FREENBECKY || The Loyal

The Loyal 10

Sebelum mereka keluar, becca lebih dulu melihat keadaan sekitar, ia melihat nam mengikat 3 penjahat yang sudah di tumbangkan

"becc,, saat ini nona anil sepertinya butuh bantuan,. Tadi ia menyerang 2 orang sendirian, dan sekarang 2 orang lainnya menuju kearah lorong dimana nona anil berada, sedangkan prik menunggu di lorong dekat tangga, karna 2 orang yang tadi di lantai 8 sudah berada di lantai 16"

"phi freen masuklah, dan phi nam tetap disini, ambil senjata mereka, aku akan membantu nona anil" becca pun langsung pergi menuju tempat anil dan ia terkejut saat melihat anil sudah menumbangkan semuanya

"putri, sepertinya saya tak seharunya mengkhawatirkan anda" becca terkekeh, dan setelahnya mereka kembali ke tempat dimana nam berada

lalu pin kembali keluar untuk memberitahu bahwa saat ini ada 8 orang yang menuju ke lantai ini, mereka sudah di lantai 10 "prik sudah saya beritahu ia sedang kembali kesini, tapi 8 orang itu terlalu banyak"

"aku akan ikut menyerang, biarkan nona pin dan phi freen saja yang berada di dalam" songjet berbicara serius,, "aku bisa melakukan ini"

"aku ikut, luka ini tak dalam, aku tak apa-apa dengan luka seperti ini, bahkan nona anil memiliki lebih banyak luka di tangannya" freen juga berbicara, memang benar ia sudah tidak apa-apa

"baiklah kalian berdua akan ikut, tapi nona pin akan tetap di dalam" nam langsung menjawab,, ia tak ingin mereka meributkan ini lagi, dan ia mengerti kekhawatiran nona anil pada nona pin.

.

.

Dor, dorrr, dorrr,,, baku tembak terus terjadi,, mereka melakukannya seperti awal tadi,, dan kali ini nam sedikit terluka di bagian wajahnya lalu bagian lengannya sedikit lebih parah, karna penjahat menembak kaca di sebelahnya dan itu membuatnya tertimpa banyak sekali pecahan kaca, sampai akhirnya penjahat itu pun berhasil di kalahkan nona anil.

penjahat terus berjatuhan, namun para gadis juga mendapat beberapa luka yang tak terelakkan

.

.

Dan saat ini ada 2 penjahat yang belum tertangkap jadi becca dan prik yang mencarinya, tapi tanpa disadari ada 1 penjahat mengarahkan pistolnya pada becca, ternyata becca melihat itu dari pantulan cermin di depannya,, ia pun langsung berbalik dan menembak orang itu tepat di lengan kiri dan kakinya,, Dor,, dorrr "akhhhhhh"

Namun di saat yang bersamaan, penjahat yang bersembunyi dibalik meja langsung menembak lengan bagian belakang becca

"nonaa becccaa",, prik yang melihat itu langsung menembakkan beberapa peluru kearah meja tersebut dan 2 peluru langsung bersarang di lengan pria itu.

Semua penjahat yang memasuki lantai ini sudah tumbang dan sepertinya tidak ada yang meninggal

Prik langsung menghampiri becca "nona becca,, ayoo ,, kita harus segera menemui yang lain, peluru ini harus segera di keluarkan" lengan kanan bagian belakang becca terus saja mengeluarkan darah

"Ya tuhan nong,, apa yang terjadiii" songjet berteriak histeris,, anil yang mendengar itu langsung membantu prik untuk mendudukkan becca di sebelah freen "maaf,, maafkan phi sayang" freen menggenggam tangan kiri becca sambil terus menangis

"aku tak apa phi,, hanya saja ini sakit sekali" becca meringis,, tangan kanannya tak bisa di gerakkan, "dan kenapa tangan ini???" disaat terluka bisa-bisanya becca malah lebih mengkhawatirkan freen, freen menggeleng "phi tak apa sayang, kamu yang terluka lebih parah,, maafkan phi, maaf phi membuat kamu jadi seperti ini"

Pin segera menghubungi rumah sakit karna songjet saat ini sedang mencoba menghentikan pendarahan dari lengan becca, begitu juga dengan prik yang membantu nam menghilangkan beberapa pecahan kaca yang menempel padanya