Teruntuk Harshan

Part 6 - Berdamai -

Nyatanya, aku belum bisa melupakanmu sepenuhnya. Tolong kembalilah, Aku masih membutuhkanmu
-Nadyasahra

Seluruh siswa-siswi kelas XII kini sedang mulai mempersiapkan semuanya, dimulai dari banyak banyak belajar agar mendapatkan nilai yang memuaskan dan banyak banyak mengerjakan tugas-tugas akhir sebelum melaksanakan Ujian.

Karena sebentar lagi seluruh kelas XII melaksanakan Ujikom, yang dimana Ujikom ini sangat penting apalagi bersekolah di sekolah menengah Kejuruan.

Waktu begitu cepat berlalu, dulu sebelum masuk ingin cepat cepat selesai tapi sekarang sudah mau selesai baru merasakan kok waktu begitu cepat sekali berlalu, ingin rasanya waktu diperlambat untuk merasakan masa masa indah diwaktu sekolah.

Mungkin nanti, masa masa sekolah ini akan sangat dirindukan dikemudian hari, karena masa masa sekolah hanyalah memikirkan bagaimana caranya mengerjakan tugas tugas dan tugas tanpa memikirkan ke depannya harus seperti apa.

Dewasa, selalu mengajarkan banyak hal. Kadang, sebelum waktunya dewasa sudah dibuat dewasa karena apa, karena lingkungan kita mengajarkan kita artinya dewasa sebelum waktunya, belajar sebelum terjadi dan masih banyak hal lainnya.

Kemungkinan besar, dimasa-masa SMA/SMK ini sudah banyak yang merasakan kejamnya dunia orang dewasa, apalagi yang sudah menjalani dan tidak sesuai dengan rencana yang telah dibuat olehmu ataupun siapapun itu.

Tidak apa, sesuatu yang telah kamu jalani atau bahkan yang sudah kamu lewati, akan membuatmu semakin dewasa. Jangan pernah menyerah karena hidupmu penuh dengan ujian, ingat, Bukan kamu saja yang diuji, tetapi semua ciptaan Tuhan akan diuji semua.

Dan satu lagi, ingat pesan ini. Jangan pernah bersedih dan merasa sendiri, karena Tuhan selalu bersamamu dan kapanpun itu. Jika kamu kehilangan arah tujuanmu, maka balik lah ketuhanmu, karena sesungguhnya jalan keluar dari segala hal yang menyakitkan ada disana. Percayalah Tuhan mempunyai banyak solusi dari segala masalah yang terjadi didalam hidupmu.

Hari ini, dan tiga hari kedepan, tidak ada pembelajaran sama sekali. Namun guru guru hanya memberikan bahan bacaan untuk persiapan ujian. Jadi setiap guru, memberikan bahan untuk dibaca, agar ada persiapan untuk melaksanakan Ujikom diminggu depan. Sangat cepat sekali bukan, waktu sungguh cepat berlalu.

"Eh, Teman-teman bangun bangun" Ucap ketua kelas, yang baru saja datang kekantor. Karena salah satu guru memanggilnya untuk pergi kekantor menemui salah satu guru, karena ada yang ingin dititipkan kepada ketua kelas.

Tanpa menunggu lama, satu persatu siswi-siswi bangun dari tempatnya, ada yang tidur, ada yang rebahan ada yang duduk, dan ada juga yang sedang bersandar di dinding. Ya begitulah ketika jamkos sedang berlangsung.

Ketua kelas menulis dipapan tulis "Buka buku paket di halaman 145-160"

"Kalo sudah dibuka, pesan ibu tadi, kalian baca dan pahami karena ini menyangkut persiapan Ujikom. Jadi mohon untuk dibaca yaa manteman" Lanjut ketua kelas.

Setelah dijelaskan, seperti biasa ada yang mendengarkan, dan ada juga yang tetap melanjutkan aktivitasnya yaitu rebahan atau lanjut scroll tiktok.

Tidak heran, warga 62+ ini sangat terbiasa akan hal itu. Bahkan sudah menjadi kebiasaan apalagi di waktu waktu jamkos ini sangat mendukung aktivitas mereka.

Tapi tidak dengan kami bertiga, ya Aku, Aulia, dan Aurel memilih untuk mempelajari tugas tugas yang diberikan oleh guru.

Perlahan satu persatu kami pelajari jika tidak ada yang dipahami kami bertanya dan jika ada yang paham dijelaskan oleh yang sudah paham.

Kami bertiga sedang mempelajari mengenai arsip dinamis, karena jurusan kami jurusan yang paling mengutamakan masalah arsip mengarsip jadi kebanyakan yang di pelajari adalah tentang Arsip.