswa

"bener ini kurang 4, kan seluruh siswa-siswi yang di sini ada 40" ucap guru itu sembari menghitung siswa-siswi yang ada di dalam kelas

"dan yang mengumpulkan tugas hanya 36 siswa" lanjut guru itu

"saya pak" jawab 3 siswa

"loh Lulu tumben kamu ga ngerjain tugas?" tanya guru itu

"lupa pak maaff" jawab Lulu

"yasudah, kalian maju ke depan" ucap guru itu

mereka bertiga pun maju ke depan kelas

"lohh ini masi ada 3 orang, 1 orang lagi mana?" tanya guru itu

"saya pak?" ucap Adel

"kok saya ga pernah liat kamu ya?, apa kamu sering bolos jadi saya ga pernah liat kamu di pelajaran saya?" ucap guru itu

"saya murid baru pak" jawab Adel

"siapa nama mu?" tanya guru itu

"Reva Fidela Erlangga pak" jawab Adel

"ohh, yasudah kamu maju sini" ucap guru itu

Adel pun maju ke depan kelas

"oke, jadi kalian bapak hukum, ringan ko hukuman nya" ucap guru itu

"kamu juga kena hukum meski pun kamu murid baru di sini" ucap guru itu sembari menunjuk Adel

"ya pak, jadi hukuman nya apa?" tanya Adel

MEMPEREBUTKAN DARAH SUCI?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang