Whatever, Just Don't Touch My World! - 4

202 27 11
                                    

Cieee... NUNGGUIN YAH😜😜😜

🗣️ :"Lama amat up nya min, kemana aja?"

Gini ya bang, gua bagi dikit cerita nih, skip juga boleh. Intinya hp gua itu tuh emang hp yang gak bisa diajak kerja sama. (Kondisi hp ku itu terutama on/off nya gak bisa kepake + volume nya juga sama ++ udah hp lama lah bang)

Karena hal itu, gue install aplikasi di play store supaya ada tombol volume. Ehh gak tau nya malah kena mode aman, ANJIM- UDAH AH CERITA NYA SAD NYA.. MENDING LANJUT

Hmzzz up jam 22 : 30 WITA kemalaman gak yahh🤔🤔?

***

Suara ledakan itu sampai terdengar beberapa puluh meter dari sana. Ledakan yang bahkan hampir saja membuat (Name) dan Nevin kehilangan nyawa mereka. Reflek Nevin langsung memeriksa keadaan (Name), memastikan dia tak terluka sedikitpun.

"Kamu gak papa kan?! Ada yang luka??." Kekhawatiran itu terpampang jelas di wajah Nevin. Memeriksa sekujur tubuh (Name) dengan cermat.

(Name) Segera menggelengkan kepalanya. "Gak kok, aku gak papa santai aja hehe. Emm... Makasih, Nevin." Jelas nya dengan nada yang sangat bersyukur. Ia tahu apa yang akan terjadi jika dia tadi seandainya tak di selamatkan oleh Nevin.

"Sialan!! Siapa yang berani masang bom disini?!." Bisik kesal Nevin yang ia diam-diam mengepalkan tangan nya dengan penuh emosi.

"Haha... Untuk saat ini mungkin lu bisa lari kawan, tapi jangan pernah harap nyawa lu bakalan selamat kalau kita udah ketemu."

Disisi lain, Pria itu sedikit tersenyum karena rencananya berhasil. Sedikit membuat kekacauan ternyata bisa menyebabkan dampak sebesar ini. Ia senang atas pencapaian nya.

"Dia udah marah, lebih baik gue kabur."

Orang itu berlari ke kerumunan orang-orang yang sedang di evakuasi oleh para polisi disana. Situasi yang tiba-tiba seperti itu benar-benar membuat orang jantungan. Suara ledakan itu sampai terdengar Beberapa puluh meter sana.

Ledakan yang bahkan hampir saja membuat (Name) dan Nevin kehilangan nyawa mereka. Dengan cepat dan sigap, Nevin segera memeriksa keadaan (Name), memastikan dia tak terluka sedikitpun.

"Kamu gak papa kan?!" Dengan nada yang panik. "Ada yang luka??." Kekhawatiran itu terpampang jelas di wajah Nevin. Memeriksa sekujur tubuh (Name) dengan cermat.

(Name) Segera menggelengkan kepalanya. "Gak kok, aku gak papa santai aja hehe :D." Ucap nya dengan nada yang sangat bersyukur. Ia tak tahu apa yang akan terjadi jika dia tadi seandainya tak di selamatkan oleh Nevin.

"Sialan!! Siapa yang berani masang bom disini?!." Gumam kesal Nevin yang ia diam-diam mengepalkan tangan nya dengan penuh emosi. "Bakalan gue cari sampai gue bisa bunuh tuh orang!"

"I'm sorry (Name), tapi aku membenci Nevin. Tapi kenapa harus kamu juga yang kena?"

Orang itu berlari ke kerumunan orang-orang yang sedang di evakuasi oleh para polisi disana. Situasi yang tiba-tiba seperti itu benar-benar membuat orang jantungan. Nevin segera menggendong (Name) ala bridal style, membawa nya pergi dari sana.

"Nanti kaki kamu luka, kau lecet sedikit kau sudah bisa membuat ku gila sayang" Jelas Nevin dengan wajah yang penuh kekhawatiran. Mendekap (Name) dengan erat agar ia tak jatuh.

Sejak tadi (Name) ingin menolak nya. Tapi pelukan itu terasa nyaman, hangat yang terpancar dari tubuh Nevin. Bahkan ketika terlihat Nevin berkeringat karena kepanasan, bau badan nya yang harum malah keluar.

Gini dah reader, sekarang ini lu sekarang udah di sukai Ama cowok pinter, royal, baik, perhatian, humoris, harum, banyak duit (sisi lain nya ya sih, Villain🗿) green flag or red flag, i dunno 🗿💅🏻 masih mau nolak gak? Gak kan? Makanya lanjut baca sampai tamat😈

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 19 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

YTMCI X READER (FL reader)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang