"Hikari, kau ikut latihan hari ini?"
Pertanyaan yang terlontar dari teman sekelas sekaligus rekan satu tim ekskul Hikari, Hinata Shoyo, membuat gadis bersurai hitam itu menoleh dan menatap ke arah temannya itu tepat dikedua manik mata lelaki bersurai oranye itu setelah bel pulang sekolah berbunyi dan juga sudah membereskan semua buku pelajarannya.
Gadis itu tersenyum lalu menggelengkan kepalanya ringan, memberikan jawaban tidak atas pertanyaan itu dikala keduanya sudah berdiri berdampingan saat ini.
"Aku ada urusan mendadak, Shou. Sampaikan salamku sama yang lain, ya? Aku juga sudah izin ke Ukai-san secara pribadi lewat pesan tadi malam kalau aku memang tidak bisa ikut latihan hari ini, tapi latihan besok atau berikutnya aku pasti hadir." jelasnya, membuat Hinata yang mendengar jawaban itu pun mengangguk paham.
Karena Hikari itu penyesuaian dalam timnya memang hebat, jadi kelakuan dia itu memang patut diacungi jempol dalam banyak hal tentunya.
Dengan segera, Hikari pun mengalungkan tasnya lalu melengang keluar kelas lebih dulu daripada teman-temannya yang lain, dia dengan langkah gesit langsung bergerak ke gerbang sekolah dan meninggalkan perkarangan tempat belajarnya ini setelah menyapa satpam penjaga sekolah, kebetulan Hikari ada urusan yang memang tidak bisa ia tinggalkan diluar sekolah.
Dan tujuannya saat ini adalah ke Tokyo.
Walaupun pekerjaan yang tidak bisa ditinggal itu bisa saja dia batalkan, tapi Hikari itu tipikal anak yang suka tidak enakan apabila membatalkan janji begitu saja akan perihal yang sudah ia iyakan sebelumnya.
Langkah kaki nya bergerak ke stasiun dekat sekolah sembari mengenakan topi serta masker berwarna hitam mengingat dia sejak dulu cukup terkenal juga hingga sekarang di khalayak banyak, karena dia memiliki prestasi dalam bidang akademik yang sangat luar biasa.
Kenapa?
Karena dia adalah mantan Anak Olimpiade Tingkat Nasional dan Tingkat Internasional sejak masih di bangku SD hingga SMP. Bahkan di sekolahnya sekarang, dia juga dikenal sebagai pemain all rounder hebat didalam timnya, yang dimana Hikari sendiri merupakan pemain inti dalam Klub Voli Putra SMA Karasuno pada bagian starter line up, dirinya memang anggota termuda sekaligus satu-satunya pemain putri di timnya yang sangat diandalkan oleh seluruh rekannya.
Selain itu, Hikari juga dikenal sebagai seorang YouTuber karena sejak awal masuk ke bangku SMP, dia senang sekali mengcover lagu, baik itu versi instrumental saja, maupun dia cover sembari menyanyi dengan versinya sendiri.
Kini Hikari sudah tiba di stasiun dengan keadaan masih mengenakan seragam putranya dengan lengkap, bahkan tas yang berisikan buku pelajarannya hari ini pun masih tergantung dengan manis disalah satu pundaknya dikala kedua manik mata abu-abu berliannya itu tengah mencari jadwal kereta menuju Tokyo saat ini sampai akhirnya dia menemukan jadwal yang akan berangkat saat ini.
"Mitsuketa." ucapnya ringan, dengan segera dia langsung ke kasir pembelian karcis keberangkatan lalu dengan langkah cepat dia langsung naik ke atas gerbong kereta tujuan Tokyo yang kebetulan baru saja tiba dan menurunkan penumpang.
Gadis itu kini tampak duduk termenung sejenak selama diperjalanan tanpa membuka ponselnya sejenak sampai akhirnya gadis itu merasa suntuk serta bete sendiri dibuatnya, dan saat itulah dia baru membuka benda pipih tersebut demi mengisi kegabutannya itu.
Dan siapa sangka dibalik masker yang menutupi wajah manisnya itu, ia tampak terkekeh ringan karena ponselnya penuh dengan notifikasi dari teman-teman satu timnya itu, karena di jam latihan saat ini mereka masih sempat-sempatnya merecoki gadis itu dengan spam chat, membuat Hikari langsung membalas seluruh pesan mereka dengan gesit tanpa ada yang terlewat satupun.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Husband - Mission : Yozakura Family (Yozakura Shinzo x OC)
FanfictionMenikah dengan putra kedua dari keluarga mata-mata ternama yaitu Keluarga Yozakura, siapa lagi kalau bukan Yozakura Shinzo. Tentu saja hal itu membuat sosok yang menikah dengan Shinzo itu langsung syok tanpa bisa dia cegah sama sekali tentunya di ta...