PART 14

10 0 0
                                    

"Ngapain lo ketawa hah!!" Ujar Rissa membuat Aksa seketika langsung berhenti tertawa.

Tiba tiba tanpa mereka sadari ternyata Daddy Heksa berada di belakang Aksa.

"Ekhmm!!" Dehem Daddy Heksa membuat kedua orang itu langsung berbalik menatap ke arah nya.

"Kenapa kalian ribut ribut" tanya Daddy Heksa.

"Ee-ehh ini nih dad, orang gila datang ke rumah kita" ujar Rissa membuat Aksa langsung melotot.

"Siapa kamu? Ngapain kamu ke rumah saya" tanya Daddy Heksa.

"Saya temennya Reygan om" ujar Aksa.

"Kenapa putri saya tidak mengenali mu?" Tanya Daddy Heksa.

"Rissa sebenarnya ken-"

"Dad..!! Dia itu orang gila ihh" ujar Rissa masih saja berbohong agar Aksa di usir dari rumah itu oleh Daddy nya. Namun siapa sangka Reygan berada di belakang Rissa dan bertanya.

"Siapa orang gila?" Tanya Reygan.

"Rey...-"

"Apa benar pria ini teman mu Rey?" Tanya Daddy Heksa.

"Iya Dad, dia teman Reygan" ujar Reygan membuat Daddy Heksa langsung mengangguk paham.

"Apa cla kenal?" Tanya Daddy Heksa.

"Iya dad, emang kenapa?" Tanya Reygan, sementara Daddy Heksa, ia langsung menatap tajam Rissa.

"Dad..., ckk" ujar Rissa memelas.

"Sejak kapan daddy ngajarin kamu yang tidak sopan sama orang Cla? Kamu itu di sekolahin biar jadi anak baik" ujar Daddy Ken.

"Di sekolahin juga ga guna om, dia nya mah sering bolos" ujar Aksa dengan santai. Membuat Rissa dan Reygan melotot akan hal itu.

"Apa? Benerkan? Lo jangan selalu ngebelain dia" ujar Aksa.

"Ehh,,,!! Kemarin yang di caffe lo yang larang gue ngasi tau bokap anjir!" Ujar Reygan yang heran dengan temannya ini. Sudah jelas jelas waktu itu Reygan ingin memberi tahukan Daddy Ken bahwa Rissa bolos sekolah, namun Aksa melarangnya untuk memberitahukan Daddy Ken.

"Apa!! Kamu bolos princess?!!" Tanya Daddy Ken yang sudah bersiap ingin memarahi sang putri.

Sementara Rissa, ia hanya memberi tatapan maut pada Aksa, dan menunduk menghadap Daddy nya. Lain halnya dengan Aksa ia hanya menatap Rissa dengan datar.

"Masuk, Daddy mau bicara sama kamu" ujar Daddy Ken terkesan dingin dan berjalan masuk meninggalkan ketiga orang itu.

Sementara Rissa ia hanya menunduk, dan berjalan pelan mengikuti Daddy Ken.

"Sebenarnya ada apa sih?" Tanya Reygan pada Aksa.

"Ga tau, gue tadi datang mau temuin lo! Dia malah marah marah sama gue gajelas, terus bokap lo pulang, dia bilang kalo dia tuh ga kenal sama gue, dan lo malah bilang kenal" ujar Aksa menjelaskan di angguki oleh Reygan.

"Terus, kenapa lo tiba tiba banget ngasi tau bokap gue kalo Cla bolos?" Tanya Reygan.

"Kepo banget lo! O iya, nomor yang lo kasih itu nomornya Cla?" Tanya Aksa dan di angguki oleh Reygan.

"Kenapa?"

"Ga bisa gue hubungi, lo yakin ga salah ngasi nomor?" Tanya Aksa dan di jawab gelengan oleh Reygan. Kemudian Aksa masuk melewati Reygan begitu saja. Setelah bertanya apa yang memang ingin ia tanyakan pada Reygan, sekarang saat nya ia mengurus calon pacarnya itu.

"Ehh!! Ngapain lo masuk sembarangan!" Teriak Reygan namun tidak di hiraukan oleh Aksa.

Sesampainya di ruang tengah kedua cowo itu dapat melihat Clarissa yang tengah duduk di hadapan kedua orang tuanya.

AODRATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang