Mereka berbaring menyamping,
saat ini kedua nya sama-sama sudah naked tanpa sehelai benang pun yang menutupi tubuh mereka.
Yn memejamkan mata saat tae meremas payudara nya dari belakang
dengan pelan. Tae mengangkat rambut yn ke atas dan mengecupi leher bagian belakang itu..
"Ahh...tae".
Tubuh yn melengkung karena rasa nikmat, tangan yn terulur ke belakang menarik rambut tae dengan pelan, tangan tae turun ke bawah dan jemari nya menyibak lipatan vagina yn yang sudah basah. Yn mengigit bibirnya dan mulai merintih saat tae menekan klitoris nya
"Mhh shh ah".
Tubuh yn mulai menggeliat karena permainan tangan tae, mulut nya terbuka tae langsung membungkam mulut yn dengan ciuman panas.
Kemudian tae mengangkat sebelah kaki yn ke atas dan memasukkan kejantanan nya yang menegang itu dengan perlahan, tae mendorong nya kemudian mereka berhasil menyatu.
"Ahh tae, pelan-pelan..".
Yn menarik tangan tae meremas payudara nya, kemudian tae bergerak dengan pelan menyentuh titik terdalam itu, posisi mereka yang menyamping membuat perut yn aman.
"Ahh".
Tae menggeram karena liang kewanitaan yn lebih terasa sempit di bandingkan biasanya. Tae mengangkat sebelah kaki yn ke atas dan bergerak sedikit lebih cepat. Tubuh yn melengkung karena rasa nikmat yang terus datang.
"Ah.. nghh ahh tae..".
Tae sangat merindukan desahan merdu yn yang membangkitkan gairah nya setiap saat. Bibir yn terbuka dan matanya terpejam saat tae terus menghujam nya.
"Mhh ahh".
Remasan tangan tae di payudara yn dengan kuat. Tangan tae turun meremas bokong sintal itu, ia terus menghujam yn dengan lebih cepat, namun tidak seperti biasanya. "Ahh tae..".
Yn merasa tae hampir mencapai klimaks.
"Ahh sayang...".
Yn mengigit bibir nya sebelum akhirnya ia merasakan ledakan di rhim nya karena cairan sperma tae, tae memelankan gerakan nya, ia mendesah lega karena telah mencapai klimaks. Tae mengusap rambut yn dan mencium kening itu.
Tae kemudian melepaskan
penyatuan nya lalu membalikkan tubuh yn menghadap nya.
"Tae kau benar-benar melakukan sekali".
"Kurasa cukup, aku bisa menahan nya demi bayi kita jangan khawatir"..
Tae menarik selimut menutupi tubuh keduanya, yn masuk ke dalam
pelukan tae dan menyamankan kepala nya disana. Rasanya begitu bahagia, bisa merasakan tae kembali bersama nya. Yn memeluk tubuh tae dengan erat sebelum akhirnya ia memejamkan matanya.
