Episode 09. Bermain dengan musuh!🔞

986 23 1
                                    

Enjoy

"


*


"

Beberapa menit yang lalu...

Terlihat seorang wanita omega, berambut biru tua bercampur pink panjang gelombang, dengan kedua tai lalat nya yang berada dibawah matanya, yang kini sedang menjalani tugasnya sebagai kesatria anbu ne.
Sejujurnya dia sendiri tak ingat akan nama aslinya, namun orang itu... Atasannya memberinya nama Eida.

Karena itulah, Eida adalah nama yang ia pakai sampai sekarang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Karena itulah, Eida adalah nama yang ia pakai sampai sekarang...

Eida tidak ingat siapa dirinya yang sebenarnya, dia juga tidak ingat siapa keluarganya, saudaranya, ataupun siapapun yang seharusnya ia kenal.

Namun Eida tidak begitu mempedulikannya.
Karena selama sang atasannya itu masih peduli padanya, dia tetap akan mengikuti perintah sang atasannya yang juga memiliki gelar tertinggi sebagai seorang penasehat kepercayaan sang raja di negeri ini.

Atasannya-(danzo) menemukan Eida ditengah jalan, dengan keadaan kelaparan, dan sendirian di tengah kota.
Eida benar-benar tidak tahu, apa yang membuat danzo memungutnya, dan menjadikannya salah satu ksatria pribadinya.

Namun, hal ini benar-benar membuat Eida sangat senang, karena nyawanya telah diselamatkan.
Walaupun menjadi salah satu anggota Anbu ne, kesatria pribadi milik danzo itu berarti menjadi bawahannya yang harus melakukan tugas kotor, walaupun ia tak harus membunuh siapapun yang danzo perintahkan padanya.
Hal itu tetap tak menjadi masalah baginya, asalkan atasannya masih peduli padanya.

Malam itu merupakan malam yang sama seperti malam biasanya.
Sang atasannya memerintahkan dirinya untuk menyusuri istana seperti biasanya, namun yang dilakukannya saat itu bukanlah berjaga, tapi hal lain yang juga tidak bisa dia mengerti apa tujuannya.
Danzo hanya memerintahkan dirinya untuk mencari sesuatu yang terlihat cukup mencurigakan disekitaran istana utama, namun sampai sekarang ia sama sekali tidak menemukan sesuatu yang mencurigakan yang dimaksudkan oleh sang atasanangnya itu.

Ia tidak tahu sudah berapa puluh kali menyusuri seluruh sudut istana utama, hal yang ditemukannya itu tetap sama, sia-sia.

Eida pun berjalan menuju kearah halaman istana yang berupa hutan lebat, untuk melakukan pencariannya sekali lagi disana.
Tapi tiba-tiba saja indra pendengarnya tergelitik, saat dia mendengar sesuatu dari dalam hutan di halaman istana.
Ia pun mengikuti arah suara itu berada, dengan sangat hati-hati.
Matanya pun sedikit menyipit saat mengenali tempat yang ditujunya.
Ia sudah berkali-kali ke tempat itu.
Salah satu tempat yang ia temukan dan terasa sangat mencurigakan, namun ia tak bisa melakukan apapun untuk membuka dan menyelidiki didalamnya.

Eida pun bergegas sembunyi dibalik pohon, saat matanya menangkap sesosok lelaki yang berdiri didepan tebing tinggi.
Mata beriris hitam miliknya melebar, saat melihat dinding tebing itu tiba-tiba saja terbuka seperti sebuah pintu otomatis.
Lelaki berambut pirang yang dilihatnya itu pun masuk kedalam tebing, sebelum pintu otomatis itu menutup kembali dengan cepatnya.

ALPHA X ALPHA (HIATUS!!)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang