Pagi hari di apartemen noeul
" Tante eul!!" Teriak kai menghampiri noeul yang sedang memasak, di susul boss yang mengikutinya dari belakang.
" Iya kai ada apa?" Tanya noeul
" Tante eul, kai Ndak mau main sama paman ini" kata kai, menunjuk ke arah boss.
Sontak noeul mengerutkan keningnya bingung dan langsung melirik ke arah kekasihnya itu" emangnya kenapa dengan paman boss, kai?" Tanya noeul
" Kai Ndak mau, paman boss menyeramkan, kai mau main sama Tante eul aja, kai Ndak mau sama paman boss" ucapnya
" Kenapa? Paman ini tampan ya kai lebih tampan dari ayah kamu, bisa' nya kamu bilang paman ini menyeramkan " kata boss tidak terima jika wajahnya di bilang menyeramkan sama kai.
" Emangnya kamu tampan?" Sahut noeul
Mendengar itu boss langsung melirik ke arah sang kekasih " emangnya selama ini kamu gak liat aku tampan sayang?" Tanya boss
" Enggak" jawab noeul
" Aaa.. ayangk.. kok gitu sih.." rengek boss
Noeul dan juga kai tertawa melihat ekspresi wajah dari pria tampan itu.
" Haha.. aku bercanda kak" ucap noeul
" Ya udah, kai makan dulu aja sayang, Tante noeul udah masak buat kai" kata noeul
" Kai Ndak mau makan " tolak kai
" Kenapa?"
" Kai masih kenyang Tante eul, tadi pagi mama maksa kai buat makan banyak, kata mama biar kai cepat tumbuh besar dan bisa masuk sekolah lagi" jelasnya
Noeul mengangguk" Baiklah kalau kai masih kenyang, tapi kalau kai lapar bilang sama Tante noeul ya"
" Iya Tante eul" kata kai tersenyum manis
" aku? Aku gak di tanyain sayang?" Ucap boss
Mendengar itu noeul langsung melirik ke arah boss" Kaka lapar" tanya noeul.
" Iya nih sayang, kaka lapar " kata boss sedikit drama
" Ya sana makan, aku kan udah masak" Ucapnya lalu menggendong kai dan pergi meninggalkan boss
" Ayangk..." Rengek boss membuntuti sang kekasih.
Kai yang melihat itu tertawa, setelah itu dia melirik ke arah noeul" Tante eul " panggil kai.
Noeul pun melirik ke arah anak temannya itu" iya "
" Tante eul, kira' mama sama ayah kapan pulangnya?" Tanya kai
" Mungkin nanti sore, atau mungkin malam hari?" Jawab kai
" Kenapa? Kai rindu sama mama Ames" tanya noeul balik
Kai mengangguk kecil" ya sudah nanti saat jam makan siang, Tante noeul akan menelfon mama kamu" ucapnya
Kai tersenyum lalu dia menganggukkan kepalanya, noeul yang melihat itu tak kuasa menahan gemasnya ke pada anak temannya itu, dia pun mencium pipi kai.
Di sisi lain
" Kamu ngapain ikut kerja, kamu di rumah aja jagain kai " kata net kepada James yang berada di pangkuannya, mereka berdua sekarang berada di ruangan milik net, dia memeluk tubuh pemuda cantik itu dengan sangat erat
" Kenapa? Kamu larang aku ?" Tanya James sedikit kesal, karena perkataan dari sang suami.
" E-enggak bukan gitu maksudku, aku hanya tidak mau kamu kelelahan" ucap gugup, dia sedikit takut jika sang istri sudah mulai kesal.
" Kamu takut jika aku kelelahan, atau kamu takut jika aku akan bertemu dengan claira?" Tanya James
Net terdiam saat James berkata seperti itu, James pun berdiri dari pangkuan net, net langsung melirik ke arah sang istri dengan bingung. Dia menggenggam tangan pemuda cantik itu, seolah-olah tidak ingin membiarkan pemuda cantik itu pergi jauh darinya.
" Mau kemana?" Tanya net pelan
" Aku pergi membuatkan kopi untukmu dulu sebentar " ucapnya, hendak pergi namun tangannya di tahanan oleh net.
James melirik ke arah sang suami, net menggelengkan kepalanya, James tersenyum" hanya sebentar saja " ujarnya
Net pun melepas genggaman tangannya
James langsung pergi meninggalkan net , membuatkan kopi untuk pria tampan itu.Saat James pergi membuatkan kopi untuk net, beberapa menit kemudian claira masuk ke dalam ruangan net.
" Sayang.." panggil claira
Net yang sedang fokus berkerja itu pun langsung melirik ke arahnya wanita cantik itu.
" Claira?" Gumam net terkejut
Claira menghampiri net, dan langsung memeluk pria itu.
" Sayang aku merindukanmu, kamu dari mana saja, kenapa kamu tidak membalas pesan dan juga telfon ku, Apa kamu tau aku mencarimu setiap hari di kantor, tapi kamu nya tidak ada " ucapnya wanita itu panjang lebar
Net mencoba untuk melepaskan pelukannya dari wanita cantik itu" lepaskan saya claira, saya harus kerja sekarang" kata net mencoba melepaskan pelukan claira, dia tidak ingin jika James melihat hal ini
Tapi Bukannya melepaskan pelukannya claira semakin mempererat pelukannya dengan pria tampan itu.
Mereka berdua tidak tahu jika James melihat mereka berdua di depan pintu sambil membawa secangkir kopi.
James mengetuk pintu ruangan itu, net dan juga claira sontak melirik ke arah pemuda cantik itu.
" Sayang" gumam net
' kenapa dia ada di sini? ' batin claira
Saat wanita cantik itu lengah, net segera melepas pelukannya dari wanita itu.
James berjalan ke arah mereka " aku kesini untuk mengantarkan kopi" ucapnya lalu menaruh kopi tersebut di atas meja kerja net.
" Kalau begitu aku permisi dulu" ujarnya pergi meninggalkan net bersama dengan wanita itu.
Melihat sang istri pergi meninggalkan dia bersama dengan claira, net langsung berlari mengejar pemuda cantik itu.
Claira yang melihat itu, merasa kesal dia mengepalkan tangannya kuat " sialan kenapa dia harus ada di sini sih" kata claira kesal.
KAMU SEDANG MEMBACA
I Will Reclaim My Position As Mrs. Siraphop
Short Story"aku masih mencintaimu sayang" -net "aku akan merebut kembali posisiku sebagai nyonya siraphop, kita lihat siapa yang bakalan di pilih oleh p'net" - james