"Biasanya satu tim lawan satu tim, ini enggak... Kalian langsung 4 team, waktunya dari tengah hari sampai mata hari terbenam. Cara kalah menang nya gimana? Masing-masing team pakai arm bands beda warna kan, nah yang menang ambil arm bands lawan yang kalah, fungsinya kayak poin. System poin nya pertim ya, gk bakal di anggap perorangan."
Yuri jelasin panjang lebar, toudan lain cuman angguk-angguk sekaligus hah heh hoh.
Yuri puter spin wheel lagi dengan tulisan nomor.
"Yak! Tim 7, Tim 12, tim 16, dan tim 14. Siap-siap."
"Siap aruji!"
Tim yang di sebutkan keluar dari ruangan, Yuri angkat dua mic.
"Siapa yang mau jadi MC nya?!" Teriak Yuri
Touken danshi banyak yang angkat tangan, Yuri liat sekitar.
"Siapa yang mau jadi MC?!"
"Aku aruji!"
"Saya!"
"Hmm... Atsushi, yagen, Gotou. Maju sini, kalian jadi MC."
"Yeayy!"
Atsushi, Yagen, dan Gotou maju ke depan. Yuri memberikan Mic juga tablet berisikan nama tim toudan.
"Ehem! Gotou di sini akan menjadi MC bersama saudara-saudara saya Atsushi dan Yagen- Aruji jadi MC atau penonton aruji?"
Yuri angkat jempol "MC sekaligus penonton."
"Ok, ehem. Dengan kami bertiga akan memeriahkan acara, di mohon untuk tertib kalau tidak Aruji bakal leburin."
Beberapa Toudan tertawa kecil juga tersenyum. Layar hologram mulai menyala memenuhi ruangan, memperlihatkan beberapa penjuru hutan di balik gerbang.
"Loh itu kamera dari mana aruji?" Tanya Atsushi
"Kok random." Tamba yagen
"Enggak random itu, liat aja nanti." Yuri ketawa kecil
* * * *
"Ya! Tim 12 sudah pergi berpencar sedangkan tim lainnya masih sibuk ngobrol. Oh kelihatan nya Tim 14 sudah mulai berpencar-"
BOOM
ruangan hening, kamera memperlihatkan Horikawa yang tersungkur dengan kepala berasap.
".... Aruji?"
"Oh aruji lupa bilang, ada banyak jebakan juga ranjau di luar hutan. Lupa aruji angkat lagi habis Invasi taun kemarin, ahaha."
"ARUJI KALO MEREKA MATI GIMANA?!"
"ASTAGA ARUJI."
"ARUJI!"
"heh kalem, mereka gk bakal poteq, mereka kan bawa omamori."
"A-anu aruji.... Gk semua bawa omamori buatan Aruji selama di honmaru." Ujar gokotai
"Oh, gitu ya? Good luck deh :>"
"ICHI-NII!"
"URASHIMA!"
"ADEK GUE!"
"ABANG!"
"ANIJA!"
Yuri noleh ke Konnosuke
"Siapin ruang Repair, bakal banyak korban kayak nya." Bisik Yuri ke Konnosuke
"Ya, semuanya mari kita berdoa untuk keselamatan-"
DUAR
"AAAAAH!"
semua menoleh ke layar, kali ini korban nya Urashima yang di kejar tawon bareng Shishiou sama Hotarumaru.
Ruangan hening, beberapa lirik sang Saniwa yang menoleh ke arah lain.
"Yang itu bukan aku ya." Gumam Yuri
"Aruji kek nya mereka yang kena jebakan di diskualifikasi aja." Ujar Shoku
"Tanding aja belom" manyun Yuri
"Tanding sama jebakan maut aruji iya, babak belur sebelum bertarung mereka aruji."
"Yaudah, yang kena jebakan dan gk bisa berdiri-uurg"
DOR DOR DOR
"AAAHH SOUZA HELP!! AAAA"
Suara Taiko berteriak membuat penonton melirik layar, Yuri meringis melihat Taiko menginjak salah satu ranjau yang mengeluarkan pistol di balik dahan pohon bahkan balok kayu melayang tepat di depan muka Mikazuki.
"ARUJI ASTAGA"
"TAIKO!"
"ARUJI BATAL ARUJI!"
* * * *
Dalam waktu satu jam, Ke empat tim kembali dengan keadaan babak belur karna Ranjau.
Di tengah ruangan Yuri duduk angkat kedua tangan dengan kepala tertunduk. Shokudaikiri, chougi, kasen sibuk memarahi sang Saniwa.
Yuri cuman bisa cemberut, toudan yang baru saja kembali langsung di larikan ke ruang Repair di bantu toudan lain.
"Gagal nih training nya?" Tanya Gotou bisik-bisik ke Yagen
"Kemungkinan enggak." Jawab Yagen
KAMU SEDANG MEMBACA
My Story with Touken Ranbu part 2 {Revisi}
FanficMenceritakan kembali sang Saniwa di Honmaru miliknya. Cerita tentang Saniwa bernama Yuri Sailendrana bersama para Touken danshi tampan, membuat hilaf para saniwa D̶a̶n̶ ̶t̶i̶d̶a̶k̶ ̶b̶e̶r̶a̶k̶h̶l̶a̶k̶ . Dan juga Update seputar Game Touken ranbu dari...
