The Twins Meet Again

Tiga - Terimakasih Erine

*Di ruang kepala sekolah

"Saya kecewa sama kalian berlima. Sudah pernah dapat skors, tapi kalian sama sekali ga berubah. Saya kasih satu kesempatan lagi, kalau kalian masih nge-bully, kalian keluar dari sekolah ini!!!". Ucap Kepsek dengan tegas

Setelah mereka berlima keluar dari ruang kepsek. Mereka sekarang ada di roof top.

"Gila, gw ga mau dikeluarin dari sekolah ini. Bisa habis gw sama orang tua gw". Ucap Caca

"Sama gw juga". Kompak Kela dan Vina

"Gimana bos, masih mau lanjut nge-bully tuh anak?". Tanya Farah

"Udahan aja, gw udah puas kok. Makasih ya kalian udah bantuin gw. Maaf gw ngebuat kalian hampir dikeluarin". Jelas Zea

...

*Di kamar Kimmy

"Kim" "Gie". Ucap Regie dan Kimmy bareng

"Kamu aja dulu Kim". Kata Regie

"Mereka dapat skorsing lagi?". Tanya Kimmy

"Kata Oline, mereka ga di skors tapi dikasih satu kesempatan lagi. Kalau misal mereka nge-bully kamu lagi bakal langsung dikeluarin". Jelas Regie

"Emm, gitu". Ucap Kimmy

"Kamu tau ga Kim kenapa kamu bisa di bully sama mereka?". Tanya Regie

"Iya aku Tau, tadi Zea jelasin semuanya ke aku. Dia bilang kalau Papah terlibat untuk menghancurkan keluarganya, itupun karena masalah bisnis". Jelas Kimmy

Mereka terus berbicara, Regie selalu mencoba menenangkan Kimmy dengan cara apapun. Dia berusaha agar Kimmy terhibur dengan celetukannya itu.

"Kimmy". Panggil Gracie membuat Kimmy dan Regie menoleh kearah pintu.

"Kenapa mah?". Tanya Kimmy

"Kamu udah mendingan sayang?". Tanya Gracie, dia berjalan menghampiri anaknya

"Iya mah, udah mendingan kok". Jawab Kimmy

"Papah sama Adek dibawah, ayo makan malam dulu. Regie ikut makan juga yuk". Ucap Gracie. Mereka bertiga pun turun ke bawah.

Setelah makan malam, Sello mengajak Kimmy untuk ngobrol berdua. Sekarang mereka diruang kerja Sello.

"Kamu di bully karena Ayah sayang?". Tanya Sello

"Papa tau?". Tanya Kimmy

"Papa tadi denger kamu ngomong sama Regie". Jawab Sello.

"Kata Zea, papah yang buat Ayah dan Kakaknya Zea masuk penjara, itu beneran Pah? Tanya Kimmy

"Iya sayang. Maaf ya, Papa ga tau kalau ternyata kamu di bully karena papa". Jelas Sello

"Iya pah. Mau gimanapun ini sudah terjadi. Semoga aja Adek ga kena bully juga". Jawab Kimmy

Mereka menghabiskan waktu satu jam lebih untuk berbicara dan bercerita.

Regie? Dia sudah pulang setelah makan malam.

...

*Keesokan harinya

Seperti biasa, Erine berangkat ke sekolah diantar Bundanya. Setelah berpamitan dengan Chyntia dia berjalan masuk ke area sekolah. Di depan gerbang dia bertemu dengan Kimmy, dia langsung mengajak Kimmy untuk bareng ke kelas.

Jam pelajaran terasa berlalu dengan sangat lambat, sekarang mereka sedang diberi tugas mengerjakan Matematika sebanyak 40 soal.

Setelah berkutat dengan soal, kini waktunya istirahat pertama. Erine, Nachia, Nala, Lily, Delynn, Oline, Regie dan Kimmy sedang menikmati makanan mereka di kantin sambil bercerita.

"Gila, soal Matematika emang ga pernah gagal bikin otak gw panas dah". Celetuk Nala

"Setuju banget. Sumpah ya gw kesel banget dikasih tugas sebanyak itu". Kesal Regie

"Kan bagus tuh soalnya, melatih otak lo padahal". Ucap Delynn membuat semua menatapnya sinis. Delynn memang paling pintar Matematika, dia selalu mendapat nilai sempurna.

"Otak lu itu mah, otak gw beda lagi". Jawab Nala, membuat semua terkekeh

...

Setelah dari kantin, mereka semua kembali ke kelas, sedangkan Erine pergi dulu ke kamar mandi. Saat mau balik ke kelas, dia melihat Zea yang ada disampingnya, dia juga sedang mencuci mukanya.

Erine terus memandangi gadis itu. Dia ingin rasanya menampar dan meninju muka Zea.

"Ngeliatin mulu, naksir lu?" Celetuk Zea

"Najis!!". Setelah mengatakan itu, Erine berlalu pergi.

...

"Rin, kamu nanti malem free ga?". Tanya Kimmy.
Malam ini, orang tua Kimmy mau bertemu sama Erine. Mereka mau berterimakasih secara langsung.

"Nanti kamu kerumah ya, Orang tua aku mau ketemu kamu. Kamu ajak juga Bundamu". Jelas Kimmy

"Ngapain orang tua kamu mau ketemu aku?. Kalau Bunda, dia ga bisa Kim, dia kalo malem pulangnya jam 11, dia selalu lembur soalnya". Jelas Erine

"Oh, gitu ya. Ya Udah kamu aja yang dateng, soalnya orang tua aku mau bicara sama kamu. Bisa kan?" Tanya Kimmy lagi dan di iyakan Erine

...

Alunan musik klasik mengiringi suasana malam hari ini. Erine sedang makan malam bersama keluarga Kimmy.
Di sana ada Regie, Kimmy mengajak Regie untuk bergabung bersama mereka

Hidangan mewah membuat Erine merasa dimanjakan lidahnya. Dia sangat menikmati makanannya.

...

"Erine, makasih ya udah nolongin anak om". Ucap Sello.
Mereka semua sedang duduk di ruang tamu

"Iya om, sama-sama. Erine juga makasih udah diundang makan malam disini". Jawab Erine

"Erine, ini tidak ada apa-apanya. Hanya sekedar makan malam saja. Sebagai imbalan karena kamu udah nolongin anak saya. Kamu mau apa? bakal saya kasih?". Ucap Sello

"Ga usah om, aku ga mengharapkan imbalan kok. Kata Bunda, kita harus membantu sesama manusia, agar hidup terasa senang dan tenang". Balas Erine

"Gapapa Rin bilang aja, kita emang mau ngasih ke kamu kok". Ujar Gracie

"Gausah Tante, beneran deh. Gini aja deh, aku pengen jadi temen deket Kimmy aja, boleh ga?". Tanya Erin

"Boleh banget". Saut Kimmy dengan wajah sumringah

...

Sekarang, Erine sedang perjalanan pulang. Dia diantar Papa nya Kimmy. Di dalam mobil ada Sello, Michie, Kimmy, Regie dan Erine. Yah, mereka semua turut mengantarkan Erine kerumahnya.

"Makasih om, Kim, gie, dek". Erine turun dari mobil ketika sudah sampai rumahnya

Dia berjalan masuk kedalam rumah saat mobil Sello sudah tidak terlihat depan mata.

"Kamu diantar siapa sayang?". Tanya Chyntia

"Astaghfirullah Bunda, kaget tau". Ucap Erine
"Diantar Kimmy sama Papa nya, tadi mereka udah aku tawarin masuk dulu ga mau, katanya udah kemaleman takut ganggu bunda". Lanjutnya

"Ya udah kalau gitu sekarang kamu bersih-bersih, langsung tidur ya sayang". Ucap Chyntia

"Iya Bunda sayang~. aku ke kamar dulu, Byee". Setelah mencium pipi sang bunda, dia langsung menuju ke kamarnya.

T.B.C
Jangan lupa vote dan komen
See you mylof ❤️