page 17

1.2K 50 1
                                    

.
.
.
.
.
Happy reading sayy

Jan lupa klik tombol bentuk bintang dibawah ya!!














Jam 07.45, pagi.

Gemini bangun diluan dibanding fourth, sepertinya fourth kelelahan semalam, bisa dilihat juga bagian bawah mata fourth membengkak karena banyak menangis.

Ia hanya memperhatikan teman kecilnya itu tanpa berniat membangunkannya.

"Eung.. gem?" Panggil fourth sambil mengucek matanya karena baru bangun tidur.

"Udah berapa kali gue bilang, jangan dikucek" ucap gemini.

Gemini menyingkirkan tangan fourth dari matanya.

"Hm, kebiasaan" ucap fourth, ia membuka matanya.

Sedetik kemudian ia membolakan matanya kaget dengan posisinya dengan gemini sekarang.

Pelukan!? Posisi mereka dua saling berhadapan, dan.. naked pula.

"Anjing" umpat fourth.

Gemini tau fourthnya kenapa, memilih merotasikan matanya acuh.

"Bangun, lama-lama tangan gue kesemutan nih" ucap gemini.

Ia menarik tangannya yang tadinya dijadikan bantalan untuk kepala fourth.

Geminipun bangkit dari posisi tidurnya, ia mengambil hpnya dinakas dan membukanya.

"Anjir udah mau jam 8" ucapnya kaget.

Pasalnya jendela dikamar mereka ini ditutup oleh gorden, jadi ga terlalu ketara udah siang atau masih paginya.

"Akh" kaget fourth saat ia mencoba duduk.

Pantatnya terasa sangat sakit dan perih jika ia memaksanya untuk duduk.

Jadi ia menahan dirinya menggunakan tangan agar pantatnya tak menekan kasur terlalu kuat.

Dan kembali rebahan seperti semula.

"Eh lo gapapa?" Tanya gemini panik, ia mengecek suhu tubuh fourth.

"Gapapa apanya, lo ga liat gue kesakitan?" Ucap fourth.

"Badan lo agak anget, nanti mandi air anget aja gue siapin" ucap gemini.

Ia tak hanya memegang dahi fourth saja, tapi leher fourth juga.

'Bekas gue tadi malem belum ilang ga tuh' ucap gemini dalam hati saat melihat beberapa cupang dileher fourth.

"Udah ah lepas, apa-apaan lo pegang-pegang" fourth menyingkirkan tangan gemini darinya.

"Tunggu sini bentar, gue nyiapin air dibathub dulu" ucap gemini lalu beranjak keluar dari selimut dan pergi.

"gem pake celana lo, bjir" fourth langsung melihat kearah lain saat ia tak sengaja melihat tubuh bagian bawah gemini.

"Ribet, bentar lagi juga mau mandi" ucap gemini dari dalam kamar mandi.

Tak terdengar cukup jelas karena suara air, fourth memilih cuek dan mengambil hpnya dinakas.

Untung aja nakasnya pas banget disebelah dia, jadi mudah ngambilnya. Kalo engga? Harus ngesot dulu kali yak.

Tiba-tiba fourth mengingat kejadian semalam.

*ingatan fourth:

"Ahh hiks" fourth menangis, ia memeluk erat gemini.

"Ah agh gemih.."

"Ahh agh ah gemh, Hh.. pelanh"

Blushh, pipinya memerah mengingat desahannya semalam.

TEMEN ATAU TEMEN!?🔞《GeminiFourth》ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang