55

3.7K 95 18
                                    

assalamualaikum wr wb
hallo guys nih udah up lagi

"kesempurnaan di ciptakan dari 2 orang yang saling melengkapi satu sama lain, dan aku harap kau bisa menjadi pelengkap dan  penyempurna hidupku"

~raihan muhammad al - zayyan~

"aku akan menerima semua kekuranganmu dan aku akan menjadi pelengkap dan penyempurna hidupmu, asalkan qobiltu dan cintamu hanya untukku seorang"

~iyyara mikayya all sabilla~

selamat membaca
.
.
.
.

"u-ustadz" gugup alin

iyyara dan gus raihan saling menatap dan tersenyum keberhasilan

flashback

"nanti ustadz dinan aa suru ngumpet di belakang sofa jadi dia bisa denger pembicaraan kamu sama alin, kamu pancing pancing alin pokonya, terus nanti kamu panggil aku kalo alin uda bener bener kepancing" jelas gus raihan

"kapan ustadz dinan ke sini?" tanya iyyara
"nanti kalo ustadz dinan suda selesai ngimamin shalat di ponpes langsung ke sini tapi ustadz dinan suruh alin yang ke sini duluan" jawab gus raihan

"kalo alin yang sampe duluan gimana?" tanya iyyara
"ya gabakal, orang ustadz dinan lewat jalan khusus jadi biar lebih dekat" jawab gus raihan
"ih ko di kasi tau si" ucap iyyara
"gapapa, yang penting ga bocor ke santri" ucap gus raihan

jadi ada jalan rahasia dari ponpes ke rumah gus raihan biar lebih dekat, 3 menit juga sampai kalo jalan kaki kalo pake motor ga sampai 2 menit

flasbackoff

"iya ini saya" ucap ustadz dinan seraya duduk di sofa yang tak jauh dari sofa alin
"maaf ustadz saya cuma reflek asli" ucap alin
"kalo saya beneran khitbah kamu gimana?" tanya ustadz dinan

"gamau ngomong takut salah lagi" ucap alin dengan langsung menutup mulut nya dan hal itu membuat ketiga nya tertawa

"kamu ini sangat lucu jadi gasabar pengen jadiin kamu istri" ucap ustadz dinan
"satset sekali lah ustadz ini" ucap iyyara
"harus ya gus ya" ucap ustadz dinan
"iya" jawab gus raihan

"besok saya akan temui orang tua mu" ucap ustadz dinan
"hitungan ke tiga juga tantrum tuh anak" ucap iyyara
"masa?" tanya ustadz dinan

"iya, satu dua tig_" belum selesai hitungan ketiga alin sudah tantrum
"MAMAMAAMAMMAMMAMAMAMAMA AKU DI KHITBAH SAMA USTADZ GANTENGGGGG OMAGAAAAAAAAA MAU NIKAHHHHHH" teriak alin sambil lompat lompat seperti anak kecil tanpa malu

"nah kan apa aku bilang" ucap iyyara
gus raihan dan ustadz dinan hanya menggelengkan kepala nya saat melihat kelakuan alin

"gada beda nya sama kamu" celetuk gus raihan
"kan kita sahabat" ucap alin dan iyyara barengan
"kompak banget" ucap ustadz dinan
"ya harus" kompak alin dan iyyara

mereka hanya tertawa melihat tingkah iyyara dan alin

......

"mimpi apa aku semalam sampai bisa di khitbah ustadz dinan" ucap alin
"ini kayak mimpi" celetuk meyra
"bener" sambung ayu

Jodoh ku Gus ku [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang