Chapter 8~🍊

26 2 0
                                    

Typo sebagian dari konflik

Happy reading📖
.
.
.
.






Malam itu di mansion Kim, seluruh keluarga Kim tengah berkumpul.

"Bagaimana Appa? Apa s. Coupt bisa meretas profile Mr. X?? " Tanya si sulung Kim. NamJoon

"Dia juga tak bisa meretas nya. Tapi, sampai saat ini ia tak menyerah. Karena katanya, itu adalah suatu tantangan baru untuk nya" jawab Kim soohyun tenang

"Aku tak meragukannya, dia sudah cukup mahir. Sesulit apapun pasti dia menemukan nya. Aku jadi berharap penuh kepadanya" ujar taehyung menyahuti

"Ya, dan sambil menunggu kedepannya. Kita lihat, apa mereka masih mencampuri urusan kita. Kalau sampai mereka melakukan lebih dari yang biasa mereka lakukan, mau tak mau kita harus melakukan perlawanan" Timpal Appa Kim

"Aishh, aku sangat muak dengan mereka Appa.Seharusnya, dari dulu kita melakukan perlawanan"sahut Namjoon geram

" Bukan hanya dirimu yang muak joon, Appa juga sebenarnya juga sudah muak dengan tingkah laku mereka. Tapi, kita tak boleh bertindak gegabah. Bahkan kita tak tahu apa motif mereka melakukan hal yang tak bermanfaat seperti itu"

"Bukan kah sudah jelas, pasti karena ke irian di hati mereka.Bukan kah, semua musuh kita itu motif nya sama saja Appa? " taehyung yang hanya diam menyimak perdebatan antara hyung dan Appa nya, ikut menyuarakan pendapatnya.

"Aku kira awal nya juga begitu. Tapi, ini Yakuza mafia terkuat di Jepang. Bahkan, kekuatan nya setara dengan kita. Jadi, apa yang membuat mereka iri? Aku tau semua manusia di muka bumi ini, pasti tak pernah puas dengan hal yang mereka miliki. Tapi, dari dulu Yakuza ini hanya diam,tak pernah mengusik ketenangan kelompok kita. Dan semua ini, berawal dari kematian kakek kalian 2 tahun lalu. Mereka mulai menampakan rasa ketidak sukaanya terhadap kita" jelas Kim soohyun

"Tunggu, berarti apa ini ada sangkut pautnya dengan kakek yang mati terbunuh di dalam mobil saat perjalanan menuju Busan hari itu?! "
Tanya Namjoon mengingat-ingat kejadian 2 tahun lalu.

"Mungkin saja Namjoon-ah, tapi apa masalahnya sehingga ia memiliki dendam kepada kakek, dan terlampiaskan juga pada keturunannya" Ujar Kim soohyun sembari memijit pangkal hidungnya, pertanda ia sedang memiliki banyak pikiran

Dan saat sunyi menyapa mereka karena pemikiran masing-masing, eomma Kim datang membawa 3 gelas cangkir teh untuk 3 orang yang ia sayangi.

"Kalian berpikir sangat keras, minumlah dulu" ujar eomma Kim, atau Kim Ji-won, memecahkan suasana semrawut yang dirasakan 3 laki-laki tersebut.

"Gumawo chagiya" ucap Kim soohyun memberi senyuman tulusnya kepada sang istri.

"Gumawo eomma" Kim namjoon dan taehyung ikut menyahuti

Kim Ji-won memberi senyuman hangat kepada 3 pria penting yang begitu ia sayangi.

Mereka langsung meminum teh mereka masing-masing.

"Taehyung" panggil Kim Ji-won lembut

"Ne, ada apa eomma?" Tanya taehyung menyahuti.

Kim Ji-won, menggigit bibir bawah nya pertanda ia bingung harus mengatakan atau tidak. Sang suami yang mengerti akan tingkah laku si istri yang bimbang langsung menggenggam jemari wanitanya lembut. Bermaksud memberi kekuatan.

sweet untouchable Love;TaegiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang