Empat hari sudah Jungkook di rumah sakit. Rasanya tak begitu buruk. Hantu Minyeo sering mengunjungi Jungkook dan mereka kerap kali berbagi cerita. Sayangnya tak ada yang bisa Jungkook dapatkan tentang diri Minyeo semasa hidup, hantu itu seperti hantu yang hilang ingatan. Mereka hanya berbagi cerita tentang pengalaman Jungkook menjadi idola, bagaimana proses syuting atau cerita tentang beberapa sasaeng yang sempat menguntitnya. Dan hantu Minyeo hanya menceritakan kisah teman-teman hantunya di sini atau sekedar pengalamannya selama menjadi hantu. Tidak ada satupun mengenai kisahnya semasa hidup. Bukan tidak mau, hantu Minyeo itu benar-benar tak bisa mengingatnya sama sekali. Padahal ia juga ingin tahu kenapa ia bisa menjadi arwah seperti ini?
"Aku sebenarnya ingin tahu Jungkook-ssi," ucap hantu Minyeo.
"Tentang?"
"Kejelasan statusku," jawab hantu Minyeo yang membuat dahi Jungkook berkerut.
"Ya...apakah aku sebenarnya arwah orang koma atau arwah orang yang sudah mati? Dan aku juga ingin tahu bagaimana aku bisa menjadi arwah?"
Hantu itu benar-benar terlihat sedih dan itu sempat membuat Jungkook terenyuh. Ingin sekali ia membantu tapi ia pun tak tahu harus berbuat apa?
Sampai saat di mana Jungkook sedang sendiri menunggu managernya menggantikan Jimin untuk menjaganya di rumah sakit. Pria Jeon itu merasa bosan dan ia memilih untuk berkeliling rumah sakit ini yang tentunya dengan menutupi diri dengan benar.
Langkah Jungkook terhenti saat netranya menangkap sosok yang ia kenali. Sosok itu tengah menatap ke suatu titik. Jungkook mengikuti arah pandang sosok itu. Terlihat seorang wanita muda yang sedang di bantu berjalan oleh seorang wanita yang terlihat sudah berumur, mungkin ibunya. Jungkook diam memperhatikan secara bergantian interaksi antara dua wanita dan satu sosok yang mengamatinya. Terlihat sosok itu memandang dengan begitu khidmat. Entah apa maksud dari tatapan itu? Iya.. sosok itu sosok hantu Minyeo. Entah kenapa Jungkook jadi memperhatikan hantu cantik itu? Ekspresi yang seperti manusia itu tergambar pada sosok makhluk tak kasat mata di ujung pandangannya. Kini seutas senyum terukir di wajah hantu itu. Senyuman yang kemudian di lanjutkan dengan menundukkan kepalanya seperti seseorang yang tengah bersedih kemudian tak lama sosok itu tiba-tiba saja menghilang.
Jungkook terkejut, pria Jeon itu mengedarkan pandangannya ke segala penjuru mencari keberadaan sosok yang tiba-tiba menghilang itu.
"Kemana Minyeo?" monolognya pelan. Tapi tak lama ia menyadari sesuatu.
"Ah iya dia kan arwah, tentu saja bisa menghilang," lanjutnya lagi.
Sementara Jungkook ingin menemui kedua wanita yang di perhatikan sosok itu tiba-tiba saja ponselnya berdering.
Urung beranjak, pria Jeon itu mengangkat panggilan pada gawainya. Tak lama pria itu memutuskan untuk kembali ke kamar rawatnya.
***
"Aku sudah boleh pulang hyung?" tanya Jungkook antusias.
"Ya, nanti sore setelah visit dokter terakhir jika kondisimu baik kita bisa pulang," jawab Sejin sembari memainkan tablet nya, entah apa yang sedang dikerjakan oleh pria itu.
Tak berapa lama Sejin pun beranjak dari duduknya.
"Apa kau bisa sendiri dulu Kook? Aku masih harus mengurus Jimin. Hanya sebentar. Nanti di depan ada penjaga, kau bisa minta tolong padanya jika membutuhkan sesuatu." Sejin membereskan beberapa barangnya sembari meminta izin pada Jungkook untuk pergi.
"Eoh, kau pergilah hyung! Aku bisa sendiri." Jungkook menimpali sembari merebahkan dirinya. Ia ingin tidur saja sebab merasa bosan tiap hari berdiam diri di dalam kamar rawat sendirian. Hyungnya semua sibuk. Pun managernya harus mengurus ini itu. Orang tuanya? Jungkook memang tak ingin mengabari mereka karena menurutnya ini hanya kecelakaan ringan. Jika dikabari nanti eommanya mungkin akan heboh.
KAMU SEDANG MEMBACA
Oh My Ghost
FanfictionJeon Jungkook, maknae BTS yang selalu penasaran dengan arwah akhirnya di pertemukan dengan sosok tak kasat mata itu.