Taehyung berada di sebuah gedung yang letak nya tidak jauh dari pusat kota, di sana sudah ada beberapa beberapa pria menunggu nya
"Akhirnya kau datang juga setelah satu minggu menghilang"
"Park so jun ayolah aku hanya bersenang senang sebentar" taehyung terkekeh kecil
"Dengan wanita yang sering kau antar pulang itu?"
"Haha bahkan aku tidak tau kau memata mataiku"
Keduanya terkekeh namun tidak dengan sorot mata mereka yang seolah olah ingin menerkam satu sama lain
"Dia cukup cantik, sayang aku tidak suka anak anak"
"Tapi sepertinya dia sangat ketat bos" pria yang disisi lain ikut berucap
"Hah sudahlah jangan bahas wanita itu, dia hanya akan menjadi kesenanganku saja, ada apa kau memanggilku dan tugas apa yang ingin kau berikan?" Taehyung mulai muak dengan berbasa basi
Taehyung tidak sepolos wajah nya yang tampan, ketampanan itu justru menutupi dirinya yang begitu gelap, dia adalah salah satu anggota gengster terkenal di seoul
Gengster yang hanya melayani mereka kelas atas yang tentu saja yang akan memberikan banyak uang, setiap kejahatan mereka tidak pernah terendus karna mereka adalah ikan belut yang begitu licin dan susah tertangkap
Meskipun pada kenyataanya polisi sudah mengincar mereka namun lihat lah mereka masih bisa tertawa lepas sekarang mereka masih bebas
Dan tentu saja tindakan kejahatan mereka bukan tindakan kejahatan yang membunuh hal hal kecil bayaran yang fantastis yang sudah jelas tindakan itu adalah tindakan yang sangat besar
Pria itu melemparkan sebuah foto pada taehyung
"Mereka meminta kita untuk membunuh nya, tidak usah khawatir dia hanya tua bangka yang lemah dan ya dia adalah pemilik perusahaan anggur di busan" ucap park so jun
"Siapa namanya?"
"Kim na gil"
-
-
-
Di sekolah keadaan masih cukup sepi namun rose dan jisoo sudah datang terlebih dahulu, tentu saja mereka ingin menyelesaikan perkara gajah milik lisa
"Hah kau tau rose aku tidak bisa tidur" ucap jisoo ia sedikit frustasi memikirkan lisa
Sebenarnya itu tidak penting bagi jisoo, jika memang lisa laki laki dia tentu sangat senang ia akan mendapatkan teman bukan? Rasanya sudah cukup ketika beberapa orang memandang jisoo adalah seorang gay
Kerna dia hanya bergabung dengan rose jennie dan lisa mereka semua perempuan dan jisoo ada di dalam nya, tapi jisoo tidak pernah nyaman berteman dengan siapapun dari dulu ia hanya bersama rose dan sekarang ia menambah anggota nya dan itu hanya untuk lisa dan jennie saja
"Aku juga sebenarnya sama tapi---"
Ucapan rose terpotong melihat lisa yang baru saja masuk bersama jennie, semakin hari lisa dan jennie memang semakin dekat mereka berangkat bersama dan kadang pulang bersama
"Stoppp" jisoo bringsut berdiri dari tempat duduk nya
"Ada apa jisoo" ucap jennie bingung
"Aku ada urusan dengan lisa, lisaya ikut aku"
Tanpa menunggu persetujuan jennie maupun rose jisoo membawa lisa pergi ke gudang sekolah
"Ada apa kau membawa ku ke gudang jisoo" lisa bingung
