Tentang Albiandra yang di adopsi oleh keluarga berada. Memiliki ekspetasi tinggi perihal kehidupan selanjutnya, tetapi takdir mempunyai jalannya sendiri.
Di tuntut untuk sempurna membuat Albiandra sengsara. Jika bisa memilih, ia ingin kembali ke pa...
halloo alee di sinii🙌🏻. sebelumnya, cerita THE SEA udah pernah publish. cuman, karena akunku ilang jadi harus publish ulang dengan alur yang sama tapi penataan yang berbeda.
bisa dibilang ini versi, revisi. jadi, bagi yang udah baca dan tau sebelumnya. maaf yaaa, versi lama gak bisa lanjut karena akun ilang+gak ada salinan🙏🏻😭.
aku harap kamu yang baca, bisa enjoyy dan jatuh cinta sama anak-anakku dicerita ini yaw🙌🏻.
🌊🌊🌊
Dibawah cahaya rembulan malam. Langkah kaki gontai terus membawa sosok lelaki berseragam SMA terus berjalan tanpa arah dan tujuan. Berkali-kali kakinya menendang batu krikil kecil. Berkali-kali juga pandangannya ia tengokkan ke sembarang arah, guna membuang rasa bosannya karena sudah terlalu lama berjalan.
Tepat di tepi jembatan. Dia menghentikan langkahnya. Bergerak menghadapkan diri pada arah air yang mengalir tenang. Ditempelkannya tangan pada pembatas pinggiran tersebut. Pikirannya berkelana jauh. Banyak hal yang masuk dalam benaknya.
Berkali-kali rasa sesal terus datang. Ia menyesali menerima untuk diadopsi.
Berbagai bayangan masa lalu muncul dalam benaknya. Bayangan indah, dimana ia selalu tertawa tanpa memikirkan beban kehidupan. Walaupun tinggal di panti asuhan, Albiandra Lautama sangat berbahagia. Dia berterima kasih kepada Tuhan, karena telah mempertemukan dirinya dengan sosok Ibu panti yang sangat amat baik hati.
Sedih rasanya, kala ia harus pergi ikut bersama orang tua angkatnya. Alasan Albiandra menerima tawaran adopsi itu, ia ingin menerima kasih sayang Ayah dan Ibu sepenuhnya. Ia ingin dicintai dengan penuh oleh kedua orang tua, walau bukan orang tua kandung.
Namun, alih-alih mendapatkan kasih sayang dan cinta yang penuh. Hidup Albiandra berubah drastis, dari yang tadinya sering tertawa lepas, sampai tidak pernah tertawa sekalipun sebab ia tidak memiliki rasa bahagia lagi setelah ia di adopsi.
"Rad, gue harap lo tetep sama Ibu Uli dan anak-anak panti lain aja. Kalau ada yang mau adopsi, harus pilih baik-baik, pikirin baik-baik. Karena takutnya, nasib lo pada sama kaya gue." Lirihnya menatap lurus ke depan.
🌊🌊🌊
cerita collaboration with @Inihujann_ jadi, jangan lupa baca kisah Raden di akun hujan yap😉
Albiandra Lautama
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Raden Pramudya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.