The Tongue Twister

2.2K 4 0
                                    

Ketika dress Lisa sudah terlepas, disinilah kejantanan Reza dipertaruhkan. Bisakah Reza memberikan sahabatnya itu kenikmatan? AH!!! Ejakulasi dini dan memuaskan pasangan memang menjadi momok menakutkan bagi banyak pria!

Itulah kenapa banyak Laki memilih main ama cewek open BO! Karena mereka tidak ada beban untuk memuaskan lawan mainnya! Berbeda dengan have seggs sama pacar yang kudu saling memuaskan, begitu juga seggs dengan partner berdasar konsensual (mau sama mau). Ada beban kudu mengantarkan pasangan dan partner seggs itu untuk sama-sama mencapai orgasme.

Nah! Sedangkan kalo sama cewek open BO kan laki gak peduli dan bisa bersikap egois, bisa orgasme kapan saja tanpa memperdulikan lawan mainnya!

AH! Sudahlah stop berteori! Sekarang mari kita beralih ke Reza yang mulai menyetubuhi Lisa :

Dua anak manusia itu tersihir dengan kecupan dan ciuman hangat yang terasa makin erotis. Reza melihat buah dada Lisa masih tertutupi bra kecil hitam yang nampak modis menggoda itu.

Dalam ritme kecupan yang makin intens, Lisa melepas bra sekaligus thongs atau v-string celana dalam yang menutupi kehormatannya. Haduh! Miris rasanya melihat anak orang kaya seperti Lisa harus berakhir dengan jual diri! Tapi Lisa sudah mantap akan melakukan ini semua! Tidak ada jalan mundur, Lisa melepas semuanya!

Disitulah Reza mulai mendorong tubuh Lisa untuk jatuh ketengah ranjang. Reza mendorong Lisa dengan kecupan dan ciuman yang intens, sampai tubuh Lisa jatuh ke ranjang. Dan Reza langsung mencipok dan mengokop buah dada Lisa yang petite itu.

Gerakan bibir Reza sangat nakal dalam mengokop buah dada Lisa. Reza seperti cowok yang haus akan seggs dan begitu menginginkan tubuh Lisa.

Tubuh Lisa memang indah, body goal! Membuat Reza makin lupa diri! Kapan lagi bisa menikmati masa muda dan bercinta dengan gadis cantik seperti Lisa

Reza juga mulai berani menjilati perut Lisa dan mulai mengokop pusar Lisa. Reza mengokop lubang pusar itu seperti menyedot keras dan sesekali Reza memainkan pangkal lidah untuk mengorek-ngorek dinding lubang pusar Lisa si Mahasiswi seksi itu..

Tentu saja Lisa merasakan sensasi yang aneh. Rasanya seperti mual, gatal, ngilu sekaligus merasa enak, apalagi pusar dan perut itu kan bagian tubuh yang nyambung di area vital dibawahnya kan!

Disitulah Reza mulai meracau, mencoba memainkan psikologi Lisa, "Mmmmmhhhhhh Lisa, pusar ini kan yang sering kamu pamerin ke orang-orang"

Lisa tidak bergeming, mahasiswi bermental kuat ini tidak mempan kalo hanya diejek atau digoda. "Hah! Reza Kampret!", gumam Lisa yang sebenarnya mulai menahan desahan dari mulutnya karena si Reza kampret mulai memainkan lidahnya ke bawah perut Lisa, sangat dekat dengan area kewanitaannya.

Reza pun meracau sebelum menjilat area kewanitaan Lisa, "Hmmm Lisaaa, jujur gue sering jadiin foto lu buat bahan coli"

Reza mulai menjilat kemaluan Lisa, Reza mainkan ujung lidahnya kedalam dinding vagina Lisa si cewek cantik yang wajahnya mirip Angie Marcheria itu, bahkan wajah Lisa lebih cantik dari Angie si artis itu! Lisa adalah Angie Marcheria dalam kemasan yang lebih seksi, karena tubuh Lisa sangat body goal bro! Lisa memiliki perut abs!

Itulah kenapa Lisa kerap memakai kaos crop top atau tanktop ketika nongkrong di Coffee shop atau nge-mall! Karena Lisa begitu pede dan ingin menunjukkan perut abs kepada khalayak ramai bro!

Duh! Haduh! Betapa beruntungnya Reza bisa mencicipi tubuh Lisa! Apalagi Reza si anak kampret itu mulai mengokop-ngokop vagina milik Lisa.

Disinilah Lisa merasakan rasa tidak nyaman, daerah kewanitaan yang begitu ia jaga sekarang dipermainkan oleh sahabatnya sendiri.

Lisa seperti diam tak bergerak, awalnya Lisa menahan semuanya.

Lisa hanya bisa menggigit bibir bawah dan dengan kedua mata terpejam ketika menerima serangan lidah barbar di area kewanitaannya itu.

"Kop-kop-kop, hmmmmhhhhhhh", Reza menjilati dinding vagina Lisa, memutar lidahnya tanpa henti bagai serangan tornado

Tentu saja, serbuan lidah ganas ini membuat tubuh Lisa bergetar kelojotan dan deru nafasnya pun semakin tidak teratur. Dia sudah tak tahan lagi terhadap godaan lidah Reza kampret yang terus saja asyik berselancar didalam kehangatan vaginanya.

"Aaghh!! Rezaaaa!! Mmphh!! Uughhh!!" mulut Lisa yang mungil dan bibirnya yang tipis telah meracau penuh nikmat. Kakinya pun melemas tak berdaya

Reza semakin meningkatkan intensitas serangan lidahnya untuk menggempur garis pertahanan mahasiswi seksi itu agar segera takluk dengan cara memainkan clitorisnya.

Wajah Lisa yang putih itu merona merah setelah merasakan clitorisnya diobol-obol oleh sahabat kampretnya itu!

Di point inilah Lisa merasakan rasa bersalah, seakan keputusan jual diri bukanlah keputusan yang tepat! Apalagi menyadari kalau ternyata laki bakal bertindak nekat dan "Segitunya" untuk menjebol pertahanan Lisa.

"Hmmmmhhhh gimana Lisa? Enak kan sapuan lidah gue? Hahahahahk hhhmmmmm", racau Reza bicara makin tak jelas

Lisa tidak mau mengakui kenikmatan yang diperolehnya. Walaupun tubuh Lisa sudah terangsang berat, namun disisi lain dia juga harus mempertahankan gengsi untuk tidak mengakui realita yang tengah dirasakannya

(Bersambung ... )

OPEN BO 101Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang