prologg

11 1 2
                                    

hii, ini aku. bunda dari Nadira. ini masih tentang keluarga kecil Fahmi dan Nadira. Keluarga kecil sederhana yang hidupnya berkecukupan.

aku sengaja buat ini, agar kalian tahu asal muasalnya Dira dan Fahmi bertemu. di S1 belum begitu jelas dari mana Dira bertemu Fahmi. nah, disini aku bakal jelasin.
semoga suka dengan kisah ini ( ˊᵕˋ )♡

kisah ini melanjutkan kisah CJ S1 dari versi wattpad. jadi, kalian tak perlu khawatir. tapi, harus tetep beli versi novel nya ya biar tau dimana letak perbedaannya.

oh ya, di S1 profesi Dira jadi guru, nah, disini, Dira udah nggak ngajar lagi, dikarenakan sudah tidak dapat izin dari suaminya. terlebih Dira udah ikut tinggal sama suaminya di pondok.

Happy Reading Love!

๋࣭ ⭑🦋๋࣭ ⭑

Nadira Lovania Maharani. Seorang perempuan yang di jodohkan dengan seorang Gus dari sebuah pondok pesantren. Perjodohan ini terjadi karena orang tua mereka yang ingin menjodohkan anak-anak mereka.

Fahmi Al-ikhsan. Laki-laki pilihan Hasan untuk anak bungsu kesayangannya—Nadira—

Hasan selaku Ayah dari Nadira dan Fathan selaku Abi dari Fahmi. Keduanya berteman baik hingga detik ini, bahkan mereka mempunyai satu rencana untuk menjodohkan anak mereka.

Dan, sampailah dimana mereka bertemu untuk yang pertama kalinya setelah beberapa tahun tidak bertemu.

Semasa kecil, Nadira maupun Fahmi sering berjumpa, karena Ayah Hasan dan Abi Fathan adalah teman rekan kerja.

Setelah bertahun-tahun tak pernah berjumpa, di usianya yang sudah cukup dewasa mereka kembali bertemu untuk yang pertama kalinya.

Dari pertemuan itu, Fahmi mulai mengagumi Nadira, begitupun dengan Nadira. Tetapi, mereka saling diam, dan menyimpan perasaannya masing-masing.

Nadira selalu berdo'a, meminta kepada Rabb-Nya untuk menjaga, melindungi, di manapun laki-laki itu berada. Dan, tolonglah jaga hatinya untukku.

“Ya Rabb, jagalah dia untukku.”

Begitupun dengan Fahmi, ia selalu berdoa meminta hal yang sama seperti apa yang di panjatkan oleh Dira.

๋࣭ ⭑🦋๋࣭ ⭑

Di suatu malam, seorang pria tengah sibuk dengan pekerjaannya. Pria itu adalah Hasan.

Hasan memegang dahinya karena terasa pening dengan semua pekerjaannya.

Tok! Tok!

"Masuk,"

"Udah. Di lanjut besok aja, San. Kamu juga harus jaga kesehatanmu." ucap Fathan pada Hasan.

"Tanggung, ini tinggal sedikit lagi," jawab Hasan.

"Untuk mengapresiasikan kerja kerasmu hari ini, bagaimana kalau kita makan malam bersama, besok?" tawar Fathan.

"Idemu boleh juga. Sekalian memperkenalkan anakmu juga kan?"

"Tentu,"

Di Sabtu malam ini, sesuai rencana mereka kemarin, makan malam bersama di sebuah restoran ternama yang ada di kota.

Fathan sampai terlebih dulu, karena mereka memesan meja atas nama dirinya. Lima belas menit setelah Fathan sampai, Hasan tiba. Mereka tak hanya sendiri membawa istri serta anak-anak mereka.

"Hai Mba Raina, lama tak berjumpa. Apa kabar?" tanya Fatma—istri Fathan—

"Baik, Alhamdulillah. Kamu gimana kabarnya?"

Couple to Jannah 2 [Nadira &Fahmi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang