FREENBECKY || The Loyal

The Loyal 52

Malam hari setelah acara di ruang teater

*tolong jangan tanya kenapa langsung di skip, okehhh

"aku sangat bahagia karna hari ini semua bahagia,, apalagi phi songjet" ucapnya sambil melepaskan salah satu anting di telinganya "fay sangat peka"

"yaa" ucap seseorang seperti tak memiliki minat dalam obrolan ini

"hmmm,, ada apa sayang??" ia bingung kenapa kekasihnya ini tak bahagia

"aku cemburu" ucap seseorang dengan cemberut

"kamu cemburu pada phi songjet??,, kamu menyukai frung??"

"becc!" freen kesal kenapa becca mengatakan hal yang tidak perlu seperti ini

"baiklah baiklah,, apa yang mengganggumu sayang?"

"semuanya, tapi yang paling utama itu kamu"

"kamu kesal padaku??" becca duduk di sebelah freen dan menggenggam tangannya "apa yang membuat kekasih cantikku ini kesal hmm?"

"kamu terus saja memperhatikan songjet"

Becca menaikkan sebelah alisnya tanda bingung,,, "sayang aku melakukan apa yang kamu dan fay minta, ditambah yang selalu bersama dengannya hari ini bukan aku, melainkan Thanying, khunying, phi parvati dan phi may, jadi ku yakin ini bukan karna phi songjet"

Becca membelai pipi freen dengan lembut "katakan padaku apa yang membuatmu tak nyaman sayang"

Freen tak menjawab,, ia hanya terus menatap becca

Flashback

Malam ini teater utama Diamond Sea akan menampilkan hal special,, jadi freen, fay dan yang lainnya sedikit sibuk hari ini tapi tidak dengan Thanying Anil, Khunying Pin, becca, songjet, parvati dan may,, sore ini mereka sedang berada di OWR untuk minum teh

Sudah berjam-jam mereka sibuk,, dan sekarang saatnya becca bergabung dalam kesibukan freen dan yang lainnya,, jadi freen berniat menjemputnya di OWR

Namun sebelum ia sampai di meja yang dipenuhi gadis cantik itu, ia mendengar sesuatu yang menyesakkan dada

"saya belum berniat menikah thanying,, dan jika phi freen melamar saya dalam waktu dekat saya akan menolaknya"

Ia mendengar dengan jelas suara itu,, dan ia tau persis siapa yang mengucapkan kata-kata itu,,, itu adalah suara becca,, kekasihnya

Setelah mendengar itu freen merasa seperti dunianya runtuh,,, ia ingin mendatanginya sekarang dan meminta penjelasan tentang maksud dari ucapannya itu, namun jika itu ia lakukan,, sudah pasti rencana yang sejak kemarin malam mereka siapkan akan hancur sia-sia,.. jadi ia memutuskan untuk diam saja,, dan menunggu sampai beberapa menit kemudian untuk menghampiri becca, dan bertingkah seolah ia tak mendengar apapun.

Flashback off

"sayang,, ada apa??,, apa aku menyakitimu??" becca sangat panic karna sekarang freen menangis

"tidak ada,,, mungkin aku terlalu lelah" freen menghapus airmata yang terus mengalir di pipinya,, ia pun bangkit dan melepaskan seluruh pakaiannya "aku ingin berendam,, dan kamu tidurlah,, kita semua lelah hari ini" freen berlalu pergi dengan tangan yang terus menghapus airmata yang membasahi pipinya