"Apa yang kau beli itu Jungkookie?" tanya Namjoon saat melihat Jungkook tengah membuka sebuah kotak paket.
"Ah ini ghost detector hyung hehe," jawab Jungkook sembari nyengir menunjukkan gigi kelincinya.
"Lagi?" tanya Hoseok yang baru saja masuk ke ruang latihan.
"Yang lalu sudah ketinggalan jaman, kurang sensitif pada energi makhluk astralnya. Dan katanya ini alat yang paling terbaru," ucap pria bermarga Jeon itu tanpa sedikitpun menoleh pada hyungnya. Ia asyik membuka barang yang sudah di tunggunya beberapa minggu itu.
"Kau masih penasaran dengan makhluk halus Kook?" tanya Hoseok.
"Sampai saat ini aku belum pernah menemukannya hyung, aku masih penasaran."
Baik Hoseok maupun Namjoon memutar bola matanya malas. Agak susah sih bicara dengan Jungkook. Ia memang suka melakukan sesuatu sesuai dengan keinginannya sendiri.
" Biarkan saja lah, toh hal itu tak berpengaruh pada pekerjaannya. Sejauh ini Jungkook tetap profesional," bela Namjoon saat itu yang kemudian menjadi patokan semua member untuk memaklumi tingkah maknae mereka.
"Aku pulang dulu, aku ingin mencoba alat ini di rumah," pamit pria Jeon yang tak menunggu jawaban para hyungnya, ia sudah lebih dulu pergi dengan menenteng alat keramat itu.
***
"Ah semoga saja alat ini benar-benar bisa mendeteksi hantu dan semoga saja di apartemen ada satu saja makhluk yang bisa terdeteksi," monolog pria itu sembari memasang alat yang baru saja di belinya itu. Ia dengan hikmat mulai mengikuti semua intruksi dalam buku petunjuk serta video tutorial yang di dapatkannya dari internet.
"Hantu? Tolong keluarlah, aku ingin berkenalan. Hanya berkenalan saja," ucap Jungkook pada sosok yang entah ada atau tidak di dalam apartemennya itu.
Cocok sekali, ini sudah tengah malam dan semua peralatan sudah di set. Jungkook pergi membuat kopi. Yaa... kali ini ia tidak akan minum alkohol karena takut berhalusinasi atau bahkan dia sudah berhasil bicara dengan hantu tapi tidak bisa mengingatnya.
Detik berganti menit, menit berganti jam dan tak terasa waktu sudah menunjukkan pukul lima subuh. Agaknya kopi sudah tidak sanggup untuk menahan rasa kantuk pria Jeon itu. Lagi pula detector itu sama sekali tak menunjukkan tanda-tanda bahwa di dalam apartemennya ada sesosok makhluk astral.
"Ini alatnya yang tak berfungsi atau di apartemenku memang bersih dari makhluk-makhluk itu ya? Ah atau haruskah ku coba di gedung Hybe? Hoaaaammmm... astaga ini sudah pagi ternyata. Akan ku pertimbangkan nanti saja," monolog Jungkook yang akhirnya menyerah karena rasa kantuknya. Ia kemudian berjalan pergi meninggalkan ghost detector itu begitu saja.
***
Hari menunjukkan pukul satu siang dan Jungkook sudah bersiap untuk pergi latihan ke gedung Hybe. Ia pergi menggunakan motor gede miliknya. Tak lupa ia pun membawa serta alat pendeteksi hantu itu. Yaaa... pria itu memutuskan untuk mengetesnya di gedung Hybe. Barangkali di sana banyak hantunya. Tak perlu banyak lah, cukup satu saja yang ingin Jungkook tanyai.
"Selamat siang semuanya," ucap Jungkook yang selalu ramah. Dan sapaannya itu membuat atensi semua orang teralih.
"Jungkookie kau bawa apa?" tanya Taehyung pertama kali saat mendapati Jungkook masuk dengan menenteng sesuatu.
"Kau membawanya ke sini lagi?" tanya Hoseok yang tahu tentang benda yang Jungkook bawa.
"Ke sini lagi? Memang Jungkook pernah membawanya ke sini hyung?" Taehyung semakin penasaran dan Hoseok hanya mengangguk sebagai jawaban.
KAMU SEDANG MEMBACA
Oh My Ghost
FanfictionJeon Jungkook, maknae BTS yang selalu penasaran dengan arwah akhirnya di pertemukan dengan sosok tak kasat mata itu.