NAFSV LI4R OM RIZZA
#part_5
Keesokan paginya...
Rizza pun sudah bangun,
Namun dia melihat amar disampingnya masih terlelap tidur.
Dia pun tidak tega untuk membangunkan nya.Setelah itu rizza pun langsung bergegas ke kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya.
Selang beberapa lama kemudian akhirnya rizza pun sudah selesai mandi.Kemudian setelah itu rizza pun berniat untuk membuatkan sarapan untuk dirinya dan juga amar.
Dia sangat merasa bersalah terhadap nya setelah mengingat kejadian semalam."Kamu tunggu dulu ya mar, om mau buat sarapan!" Gumam rizza.
Setelah itu dia pun langsung bergegas menuju ke dapur.
*
*
*
*
*
Setelah beberapa saat kemudian akhirnya rizza telah selesai membuat sarapan,
Dia membuat makanan yang simpel dan cepat yaitu nasi goreng sosis dan telor ceplok.
Lalu setelah itu pun rizza langsung bergegas menuju ke kamar amar untuk membangunkan nya.Sesampainya di sana dia pun langsung memanggil amar untuk mengajak nya sarapan bersama.
"Mar, amar! Bangun yuk! Kita sarapan bersama!" Panggil rizza namun tak ada jawaban dari nya.
"Mar, ayo kita sarapan! Om udah bikin nasi goreng sosis dan telor ceplok!" Panggil rizza lagi.
"Mar! Kamu masih marah ya sama om! Tolong maafin om ya! Om benar-benar khilaf mar!" Ucap rizza lagi namun tak kunjung mendapat jawaban dari sang empu.
Karena merasa heran, akhirnya rizza pun langsung menghampiri amar.
Kemudian dia pun langsung memegang lengannya, betapa terkejutnya rizza saat merasa panas ditubuh amar.
Kemudian dia beralih memegang dahinya,
Ternyata Amar menjadi demam.Rizza pun jadi semakin panik,
Dia semakin merasa bersalah terhadap nya.
Kemudian rizza pun berlarian mencari alat-alat untuk mengompres amar.Setelah mendapatkan nya,
Dia pun langsung segera mengompres amar.
Kemudian dia pun berniat untuk memberikan nya makanan."Amar sayang! Kamu makan dulu ya!" Ucap rizza.
Amar hanya menggeleng kan kepalanya saja.
"Yaudah! Mau om buatin susu gak?" Tanya rizza lagi.
Amar pun tak menjawab hanya menggelengkan kepalanya saja.
"Amar! Setidaknya perut kamu harus terisi meski cuma sedikit, kamu harus minum obat!" Ucap rizza lagi.
"Aku gak mau makan ataupun minum obat! Aku hanya ingin ketemu mama papa!" Ucap amar.
Kemudian amar pun langsung menutup matanya, dia pun tidur dengan membelakangi rizza.
Sedangkan rizza memilih untuk menemaninya di samping amar.
*
*
*
*
*
Tepat pukul 10:00 pagi.
Kedua orang tua amar pun sudah sampai di rumah mereka.
Kemudian mereka berdua pun langsung masuk kedalam untuk menemui anak kesayangan mereka."Amar sayang...!! Mama papa pulang....!!!" Teriak sang mama.
"Kemana mereka berdua ya pah?" Tanya sang mama heran karena suasana rumah menjadi sepi.
"Mungkin mereka lagi di kamar mah!" Jawab sang papa.
Kemudian mereka berdua pun langsung bergegas menuju ke kamar nya amar.
"Ama.....r!" Ucap mereka ngegantung saat melihat amar tertidur dengan dijaga oleh rizza disampingnya.
"Ehh! Kalian sudah pulang!" Ucap rizza saat melihat Abang dan juga iparnya.
"Riz! Amar kenapa?" Tanya papanya Amar.
"Dia sedang demam bang! Tadi udah aku kompres! Aku suruh dia sarapan dan minum obat tapi gak mau!" Jawab rizza.
Saat mendengar suara kebisingan,
Amar pun bangun dan membuka matanya.
Betapa senangnya dia setelah melihat kedatangan kedua orangtuanya.
Kemudian dia berniat untuk menghampiri mereka namun mereka pun yang mendekat ke arahnya.
Kemudian mereka pun langsung berpelukan."Terimakasih banyak Riz, kamu sudah menjaga dan merawat amar!" Ucap mama papanya Amar.
Rizza pun hanya membalas ucapan mereka berdua dengan anggukan kepala dan juga senyuman.
"Ya Tuhan...!!! Apa mereka akan tetap berterima kasih setelah mereka mengetahui apa yang udah gue perbuat sama putra kesayangan mereka!." Batin rizza.
Jangan lupa vota dan komen ya maksih geas seyou🥰